Reaper & Angel

Kehidupan Mereka II

(Perspektif Michelle)

Alarm ku berdering dan membangunkan ku,seperti biasa aku tidak bisa dibangunkan dengan sinar matahari atau apapun itu,walaupun sebenarnya tidak ada jendela di kamarku,aku beranjak dari tempat tidurku dan pergi ke kamar mandi untuk membasuh wajahku.
Kubasuh wajahku dan ku keringkan dengan handuk,aku melihat wajahku di cermin memandangi luka yang melintasi mata kiri ku,luka yang untungnya tidak membuat mataku buta,dan juga luka yang menyimpan kenangan tentang Lucas,aku ingat saat aku bertemu dengannya,tapi aku juga ingat bagaimana aku berpisah dengannya.
Tanpa peringatan,air mata mulai mengalir dari mataku,membasahi pipiku,aku segera menghapusnya dengan tanganku dan setelah itu berhenti aku bersiap untuk sarapan,aku mengenakan seragam ku dan keluar dari kamarku menuju kantin.
Setelah sampai di kantin, kuambil makananku dan aku duduk di tengah sendirian,makan sendirian bukanlah hal baru bagiku,saat pertama kali aku datang kesini aku punya banyak teman,tapi lama kelamaan mereka semua pergi satu persatu ke tempat yang lebih baik,rata rata mati di Medan perang dan beberapa mati karena bunuh diri.
Kejadian ini membuat diriku mulai dijauhi tentara lain, kehadiranku disamakan dengan mitos kematian yang aneh,aku tidak memperdulikan hal ini tapi jika ada yang harus bertanggung jawab orang itu adalah Black Reaper,pembunuh dari timur yang menghabisi teman temanku.
Walaupun begitu masih ada orang yang memperhatikan ku,dia adalah jenderal ku,Felicia Karena,atau panggil saja jenderal Felicia,dia merupakan mantan prajurit perang,pasukannya bahkan dianggap sebagai yang terbaik dalam sejarah,tentunya sebelum pasukannya dihabisi Black Reaper.
Dia menganggapku sebagai anaknya,terkadang dia merawat lukaku dan memanjakan ku,dan saat aku menyelesaikan misi ku dengan sukses dia akan memberiku sebuah boneka beruang,walau kenyataannya dia tidak pernah peduli jika misi ku sukses atau tidak.
Setelah kuselesaikan sarapanku,aku bergegas menuju ruang jenderal, untuk menerima misi baruku,saat kubuka pintu ruangan kulihat jenderal Felicia memandangi miniatur pesawat yang menghiasi almarinya,dan tanpa tanda tanda dia mulai berbicara.
"Kau tahu Michelle,pesawat dapat dengan mudah terbang ke langit,meraung menuju kemenangan,tetapi satu kerusakan saja bisa membuat pesawat itu jatuh,hal yang sama yang akan terjadi pada faksi timur"
Dan seperti biasa dia mulai berbicara dengan kata kata yang harus dipahami dengan sulit,dan tanpa membalas perkataan jenderal aku pun melaporkan kesiapan ku.
"Michelle lapor,siap dengan misi baru!"
Setelah mendengar perkataan ku,jenderal Felicia mengeluarkan sebuah dokumen dan memberikannya kepadaku,dan dia mulai menjelaskan misi ku.
"Baik Michelle,dengarkan!,misimu adalah untuk melindungi presiden kita menuju daerah bebas militer di perbatasan,kau akan ditugaskan untuk menjaga konvoi dari jarak jauh,detil lain akan dijelaskan di dokumen itu,baca itu!,lakukan itu!.
Tanpa perkataan lagi aku keluar dari ruangan jenderal dan pergi ke kamarku,aku langsung merebahkan badanku di tempat tidur dan mulai membaca dokumen yang diberi kepadaku,semua data data kubaca dengan detail,tidak ada yang menarik hingga aku tahu bahwa akan ada ancaman intersepsi dari Black Reaper.
Badan intelijen mengatakan bahwa ada kemungkinan Black Reaper akan datang dan membunuh presiden,hal ini mungkin akan membuat perang baru yang lebih besar,aku tidak mau perang datang kembali lagi,aku tidak mau hidupku hancur karena perang lagi.
Setelah kehilangan Lucas saat itu aku merasa tidak berguna untuk saat yang lama hingga aku terlahir kembali seperti sekarang.
Aku pun bangun dari tempat tidurku dan berjalan menuju lemari ku yang menyimpan semua senjataku,ku persiapkan semua senjata yang dibutuhkan,saat ku mengambil sebuah benda tiba tiba sebuah buku jati dari lemari ku,itu adalah buku milik Lucas yang dulu sering dia baca.
Walaupun telah rusak dan tidak lagi terbaca buku itu masih menyimpan jejak kenangan dari Lucas,buku inilah yang menjagaku setiap hari jika kesepian,rasanya jiwa Lucas masih berada di buku ini,yang jelas aku percaya dengan berakhirnya Black Reaper perang akan berakhir,dan aku bisa bertemu dengan Lucas lagi.

Bersambung