Bad Boy VS Cool Girl (END)

09

"Cape banget sialan" kata Fanes mengibas ngibaskan tangannya karena sejak di rumah hantu tadi mereka selalu berteriak dan berlari

"Siapa suruh ngajak ke rumah hantu beginian" ucap Vanka enteng

"Eh mak lampir, yang ngajak si Kyra noh!" balas Fanes kesal

"Ya siapa suruh ikut. Kan udah di bilang kalau bocah penakut, ya ga usah i-AMPUN MAK!" Vanka langsung berlari menghindari kejaran Fanes yang ingin menjitaknya. Ia bersembunyi ke belakang punggung Kyra

"Udah udah, kayak anak kecil tau ga!" lerai Kyra kesal dengan tingkah 2 sahabatnya yang menurutnya sangat kekanak kanakan

"Dia tuh yang mulai!" Fanes menunjuk Vanka

"Hehe maaf deh" ucap Vanka mengangkat 2 jarinya

Fanes hanya mendengus kesal lalu membalikkan badannya

Bugh

"Auu" Fanes mengusap kepalanya karena menabrak dagu seseorang

"Eh sorry Nes, lo gapapa?" tanya orang itu. Fanes yang melihat pelakunya hanya diam terpaku menatap wajah orang tersebut

"Nes? Fanes? WOI FANES!" Fanes tersentak lalu kembali menatap orang di depannya

"Paan sih!"

"Lo gapapa? Sorry ya" kata orang itu, ia dia Fathan

"Gapapa gapapa" ucap Fanes tersenyum tipis. Fathan menyodorkan sebuah eskrim di tangan kirinya

"Nih, anggep aja sebagai permintaan maaf gue" Fanes menerimanya dengan senang hati

"Thanks ya"

"Ekhm ekhm" Shinta berdehem menyindir Fanes dan Fathan.

"Yang jomblo mah bisa apa" ucap Vanka melirik Fanes

"Kan ada gue Van," Chelio merangkul Vanka

"Paan sih" Vanka menghempaskan tangan Chelio lalu menunduk

"Lo nge blush?" tanya Kyra menengok wajah sahabatnya itu

Vanka yang gelagapan langsung menutup wajahnya dengan tangan dan menggeleng pelan

"Haha anjir ngeblush dong dia" ucap Shinta heboh diiringi tawa oleh yang lain

"Vanka, lo suka sama gue?!" tanya Chelio sedikit heboh. Vanka hanya menunduk lalu mengangguk pelan

"Gas aja chel gas!" teriak Arzan tersenyum jahil

"Gue gas nih ya?" Chelio tersenyum lalu menggenggam kedua tangan Vanka

"Beb-eh Vanka, be mine?" tanya Chelio dengan wajah yang serius

"Anjay! Sok english lo!" serang Zaidan

"Gila gila, baper gue!" ucap Fanes kegirangan

"Terima! Terima!" teriak Shinta dan Kyra

Vanka tersenyum lalu menganggukkan kepalanya "Iya, gue mau".Terdengar sorakan teman teman mereka

"Alhamdulilah si ngenes ga jomblo lagi" ucap Fathan menyindir Chelio yang dibalas jitakan di kepala nya

"Sakit sat!" Chelio hanya menjulurkan lidahnya lalu terkekeh

"Habis ini auto nempel nempel kek perangko ihiyy" celetuk Arzan memasang wajah jahil

Vanka dan Chelio hanya tersenyum lalu terkekeh kecil mendengar ucapan sahabat sahabat mereka

•••

"Katanya ada murid baru" ucap Fanes kepada sahabat sahabatnya