tujuh

3.1K 340 7
                                    

pagi ini hyojung memakan sarapannya sendiri ,yoongi telah berangkat ke kantornya dan hanya meninggalkan memo di pintu kulkas.

hyojung mengambil kunci motor yang ada di meja makan.karena yoongi bilang tak masalah untuk memakainya.

hyojung hanya menggunakan seragam bagian atas dan jasnya sedang roknya ia taruh di dalam tas.ia memakai celana jeans biru untuk bisa mengendarai motornya.







sebuah mobil bugati veyron memasuki gerbang sekolah bangshik.pengemudinya tak lain adalah park jimin disusul dengan audi putih milik taehyung.para siswa siswi mulai berteriak memanggil nama ketiganya.sudah menjadi acara wajib bagi para murid bangshik saat jimin, taehyung,dan jungkook datang kesekolah.ketiganya keluar dari mobil secara bersamaan dengan jungkook yang semobil dengan taehyung.

'park jimin kau semakin tampan.'

'park jimin jadilah pacarku.'

'kim taehyung jangan terlalu seksi.'

'jeon jungkook kau semakin tampan saja.'

teriakan itu tiba-tiba hilang saat motor yang dikendarai hyojung memasuki sekolah dengan santainya.para siswa yang tadi menyoraki ketiga namja tampan itupun beralih melihat ke arah hyojung.

hyojung membuka helm nya dan merapikan rambutnya dengan menyugarnya kebelakang.seketika teriakan itu mengalun lagi diiringi nama hyojung.

'min hyojung aku tak peduli kau yeoja,jadilah pacarku.'

'aku tak masalah jika harus jadi selirnya.'

teriakkan itu membuat asap hitan keluar dari kepala jimin.berjalan dengan tergesa menuju hyojung dan mendorongnya hingga hyojung tersungkur jimin lakukan.

"bukankah sudah ku bilang jangan tebar pesona.apa kau tak mendengarku." jimin bahkan lupa jika hyojung masih seorang yeoja.

hyojung menepuk celana yang berdebu akibat dorongan jimin.

"bukankah aku sudah mengatakan jika aku tak ada urusan dengan mu." hyojung berlalu santai meninggalkan jimin yang emosi.

"sial,sial,sial.bagaimana bisa ia lebih keren dariku,mood ku benar-benar hancur sekarang."
jimin kembali ke mobilnya dan memilih membolos,diikuti taehyung di belakangnya.
jungkook lebih memilih menuju kelasnya.

hyojung menuju lokernya untuk mengambil buku setelah mengganti celananya dengan rok seragam.saat hyojung membuka pintu loker puluhan coklat dan bunga mawar berhamburan keluar disertai surat beramplop merah muda.'shit,apa lagi ini.'hyojung mengumpat dalam hati.

hyojung membaca salah satu surat dan baru menyadari jika hari ini adalah tanggal 14 februari,hari valentine.

hyojung bingung harus diapakan barang-barang ini hingga ia ingat pada yoongi dan tersenyum manis.








'selamat hari valentine,hyung.aku tahu tak akan ada yang memberimu bunga.makanya aku memberi sebuket bunga untukmu.'

minjung💜

yoongi tersenyum saat di meja studionya ada sebuket bunga mawar merah dengan surat yang berasal dari minjung.yoongi telah menganggap minjung seperti adiknya sendiri.















"jim apa kau ingat ini hari apa." tanya taehyung pada jimin yang tengah merokok di depannya.mereka berdua tengah berada di apartemen jimin.

"entahlah aku tak pernah lihat tanggal ataupun hari kecuali hari minggu." jawab jimin malas.

"ini hari valentine,kenapa kau tak lihat loker mu apakah ada bunga dan coklat atau tidak.kita selalu mendapatkannya setiap tahun ." jimin teringat sesuatu dan kembali kesekolahnya.taehyung hanya berdecih dibelakangnya.'cih dasar bukannya kesekolah untuk belajar,tapi malah tebar pesona.dasar pendek.'kata-kata itu hanya taehyung ucapkan dalam hati,ia masih sayang nyawa untuk melawan jimin yang jago beladiri.

jimin kembali ke sekolah hanya untuk melihat lokernya.ada beberapa coklat dan bunga disana,tapi jumlahnya lebih sedikit dari tahun lalu membuat jimin mengepalkan tangannya.ia tahu jika hyojung lah yang menyebabkan ini.

tak jauh beda taehyung pun melakukan hal yang sama,membuka lokernya dan melihat isinya.taehyung tak begitu menyukai makanan manis.jadi saat valentine semua coklat dan bunga yang ia dapat ia berikan pada jungkook yang sangat menyukai coklat.
taehyung hanya mencari sesuatu di dalam lokernya.sebuah coklat dan setangkai mawar putih dengan surat berwarna ungu pastel adalah tujuan taehyung.ini yang ketiga kalinya seseorang mengirim itu ke dalam lokernya.

