Chapter22

10K 358 11
                                    

Vote;)

"Ra"panggil seseorang ketika rara sudah sampai di meja makan

Rara diam tidak berkutik,tiba-tiba orang tersebut memeluk rara erat "Ra maafin mama hiks,mama nggk bakal ulangi kesalahan mama hiks lagi,jadi mohon hiks ya maafin mama"ucap alin sesenggukan
 
Rara mengangkat tangan nya membalas pelukan alin "maafin rara juga ya ma"alin hanya mengangguk kan kepala

Alin melepas kan pelukan nya dan menghapus air mata yang mengalir di pipi rara "jangan nangis ya ayo kita makan"ucap alin rara hanya mengangguk

"Papa nggak di peluk nih"ucap ciko

Rara langsung berlari ke arah ciko dan memeluk nya erat "rara kangen papa"

"Udah dong aku laper"steven menyahut

'Tadi mike sekarang curut'batin rara

Acara makan malam telah usai rara dan kedua keluarga nya sedang berada di ruang keluarga

"Sayang"panggil alin

"Iya ma?"

"Panggil momy aja,disini ada dua loh orang tua wanita kamu jdi panggilan nya harus di bedain"ucap alin hanya di angguki oleh rara

"Jadi kamu mau balik ke rumah?"tanya alin

"Nggak ma"ucap rara membuat seluruh orang menatapnya dengan mata melotot

Raut muka alin berubah menjadi kecewa "rara nggak mau ninggalin mama lidia,jadi hari ini rara tinggal di sini dulu,besok kita tinggal di mansion yang rara siapin"ucap rara

"Lo ada mansion sendiri ra?"tanya gerald

"Iya bang"ucap rara dengan polos

"Lo dapat uang dari mana ra?"tanya steven

"Gue nabung,nggak kayak lo boros"ucap rara sinis

"Yaudah momy sama dady pulang dulu ya besok kita ke sini lagi"ucap ciko lalu bersalaman dengan ziko,lidia dan mike dan terakhir memeluk rara dengan erat di ikuti oleh,alin,steven dan gerald

"Kita pamit ya"meraka berjalan menuju pintu keluar mansion keluarga alexander

"Hati dad,mom"ucap rara mereka hanya tersenyum dan mengangguk

*****

(Pagi)

"Morning ma,pa,bang"ucap rara yang baru turun dari kamar nya

"Morning sayang/dek"ucap mereka serempak

"Masak apa nih"rara melihat sarapan pagi yang ada di meja makan

"WAOHHH ,nasi goreng"ucap nya senang

"Senang banget lo dek"ucap mike

"Iya dong bang"

Selesai meraka sarapan pagi,rara dan mike langsung berangkat kesekolah

Rara membawa mobil lamborghini aventador nya sendiri sesampai di parkiran semua orang langsung menatap ke arah nya,rara sengaja tidak memarkir kan mobil nya di parkiran khusus petinggi karena dia ingin melihat reaksi murid Alexander school

Rara keluar dari mobil dengan menggunakan style nerd lengkap

Rara keluar dari mobil dengan menggunakan style nerd lengkap

Oops! Ang larawang ito ay hindi sumusunod sa aming mga alituntunin sa nilalaman. Upang magpatuloy sa pag-publish, subukan itong alisin o mag-upload ng bago.

'Njing mobil sapa di pinjam sih cupu'

Oops! Ang larawang ito ay hindi sumusunod sa aming mga alituntunin sa nilalaman. Upang magpatuloy sa pag-publish, subukan itong alisin o mag-upload ng bago.

'Njing mobil sapa di pinjam sih cupu'

'Pasti mobil majikan nya nih'

'Jangan jangan dia jual diri sama om om'

'Bener tuh pasti jual diri dia'

Rara menghampiri kedua orang yang secara terang terangan memfitnah diri nya

"Lo tadi bilang apa?"tanya rara kepada kedua orang itu

"Emang bener kan lo jual diri sama om om kan,dasar bitch"ucap murid itu

"Sorry,lo ngga nyadar pakaian yang lo pake itu nggak wajar,kekurangan bahan,kata nya orang sekolah di sini kaya-kaya,eh tapi ada tuh yang nggak ada uang sampe-sampe baju kurang bahan"ucap rara tenang,baru kali ini dia berbicara panjang kepada orang kecuali keluarga nya sendiri

"Eh kalo ngomong mulut di jaga,dasar miskin"ucap murid itu berusaha menampar rara dengan sigap rara menahan tangan murid itu dan menghempaskan dengan kasar

Rara pergi dari hadapan murid tersebut baru beberapa langkah rara membalikan badan lagi

"Dan satu lagi,jangan sering ke club ya,kasihan orang tua lo,ngedidik anak nya biar bener eh anak nya malah bermain sama om om tua di luar sana"ucap rara dengan lantang

Seluruh orang langsung menatap ke arah gadis itu dan gadis itu langsung berlari karen menahan malu

Seluruh sahabat rara dan rey yang dari tadi menyaksi kan keributan tadi hanya terdiam memikir kan bagaiman rara bisa tau itu semua

Hanya author,rara dan tuhan yang tau

N

ext chepter;)

Bonus picture kiki👆

FAKE NERDTahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon