Apa kabar pagi ku
melukis hari bersama dia
kala embun masih terpaku malu
pada sekuntum mawar nan beliaHari yang indah ada seni di hati
merangkai nada semata untuk mu
yang masih berpura rajuk
menantiAku yang memuja mu
tanpa harus memuji
apalagi menguji bathin mu
hingga mengunci rasa iniCukup hari ini
beri ku cara mencuri aura mu
kelak ku ganti rasa ini pada mawar di taman hati muMaafkan bibir ini
yang tak tahu malu menghias
rumah di hati mu
tanpa rasa untuk memetik kuncup kirana muPenulis ; Dolys Sada.
KAMU SEDANG MEMBACA
19 pukul 7
PoetryPuisi ini untukmu yang membalut hati tentang pagi hingga malam. setia ini adalah embun yang menakjubkan menanti parasmu menjadi purnama biru di malam nanti. Kita telah menjadi agenda klasik yang mengerti tentang pahit berbalut manis. menit dan detik...