pertemuan untuk kedua kalinya

13 2 0
                                    

2019

Diamon merapihkan pakaian untuk segera bergegas kekampus

Seperti biasa dia kekampus dgn sahabat2 nya lalis, mawar dan juga jeni yaitu sepupu ludwig, yha tentu bukan masalah besar pula bagi diamon dia dan ludwig telah kandas meskipun tanpa kejelasan.

Dan diamon pun tdak menyangka malah sekarang dia dkat dengan tmen2 sma nya dahulu lg, terlebih lg jeni , dia yg meberi tahu diamon bahwa ludwig melanjutkan pendidikannya diluar negri.

" di.... diaa....diamonnn omg lamaaa bgt njuy lu tuh ahh lama bgt mau ngampus doang apa mau ketemu kevin yha?".hmm seperti biasa teriakan lalis yg sangat spesial

"Iyaaaa lis lu mendingan tunggu bwah dih temenin mawar sm jeni bacot lu mahh ah".ucap diamon meneriaki lalis
~~~
Selsai kuliah diamon memutuskan untuk pergi ke kafe tongkrongannya dekat kampus

Namun saat ia bergegas tiba2 ada yg memangil namanya kevin dia adalah teman sekampus diamon yg sangat menyukai diamon namun diamon acuh tak acuh kepadanya

"Di lo mau kmn?".tanya kevin pd diamon

"Gw mau ngerjain tugas"

"Mau gw anter?"

"Bleh deh".
~~~
Diamon dan kevin memasuki kafe dan memesan macha latte kesukaannya untuk menemani dia mengerjakan tugas

Diamon dan kevin mencari tempat duduk dan tidak sengaja matanya bertemu seorang pria yg telah lama dia rindukan

"Lo gk papah di".tanya kevin

"Gw gk papah"

"Lu kenal sm cwok itu"

"Dia ludwig vin dia org yg gw tunggu selama ini

Seketika raut wajah kevin berubah drastis

"Diamon klo lo msih syang sm dia lu harus perjuangin dia".Meskipun hati kevin sangat sakit skarang

"Tp gw gk brani vin"

"Lu harus berani di ini yg lo tunggu selama ini lho"

"ok berarti gw harus temuin dia gtu?"

"Ia dong di"

Diamon pun berdiri dan menghampiri ludwig

"Ludwig".panggil diamon

"Hmm diamon"

"Lo gmn sehat?"

"Kaya yg lo liat".ucap ludwig dingin

Tiba2 ludwig mengeluarkan rokok dr sakunya. Tentu itu membuat diamon kaget

"Lo ngerok?"

"Ia knp kaget yha?"

"Lo beda ya skarang"

"Lu gk mau nanya apa2 lg tentang kepergian gw?"

"Gk perlu gw ud bsa nyimpuli semuanya"

"Ok klo gtu gw ada urusan lu ud gk mau ngobrol kan lgian gw jg males"

Deg.yah itu menyakitkan
Ludwig pun sgera pergi tanpa mengucapkan apa2 lg

Melihat hal itu dari kejauhan kevin langsung menghampiri diamon yg masih tepaku dgn kejadian tersebut

"Di lo gk papah?".tanya kevin kawatir

"Sakit yahh vin rasanya dia ud beda kyak yg dlu dia gk kyak ludwig yg gw kenal"

"Terus lu mau apa di?"

"Gw mau ngelupain dia vin"

"Lo yakin"

"Gw yakin lo bantu gw yha"

"Pasti kok di gw bakal selalu ada di saat lo butuh gw"

again & again Where stories live. Discover now