Koude Houding-Oh Sehun [Completed]✔

Last Bonus Chapter

Setelah kejadian dimana gua dan Sehun bertemu di prom night itu, gua mencoba move on again. Dikarenakan gua gagal move on.

Sekarang ini gua menyibukkan diri gua dengan mencari-cari sekolah pramugari yang bagus. Niatnya gua gak mau untuk sekolah pramugari. Karena gua tidak menjadwalkan itu di my list life setelah gua lulus.

Tapi Mama maksa banget gua untuk masuk sekolah pramugari. Dan ditambah juga sama papa gua yang menyetujui ide Mama gua ini.

Detik ini pun gua belum ada yang gua sukai dari sekolah pramugari yang udah direkomendasikan oleh Mama.

-----

Saat ini gua sedang ada disebuah rumah seseorang yang sudah lama tidak gua kunjungi.

"Mah" panggil gua sambil menghampiri Mama Sehun yang sedang masak didapur.

"Kangen" ucap gua sambil memeluk Mamanya Sehun dari belakang

"Mama juga kangen sama kamu Kei, anak nakal sekarang ya" ucap Mama Sehun sambil membalikkan badannya

"Kei gak nakal kok Mah" kata gua sambil mengepotkan bibir gua

"Kenapa gak main-main sih, itu namanya nakal" ujar Mamah Sehun sambil menjewer telinga gua tapi dengan pelan

"Maafin Kei ya" lirih gua

"Kamu sama Sehun lagi ada masalah?" Tanya Mama ke gua

Gua melongo seketika.

Berarti selama ini Sehun belum bilang sama Mama kalo hubungan kita sudah kandas dari beberapa bulan lalu.

"Sebenernya Mah, Kei sama Sehun udah putus" ucap gua pelan tapi gua yakin masih bisa terdengar oleh Mamanya Sehun.

"Hah, kalian putus. Sejak kapan? Kok Mama gak tau?" Kagetnya

"Tapi Mama jangan marah ya sama Kei" memastikan gua ke Mama

"Tergantung" ucapnya

"Yaudah kalo gitu Kei gak mau cerita" peringat gua

"Iya iya sayang" katanya yang kelihatan dari sudut matanya, ia sedang kepo

"Pokoknya Kei putus sama Sehun berapa hari menjelang Ujian Nasional Mah. Itu karena Sehun marah sama Kei. Gara-gara waktu mama sakit Kei lupa untuk ke rumah. Kei lupa karena Kei dapet telpon dari kak Tao, tapi yang ngomong suster rumah sakit Mah.

Kak Tao kecelakan dan nomor satu-satunya yang bisa dihubungin cuman Kei doang. Makanya Kei langsung ke rumah sakit untuk nemenin Kak Tao yang sedang koma" jelas gua panjang lebar

"Terus sekarang kamu udah punya pacar?" Tanya Mama ke gua, yang gua jawab dengan gelengan kepala saja

"Kalo Sehun?" Saat Mama nanya itu gua kaget dong. Berarti Sehun tidak bercerita dengan Mamanya.

"Sehun emang udah gak cerita lagi sama Mama?" Tanya gua untuk memastikan

"Cerita sih cerita, tapi kalo sama urusan percintaan bulan-bulan kemarin Sehun gak cerita sama Mama" jelas Mama ke gua

"Kei sebenarnya gak mau membahas ini Mamh tapi Kei bakal cerita sama Mama" ucap gua

"Setelah selesai ujian nasional waktu itu Sehun nembak adik kelas Mah" sambung gua

"Kok Sehun gak pernah membawa ceweknya itu ya ke rumah" kata Mama

"Mungkin belum siap kali Mah" ucap gua

🐣🐣🐣🐣🐣

Setelah membantu Mama Sehun memasak, gua dan Mama Sehun menata makanan di meja makan tersebut.

Kata Mama, Sehun lagi gak dirumah. Dan kalo gitu Alhamdulillah dong.

Gua sama Mama makan berdua karena Mama emang lagi sendiri dirumah, kata Mama kalo dia gak nyuruh gua ke rumah hari ini, pasti dia gak bakal masak. Dikarenakan malas.

Gua masih makan sama Mama dan Sehun dateng dengan pacarnya itu dengan tiba-tiba.

Gua hanya diem membeku. Tatapan gua dengan Sehun bertemu dan Sehun membuang tatapan itu dan menggandeng Farrah sang kekasih barunya itu.

Gua melihat ke arah tangan mereka dan langsung membuang muka gua ke arah mana pun.

"Mah kenalin ini Farrah, pacar Sehun" ucap Sehun dengan menekankan kata pacar sambil melirik kearah gua

"Farrah tante" ucap Farrah sambil mencium punggung tangan kanan Mama

Dan Sehun kembali keluar, maksudnya ke ruang tamu.

Mereka bercanda guraw yang membuat gua tidak nyaman berada disini.

"Mama yakin, kamu pasti bakal dapet yang lebih baik dari Sehun. Tapi jangan khawatir kalo memangnya kalian berjodoh kalian bakal bisa bersama-sama lagi kok. Maafin Sehun ya Kei" kata Mama sambil membelai rambut dan gua hanya tersenyum paksa saja.

Patah hati tak pernah seelegan ini. Baik-baik ya disana, berbahagialah kamu dengan pasangan barumu itu.

Tertawalah dengannya sedangkan aku disini sedang merintih kesakitan didalam sini. Tersenyumlah kamu sedangkan hatiku bergumam dalam diam saat ini.

Aku masih sangat-sangat mencintaimu dengan tulus disini.

Aku tidak akan pernah lupa dengan kesalahan-kesalahanku. Agar kelak jika kita dipersatukan kembali, aku tidak akan mengulangi kesalahanku tersebut dan tidak menyakiti hatimu lagi.

Terimakasih atas semua kenangan-kenangan yang telah kau buat bersamaku  Oh Sehun. Aku Sayang Kamu.

Lanjutkanlah ceritamu dengan dia. Aku bahagai mencintaimu. Dan aku bahagia dengan patah hatiku.

~Keinna Quinzi Bhatia~

End.

-----------------------------------------------------------

Makasih semuanya yang udah mau baca. Dan terimakasih banget yang udah mau komen ya. Lovv u.

Sengaja banget last bonus chapter ini aku buat panjang.

Jangan lupa komen ya karena ini bener-bener udah end guyss.

Komen dong, gimana sama cerita ini?? Oke. Aku bakal baca kok

Oke sekali lagi terimakasih guyss.