04

50.4K 1.7K 68
                                    

Selamat hari minggu malem 😂😂😂

Shin malem ini bawa Amanda sama Darko nih!
Kali ini apa lagi yang mereka lakuin berdua ya?

Jangan lupa tinggalin jejak kalian di Kolom komentar yah!
Plizzz, komentarin isi ceritanya aja, jangan Next, kapan update 😌😌😌

Yang mau kenal Shin lebih deket + mau dapet spoiler2 cerita Shin bisa Follow instagram shin

[ AkubebbyShin ]

Happy Reading!




🔥🔥🔥🔥🔥

Amanda mendudukan pinggul sintalnya di jok mobil. Ia memilih untuk duduk sejenak menenangkan detak jantungnya yang berdebar begitu cepat. Efek pria misterius itu cukup besar ternyata.

Masih jelas dalam ingatan Amanda, bagaimana suara pria itu berbisik ditelinganya, menawarkan hal yang cukup menggiurkan. Tapi, otak Amanda cukup normal untuk menolak ajakan itu. Ia bukan jalang yang dengan mudahnya mengiyakan ajakan pria hidung belang.

Jika saja pria itu mengajaknya dengan cara pendekatan yang lebih halus, mungkin Amanda akan mempertimbangkan ajakannya. Tapi balik lagi, pria misterius itu mengajaknya secara blak-blakan tanpa tendeng alih-alih. Begitu percaya diri jika Amanda tidak akan menolaknya.

Tidak semudah itu, Pria no name!

Tapi, Amanda masih dibayang-bayangi dengan senyuman serta wajah tampan pria itu. Matanya, tatapannya, hidung mancungnya, dagu belahnya, alis tebalnya, bibirnya. Oh ya Tuhan. Bagaimana mungkin Tuhan begitu baik menciptakan pria setampan itu.

Panik!

Amanda mendadak panik mengingat apa yang baru saja ia lakukan pada pria itu. Jas dan kemeja serta jam tangan yang melekat pada tubuh pria itu semua merupakan barang mewah. Tidak menutup kemungkinan jika pria misterius itu merupakan salah satu pengusaha kaya.

"Jangan sampai pria itu mencariku dan menuntutku atas tindakan konyol yang aku lakukan tadi," gumam Amanda pada dirinya sendiri

"Ah, tapi bukankah salah dia sendiri, yang kurang ajar mengajakku langsung ke ranjangnya. Percuma saja tampan tapi otaknya mesum. Bukan sangat tipeku!"

"Tipeku? Kau becanda Amanda. Mengatakan tipe saat ini? Maksudmu tipe pria yang mengabaikanmu yang menjadi favoritmu. Dasar Amanda bodoh!"

Amanda terus bergumam pada dirinya sendiri. Sampai akhirnya ia mulai menstarter mobilnya, berlalu meninggalkan parkiran club dan kembali ke apartmentnya.

🔥🔥🔥🔥🔥

Sesampai di apartment, keheningan menyambut Amanda. Ia merebahkan tubuhnya berguling di sofa apartmentnya. Amanda memejamkan matanya dan seketika ia mengumpat.

"Shit!" umpat Amanda

"Ya Tuhan! Apa salah isi kepala ini, bisakah berhenti sejenak untuk tidak membayangkan wajah pria tampan nan sialan itu. Astaga, apa aku harus ke psikiater. Kenapa wajahnya selalu terbayang diotakku? Apa pria itu pakai ilmu guna-guna?" Amanda memposisikan tubuhnya menjadi duduk bersila sambil memegang kepalanya dengan kedua telapak tangan.

Perfect Partner [ DIHAPUS SEBAGIAN - SUDAH DITERBITKAN]Where stories live. Discover now