Seventh

928 35 0
                                    

Luke's pov

Gue melihat abel yang tadi langsung keluar kelas dengan cepat . gue pun langsung lari dan menarik tangan abel . Gue pun berjalan biasa sambil memegang tangan abel . gue lihat dia yang lagi nangis terus menerus , sumpah kok gue ngerasa gak tega ya lihat dia kayak gini rasanya pengen peluk dia .

Gue pun mendudukan abel di kursi taman belakang sekolah .

" Hey, lo gak papa ? " Tanya gue dengan lembut .

" L-o ngapain narik gue ke sini ." Kata abel sambil menagis

" abel gue ketemu kalung lo."

" lo ketemu kalung gue ?" katanya sambil mengelap air matanya dengan cepat .

" gue bakalan kasih kalung ini tapi ada syaratnya ?"

" apa luke , apa aja bakalan gue lakukan asalkan kalung itu balik lagi sama gue ."

Gue pun megangkat dagu abel akhirnya gue mentap mata coklat mudanya yang nyaman di tatap . Oh abel lo cantik juga ya kalo lagi kayak gini .

" Yang pertama gue mau lo jujur sebenernya lo mau gak damai sama gue . yang kedua kita harus damai . yang terakhir gue mau kita jadi temen ."

" jujur gue mau banget damai sama lo , iya mulai hari ini kita damai , gue mau jadi temen lo ."

" Oke ini kalung lo ." kata gue sambil memasangkan kalung abel di lehernya .

" Makasih luke , kalo lo gak nemuin ni kalung mungkin gue bisa gila seumur hidup . " Katanya sambil memeluk gue . gue pun terdiam tanpa basa - basi gue langsung membalas pelukanya . saat gue meluk dia pafrumnya yang berbau vanila ini yaman di hidung gue.

" Iya sama - sama abel ." sambil melepaskan pelukan gue dan abel dengan perlahan .

" Jadi kita damai ni ?" kata abel dengan nada yang lembut .

" Iya , kita damai ." kata gue dengan senyum .

--------

Gue dan abel pun berjalan bareng ke parkiran mobil . Setelah di pikir - pikir berteman sama abel ini menyenangkan walau pun nanti gue sama dia akan ada pertengkaran kecil di antara gue dan dia . tapi gue sama dia gak bakal jadi musuh lagi setidaknya .

" Abel mobil lo mana ?" tanya gue ke abel . karna gue lihat di parkiran mobil cuma ada mobil gue aja . biasa ada mobil honda jass berwarna putih milik abel.

" Mobil gue lagi di bengkel jadi gue pulang harus nelepon papa gue ." kata abel sambil mengambil iphonenya .

" Abel , gak usah lo pulang bareng gue aja ."

" Serius gk ngerepotin ."

" Gak kok bel ."

" Lo laper gak ?"

" Iya gue laper , emng kenapa ? "

" Sebelum pulang kita makan dlu ya "

" Oke terserah lo aja "

---------

Gue dan abel pun selesai makan . saatnya buat gue antar abel pulang kerumahnya . gue melirik abel sekilas yang sedang tidur di mobil gue dan gue kembali fokus menyetir .

Akhirnya sampai juga di rumah abel gue menghentikan mobil gue tepat di depan rumah abel yang besar.

" Abel , bangun . da sampek ni ." kata gue dengan halus .

Abel pun terbangun dan langsung duduk tegak . " Sorry ya gue ketiduran ." kata abel dengan tingkahnya yang lucu .

" Ya gapapa kok bel , gue tau lo pasti capek ."

" Oke , makasih udah ngajak gue pulang sama teraktir gue makan ."

" Ya sama - sama ."

Abel pun melepas sabuk pengamanya tapi sebelum dia mau keluar gue langsung pegang tanganya .

" Abel tunggu , gue boleh mintak pin lo gak sama nomor hp lo ."

" Boleh ni " katanya abel sambil menyodorkan hpnya .

" Maksih ya bel ."

" Oke ."

"Oh ya bel ."

" Kenapa ? "

" Kalo besok gak ada yang jemput lo sekolah , lo bm gue atau telfon gue ya . "

" Oke , maksih luke ."

Gue menjawab sambil tersenyum dan abel pun sudah masuk rumahnya dengan cepat .

--------

Abella's pov

Hore!!!! akhirnya gue damai sama musuh gue . rupanya luke gak seburuk yang gue kira dia lucu , baik , perhatian . kalok di tengok- tengok sih ganteng juga . Ahhh ngawur gue . apa kah gue sama luke bakalan berantem karna hal kecil tapi gak bakal musuhan lagi . wkwkwkwk kayaknya gak papa deh yang penting gak perang lagi .

Gue inget waktu gue meluk luke sumpah parfumnya wangi banget tapi gak ngerusak hidung gue malah gue nyaman lagi .

Oke sudah imajinasinya lo sama luke itu baru damai dan kalian adalah temen .

-------

LUKE ALEXANDER : pagi bel lo berangkat sekolah sama gue kan :).

Wow , pagi - pagi jam 05.30 gue dapet bbm dari luke . wow .

ABELLA AGATHA : iya gue sama lo soalnya mama sama papa gue lagi pergi kerja ke luar kota . dan mobil gue belom gue ambil rencananya habis pulang sekolah .

LUKE ALEXANDE : oke bel .

Akhirnya percakapan gue dan luke pun selesai . gue langsung mandi deh . sehabis mandi gue langsung pakek seragam sekolah gue tercinta .

Berapa jam kemudian ....

Gr.... gr..... iphone gue berbunyi dan rupanya bm dari luke menyuruh gue buat ke depan rumah gue sekarang .

Dan gue melihat mobil sport luke yang berwarna hitam itu dan gue langsung masuk ke dalam mobil itu .

" Hi bel , pagi " kata luke tersenyum yang menimbulkan lesung pipinya .

" Pagi juga luke ." kata gue ke dia.

--------
Jangan lupa voted ya guyss , yang gak mau juga gak apa apa . yang uda ngevoted cerita gue , gue cuma bisa bilang terima kasih sebanyak - banyaknya dan i love you guyss :*🙏💋

my enemy is my boyfriendOnde histórias criam vida. Descubra agora