Exo family Is billionaire( SELESAI)

Back to Korea with Sehun

Malam hari yang dingin membuat para pemuda maupun pemudi enggan keluar dari rumah meski malam ini malam minggu. Biasanya taman kota, pub , dan juga mall terlihat ramai entah apa yang terjadi malam ini tak seperti biasanya. Seorang pemuda sedang berduduk seorang diri di cafe langganan nya sambil menyesap coffe kesukaan nya dan matanya terus fokus terhadap handphone genggamnya itu.

Selama satu jam duduk sambil memesan coffe lima gelas pemuda itu bangkit dari duduk nya dan hendak membayar coffe nya itu, tetapi sebuah tepukan tangan terhadap bahu nya menghentikan langkah nya itu.

" hyung?, lama tak bertemu kenapa jarang nongol sih di grup?lo juga mau ngilang kaya sehun sama suho?" tanya lelaki itu

" sorry kai gue baru pulang dari Arab kemaren , biasalah kerjaan gue sekarang nambah ribet "jawab do lemas dan duduk kembali diikuti Kai

" lo kelihatan banget capek nya hyung, jarang istirahat ya lo?kapan nih kumpul lagi?"

" iya gue jarang banget istirahat percuma Kai uang gue udah segudang tetapi gue gak ngerasain kebahagiaan sama sekali gak kaya dulu meskipun kita susah tetapi kita bahagia aja tuh, gue gak tahu kapan kumpul lagi"

" sama hyung, gue juga oh iyah gue cuman mau kasih tahu sama lo kalau gue mau resign sebagai dance se internasional hyung, soalnya gue mau nikah nih"

" lo gila Kai??lo mau ngeduluin gue hah?gue aja belom punya calon, lo sama siapa sih nikah nya emang nya lo laku apa?" tanya do dengan mengejek

" lo bener - bener dah ucapannya gak di saring, gue udah lamar kemaren sore , gue nikah sama model VS biasalah gue kan suka yang montok dan aduhay, gue mau pindah ke America hyung itu keinginan calon istri gue"

" gini deh Kai kita harus kumpul ini masalah nya penting loh, terus kasih tahu Sehun dan Suho juga meskipun begitu mereka tuh saudara kita tetap"

" ok gue sekarang mau kerumah tempat kita tinggal dulu"

" sip, ya udah gue pulang dulu nanti telf gue aja deh jam berapa kumpul nya"

" ok "

Do pun melenggang pergi dari cafe itu dan masuk ke dalam mobil sport nya meninggalkan cafe tersebut. Sementara Kai dengan segera mengambil hp dari saku celana bahannya dan mengirim pesan ke saudara - saudara jauh nya itu.

==

Sementara di tempat lain Suho sedang menatap lurus ke pantai yang bergelombang tak karuan seakan - akan ingin menerjang bumi yang sering membuat onar ini, padahal manusia lah dalang dari semuanya. Suho merenung seorang diri entah apa yang di pikirkan pria tampan itu sehingga berdiri di bibir pantai.

Suho hendak berbalik menuju ke arah mobil nya tetapi langkah nya terhenti ketika melihat sang tunangan sedang bercumbu di dekat pohon rindang entah dengan siapa. Suho mengepalkan tangannya sehingga memutih dan juga mengeraskan rahang nya, Suho tak tahu apa salah nya sehingga sang tunangan mengkhianati nya dan apa kekurangannya??.

Suho segera mendial nomor sang tunangan, tetapi malah di biarkan dan sekali lagi Suho menelfon nya dan akhirnya terangkat.

" hallo?"

" kamu dimana?"tanya suho

" aku lagi nganter momy ke mall"

" jangan bohong"

" aku gak bohong kok sayang masa sih aku ngebohongin kamu"

" coba lihat ke bibir pantai"

Dengan ragu - ragu sang tunangan Suho melirik ke bibir pantai yang di suruh oleh Suho. Betapa terkejut nya sang wanita itu ketika melihat Suho sedang berdiri dan menatap nya tajam.