🌼 Afwan 'H' 🌼 《1》Hanum

15.1K 471 1
                                    

-Assalamualaikum-

Namanya Hanum Asaqylla Abidin. Usianya 17 tahun, status single dengan tinggi badan rata-rata anak smp.

Menempuh pendidikan di SMA Sejahtera sejak setahun lalu. Salah satu anggota Osis paling rajin dan hiperaktif di sekolah.

Gadis ini punya Vlog bernuansa islami dalam perjalanan menggapai Aqidah. Ada juga, sebagian yang berisi tutorial make up, bahkan unboxing sesuatu yang baru ia dapat.

Anak sulung dari empat bersaudara ini terkenal hampir menyamai Aruna. Baik karena Vlog nya atau Instagram yang followersnya berjibun.

-○●○-

Senin pagi ini, pihak Osis menyuruhnya untuk mempersiapkan jalannya upacara. Memang menyibuk kan tapi, Hanum merasa terbiasa melakukan hal tersebut.

Gadis itu mengenakan dasi abu-abunya dan berjalan menuju dapur. Menghampiri Umi Abidin yang sedang memotong bawang.

"Pagi Umi.." Sapa Hanum manis. Gadis itu menarik kursi dan mengelap beberapa piring.

Umi menoleh dan terheran, "Pagi banget kamu bangun.. ada apa?"

"Hanum disuruh ngurusin upacara nanti, Umi. Makannya sekarang udah bangun.." Jelas Hanum. "Ada yang bisa Hanum bantu gak sekarang?"

Umi mengehentika kegiatanya dan berdecak pelan. "Umm.. kayaknya enggak deh, eh.. bangunin Reva sama Rava.. katanya mereka ulangan pagi ini.." Cetus Umi menunjuk kearah sebuah kamar berwarna biru.

"Oke Umi sayang.."

Hanum berjalan dan mengetuk pintu kamar tersebut. Sambil memanggil kedua adik kembarnya. Oh, ngomong-ngomong soal adik.

Hanum memiliki 4 adik. Dan masing-masing memiliki kembaran. Anak kedua dan ketiga adalah Rava dan Reva, dua cowok yang sekarang duduk di bangku SMP. Sedangkan anak keempat dan kelima, Firla dan Firli. Mereka perempuan dan masih kecil.

"Vaaa... bangun dong.. katanya ulangan kalian" Panggil Hanum sambil mengetuk pintu kamar. Tapi, berhubung pintu tak kunjung di buka. Gadis itu, lantas mendorong benda kayu itu dan terkejut mendapati kedua adiknya tertidur di meja belajar masing-masing masih dengan pulpen di tangan mereka.

Hanum mendekat dan menggoyangkan bahu Rava dan Reva bergantian. Hingga keduanya membuka mata.

"Mbak.. ngapain sih?" Lirih Rava sambil mengucek matanya.

"Udah pagi, Rav.. kamu katanya ulangan kan? Makannya mbak bangunin biar kamu belajar.." Ucap Hanum.

"Ya elah mbak.. tadi pagi juga kita udah bangun.." Kali ini suara Reva menginterupsi sambil meregangkan tangannya keatas.

"Kapan?"

"Abis tahajud.. kita belajar lagi.."

Hanum tersenyum simpul. " Kok kalian malah tidur lagi sih? Lanjut subuh aja mendingan.. gak bagus loh kalo tidur begitu.."

Reva mengangguk sedangkan Rava berdehem. "Ya udah mbak keluar gih.. kita-kita mau belajar lagi.."

"Oke anak ganteng.."

"Mbak.. kita dah SMP pliss deh.."

Hanum tertawa sambil berjalan keluar dan menutup pintu.

"Loh.. kamu udah bangun toh?" Kali ini suara Kakek Hanum, Abidin yang mendominasi. Pria berusia 70 tahun itu nampak bersih dengan sorban yang tersampir di pundaknya.

Afwan Hanum ✔ [SELESAI]Where stories live. Discover now