Call My Name To Life (Levi x Reader)

I CANNOT LET YOU CRY

Buat menambah suasana , kalian sambil dengerin ost nya Naruto yg "Gentle Hands"

13 Tahun kemudian

anak - anak Levi dan (Name) kini menjadi salah satu anggota Survey Corps dan mereka telah mewarisi keahlian kedua orang tua mereka , dan hari ini menjadi hari yang akan terus di kenang oleh mereka bertiga .. karena hari ini mereka di lantik sebagai pemimpin 3 pasukan elit di Survey Corps , mereka bertiga di juluki ' 3 weapons' .

sudah lama kita mengetahui kalau Wuxian bukan lah anak kandung dari (Name) dan juga Levi , melainkan Eren dan Mikasa , tapi mereka berdua tewas beberapa saat setelah kelahirannya . Malamnya ... dimana semua prajurit sedang tidur , Wuxian bermimpi berada di suatu tempat dimana saat itu ada banyak sekali bintang yang bersinar sangat terang .

" heeh ... tempat apa ini ? indah nyaa~~" ucap Wuxian sambil melihat sekeliling nya , dan tepat di belakang nya ada 2 orang yang memakai seragam survey corps lengkap memanggil namanya. suara tersebut membuat Wuxian menoleh ke belakang .

" Wuxian .... kau datang " ucap salah satu dari 2 orang tersebut dan dia adalah perempuan cantik yang berambut hitam pendek , dan terdapat syal rajutan merah yang indah melingkari leher nya .

" eeh ... siapa kau uuhh dari mana kau tau nama ku ? , eeeeh kau Survey Corps juga? neee tempat apa ini ?" ucap Wuxian yang saat itu masih tidak menyadari siapa dua orang yang sekarang berada di hadapannya sekarang.

2 orang Survey Corps itu pun berjalan mendekati nya dengan tersenyum manis melihat nya ,sementara Wuxian yang mulai merasa takut ... dia pun mundur - mundur dengan perlahan . "Wuxian coba tebak siapa kita .... " ucap seorang pria gagah yang berambut coklat dan mata emerald nya benar-benar sangat indah . Wuxian hanya menggelengkan kepala nya kepada mereka , wanita yang bersyal merah itu pun memegang pundak Wuxian sembari tersenyum .

" (Name) kau telah menjalankan perintah kami dengan bagus " ucap wanita itu sambil menoleh ke atas dan terlihat bintang-bintang jatuh yang membuat pemandangan semakin indah . " cepat katakan siapa kalian sebenarnya ! aku mulai muak " ucap Wuxian yang mulai terlihat kesal dan mengepal telapak tangannya begitu keras .

" ehhmm... kami orang tua mu " ucap mereka berdua secara bersamaan , alangkah kaget nya Wuxian mendengar hal itu dari mulut mereka berdua . Wuxian pun membalas hal itu dengan " apa? orang tua ? ayah dan ibu ku adalah Levi dan (Name) dan sekarang mereka sudah tiada " ucap Wuxian dengan nada kesal .

" apa kau yakin ? lihat lah ke sana " ucap wanita itu , dan Wuxian pun menoleh ke kanan dan tiba-tiba ada sebuah pemandangan dimana 2 orang ini menggendong diri nya ketika bayi dan dia juga melihat bahwa mereka berdua mati saat kejadian itu .. dan mereka memberikannya kepada Levi dan juga (Name) .

" kau mirip Ere-"

graab

" hiks... hiks... hiks.... ternyata itu memang kau ibu ~ ayah ~ , maafkan aku yang tadi ... kumohon hiksss..... " ucap Wuxian sambil memeluk kedua nya dengan sangat erat sambil menangis histeris . Wuxian pun menyentuh telapak kaki ibu nya yaitu Mikasa Ackerman dan ayahnya Eren Jaeger .

" wuxian ... kau ini anak laki-laki kan , jangan menangis " ucap Eren sambil menepuk kedua pundak putra tercinta nya dengan pelan . Wuxian pun mengusap air mata nya dan menanyakan semua hal yang ia ingin tanyakan kepada mereka berdua . satu persatu pertanyaan pun mulai di jawab oleh kedua nya , tercipta lah kumpul keluarga di tempat itu ...

" aku benar-benar tidak menyangka kalau ibu ku ternyata cantik juga ... dan ayah ku yang begitu gagah " ucap Wuxian kepada mereka berdua dengan sebuah senyuman lebar nan manis . Eren dan Mikasa pun berdiri ... dan mereka pun mengatakan bahwa mereka harus pergi .

" eeh kalian mau kemana ? " ucap Wuxian yang perasaan nya sudah mulai tidak enak dengan ini. Eren dan juga Mikasa menggandeng tangan Wuxian dengan sangat erat dan mengatakan bahwa waktu mereka di sini sudah habis .. sudah saat nya berpisah kembali.

derai air mata Wuxian tak kuasa berhenti dan di saat itu juga Eren dan Mikasa meminta maaf kepada Wuxian .

" maafkan kami Wuxian , karena kami tak bisa memberi mu sebuah kasih sayang ..." ucap Mikasa sambil menundukan kepalanya ke bawah dan memegang erat telapak tangan putra tercinta nya itu , tapi .. kemudian Wuxian menjawab dengan sebuah senyuman lebar nya .

" ibu dan ayah tak perlu minta maaf , aku juga bisa mengerti apa yang kalian lakukan juga demi melindungi ku dan semua Survey Corps ... dan juga ettoo kalian memberikan diri ku kepada orang yang tepat ... kasih sayang ayah Levi dan ibu (Name) jauh lebih besar dan terkadang aku juga merasakan ada nya diri kalian di dalam mereka ..... ibu (Name) mengajarkan banyak hal ... daan ettoo .... ibu dan ayah tak perlu khawatir , aku akan terus berjuang seperti kalian " ucap Wuxian .

mendengar semua perkataan yang di keluarkan oleh putra tercinta nya .. Mikasa dan Eren tak bisa menahan air mata nya untuk keluar dan mengalir , perlahan tubuh mereka berdua mulai hilang dan dengan cepat mereka berdua memeluk wuxian dengan erat dengan kata-kata terakhir

" kau dengar itu Eren ... kami sangat bangga memiliki putra seperti mu Wuxian ~~~~ Terima kasih telah menjadi anak-anak kami " ucap Mikasa di detik-detik menghilang nya dan juga Eren di pelukan Wuxian .

Wuxian pun bangun dari tidur nya dan saat itu juga masih malam , dia melihat ke jendela betapa banyak nya bintang di langit malam ini .

" ayah ... ibu ... dan juga ayah Levi dan ibu (Name) terima kasih atas semua kasih sayang kalian kepada ku ~"