'tae-tae selamat hari valentine.aku ingin selalu melihatmu tersenyum kepadaku.tapi aku tak bisa berbuat apa-apa saat kau selalu tersenyum kepada semua orang.tapi aku selalu senang karena bisa terus disisimu.aku belum bisa memberi tahukan mu siapa aku.tapi aku selalu mencintaimu.always..

love u 💜tae

taehyung tahu siapa yang mengirim itu.hanya saja ia ingin agar orang itu mengatakan padanya langsung.taehyung tersenyum dan menyimpan suratnya di saku jasnya.

jam istirahat adalah kesempatan bagi seluruh siswa yang mulai bosan dengan pelajaran.waktu istirahat juga membuat jimin memiliki kesempatan mengunjungi hyojung di kelasnya.

brakk

suara gebrakan meja membuat hyojung menegakkan badannya.jimin telah berdiri di depannya dengan raut wajah yang sangat gelap.jimin mencengkeram kerah seragam hyojung membuatnya ikut berdiri.jimin mendorong hyojung hingga menuju tembok kemudian mencekiknya.

"aku tak peduli kau namja atau yeoja,siapapun yang mengambil kesenanganku akan mendapatkan akibatnya." hyojung menarik tangan jimin dan membalik keadaan.kini jimin terpaksa mencium tembok saat tangannya dikunci hyojung dibelakang tubuhnya.

"aku tak tahu apa masalahmu.tapi jika kau mengusikku aku tak akan tinggal diam." hyojung melepaskan tangannya membuat jimin dengan cepat memukul wajah hyojung hingga hidungnya berdarah.


'jimin sunbae dan hyojung berkelahi di kelas.'

'benarkah,apa masalahnya.'

'fans jimin mulai berpaling menyukai hyojung.'

'mereka tak bisa dipisahkan.'

'aku akan memanggil guru.'

bisik-bisik itu membuat taehyung dan jungkook yang berada di kantin langsung berlari kekelas jungkook yang juga merupakan kelas hyojung.

saat keduanya berada di kelas jungkook keadaan hyojung dan jimin sama- sama terlihat mengenaskan.jimin dan hyojung terlihat babak belur dengan hidung berdarah,bahkan bibir hyojung robek karena pukulan jimin yang terlalu keras.

"yakk hyung apa yang kau lakukan.kau memukul perempuan." jungkook mencoba menarik hyojung kebelakang.

"jim berhenti.kau tak sadar jika kau telah memukul perempuan.dimana otak mu." tak jauh beda taehyung juga menjauhkan jimin dari hyojung agar mereka berhenti berkelahi.saat itu juga guru konseling datang dan melerai mereka.

"park jimin dan min hyojung.ikut keruangan saya."





dan disinilah mereka berdua,di ruang konseling untuk diinterogasi.

"park jimin,apa kau tak sadar siapa yang kau pukuli." jimin hanya diam,didalam hatinya juga ia merasa menyesal.kenapa ia bisa lepas kendali,apalagi yang ia pukul adalah yeoja.

"min hyojung ini hari kedua mu disini dan kau sudah membuat masalah." tak jauh beda hyojung pun hanya diam dia telah mengingkari janjinya pada yoongi.

"saya telah menghubungi orang tua kalian dan menyuruhnya kemari."

"percuma orang tuaku tak akan datang." jimin telah bangkit dan berniat keluar.

"tetap ditempatmu park jimin." jimin kembali mendudukkan dirinya.




yoongi mendapat panggilan dari sekolah hyojung yang memberi tahu jika hyojung terlibat perkelahian membuat yoongi memegang kepalanya pusing.
yoongi bergegas menuju kesekolah hyojung untuk tahu keadaan putrinya.











nextorstop💜💙💚💛

MAMAWhere stories live. Discover now