Chapter #07

1.3K 130 0
                                    

Mungkin lebih baik begini.

aku takut merusak suasana
jika harus mengatakan apa
yang dirasa.

🍃🍃

Derap langkah seseorang menghampiri rumah yang begitu luas namun terlihat sederhana karna gaya nya yang minimalis, dengan nuansa cream dan abu yang bersatu menjadi warna yang cocok untuk rumah tersebut.

Dikelilingi dengan pohon-pohon dan rerumputan yang tertata rapih di setiap spot nya.

"Dari mana?" Tanya seorang wanita yang berumur sekitar 45-an itu.

"Kampus"

"Jam segini baru pulang?" Wanita tersebut seolah-olah menginterogasi nya.

"Aku sibuk, sebentar lagi akan wisuda." Jawab nya.

"Oh iya Jun, gimana? Udah bilang ke papa mu, kalau kau akan kerja di Tokyo?" Sang ibu yang tadi menyilangkan tangan nya didada, lalu melepaskan tautan nya dan menghampiri anak nya lebih dekat.

"Ma, aku lelah." Junmyeon lekas mengambil tas nya lagi yang tadi disimpan di sofa, lalu ia menaiki tangga rumah nya dengan sedikit berlari.

"Sikapmu sama persis papa mu" Gumam ibu nya.

Begitulah Junmyeon, memang susah diatur tapi ujungnya dia bakal mengikuti perkataan ibu nya. Namun saja sikap nya sedikit keras, dan tidak peduli akan orang-orang disekitar nya. Ya kecuali kekasih nya.

Junmyeon segera membersihkan badan nya yang sudah lengket, menyapu beban dan pikiran nya dengan air hangat.

Pikiran nya runyam, gelisah sekaligus khawatir. Ia hanya memikirkan kekasih nya, Joohyun.

Apa sikap nya tadi sore sangat keterlaluan atau dia hanya ketakutan jika kekasih nya dekat dengan orang lain ? Tidak tahu, dia hanya mengusap wajah nya dengan kasar lalu sekali-kali meremas rambut kepala nya seolah mengusir pikiran-pikiran yang sedang menyerang nya.

Junmyeon sudah selesai.

Ia mengirim pesan

Seperti nya Joohyun masih marah, itu kalimat yang terbesit dalam pikiran Junmyeon

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Seperti nya Joohyun masih marah, itu kalimat yang terbesit dalam pikiran Junmyeon.

Tidak dipungkiri, memang Junmyeon sangat menyesal.

Dia akan sangat marah jika orang yang dicintai nya terluka, apalagi dekat dengan orang lain. Dia tidak bisa mengontrol emosi nya sendiri. Payah.

🐇🐇🐇

Joohyun berbohong, dia tidak mengantuk, dia hanya bersedih. Duduk diatas kasur sambil memeluk kedua kaki nya. Berpikir, mencerna sikap Junmyeon yang selalu tiba-tiba marah lalu tidak lama dia akan baik lagi, meminta maaf lalu menangis. Aneh

Possessive Man | Irene & SuhoWhere stories live. Discover now