"Kalau orang bilang jatuh cinta itu adalah marah saat ia dengan orang lain,tersenyum sendiri saat mengingat kebersamaan bersama dan merasa nyaman jika berada di dekatnya.Jika orang menyebut itu devinisi dari jatuh cinta maka aku akan katakan bahwa aku merasakan itu sekarang ".

Dave memperhatikan kembali caption dari foto yang tengah ia lihat dengan foto gadis itu dengan berbagai gaya dan tengah tersenyum bahagia.Ia memperhatikan tanggal dimana gadis itu mengunggahnya dan itu belum lama sekitar 3 minggu lalu dan foto itu pun berlatang belang dikamar ini.Dave berusaha mengingat tanggal dimana Shena mengunggah foto tersebut dan itu adalah tepat dimana gadis ini baru pertama kalinya memegang hp yang ia berikan padanya.

Dave tidak bisa menahan untuk tidak tersenyum,ia meyakini dalam hati bahwa caption yang ada difoto itu tertuju  memang untuknya bukan untuk Chiko atau laki-laki lain karena memang ia tahu bahwa memang gadis itu memang tidak sedang menjalin hubungan dengan siapa pun dan ia juga baru 2 hari yang lalu mengenal sepupunya batinnya membenarkan.seolah ada kupu-kupu berterbangan di perutnya saat Dave meyakini bahwa gadis itu ternyata juga merasakan hal yang sama padanya.

Ia melihat kembali semua foto dari semua yang diunggah oleh gadis itu dan memang tidak banyak karena temannya juga tidak terlalu banyak  hanya beberapa saja dan itu diambil saat dia masih berada di negaranya.Setelah ia merasa cukup melihatnya ia meletakkan hpnya kembali ke sampingnya,ia memejamkan mata menghirup aroma gadis itu yang tertinggal di ruangan itu perpaduan aroma  melati dan pinus khas gadis itu dan itu seolah memberikan ketenangan sendiri buatnya.

*****

Shena melihat kamar yang ia tepati sekarng,sangat bagus dan tak jauh beda dengan kamar yang ia tepati saat masih tinggal di mantion Dave,Shena terduduk di pinggir kasur fikirannya bercabang merasakan rindu pada keluarga sekaligus merindukan laki-laki itu juga.Ia menggeleng kepalanya tak terima dan berusaha meluapakan laki-laki itu karena ia tidak mau terlalu berharap karena akan mustahil perasaannya akan terbalas melihat siapa yang yang tengah ia sukai.

"Harusnya kamu sadar na,tidak sepantasnya kamu menyukainya"gumamnya.Ia mengingat kembali perkataan dari Betty bahwa ia tidak akan langsung pulang ke negaranya karena Betty beralasan bahwa Darius tengah sibuk dan mempunyai pekerjaan penting yang tidak bisa ia tinggalkan dan Shena pun memaklumi hal itu dan ia tidak ingin menuntut lebih karena keluarga ini bersikap baikpun padanya merupakan anugerah yang patut ia syukuri dalam hidupnya.

Shena adalah tipikal orang susah untuk jatuh cinta atau susah untuk menyukai lawan jenis dengan mudah,bukan ia tidak pernah merasakan menyukai lawan jenisnya tapi mungkin saat itu usianya juga masih terbilang muda jadi ia tidak terbiasa dengan perasaan yang namanya bahagia ketika mencintai seorang atau timbul rasa ketertarikan terhadap lawan jenis dan hatinya pun  juga tidak terbiasa dengan perasaan sakit yang kata orang sakit tapi tak berdarah,karena selama ini Shena hanya sibuk untuk manata masa depannya dan menjadi tulang punggung buat keluarga sudah menyita sebagian dari massa mudanya.

Dan sekarang saat ia mulai merasakan ketertarikan pada seseorang malah makin menjadi beban karenanya,orang yang ia sukai dan tak sengja ia cintai tidaklah mudah untuk ia gapai dengan mudah.Bahkan untuk bermimpi atau hanya berandai-andai pun Shena tak sanggup,tapi apakah salah karena rasa itu pun telah hinggap begitu saja tanpa aba-aba.

ceklek...suara pintu kamar terbuka menandakan ada orang yang tengah membukanya,Shena pun tersadar dari lamunannya dan reflek menoleh kearah suara.Ia melihatBetty tengah berjalan menujunya,Shena hanya tersenyum melihat kedatangan dari wanita itu dan duduk disamping Shena.

"Apa kamu tadi melamun ?mommy sudah mengetuk pintu beberapa kali tapi tidak ada jawaban,maaf karena Mommy langsung masuk dulu''tanya Betty

"ah,,mu..mungkin mom.maafin aku" Shena tertunduk malu

"hmmm tidak apa-apa "

Shena tersenyum ia benar-benar bersyukur karena telah mengenal keluarga ini.Keluarga kayak raya tapi begitu baik dan ramah terhadap semua orang.

"Apa kau menyukai kamarnya ?"

"Iya mom,,aku suka maaf karena telah merepotkan keluarga mommya"

Betty tersenyum sejenak,ia mengusap kepala Shena sayang"Tidak usah merasa sungkan ya sayang tinggal disini anggap aja rumah sendiri.mommy senang karena kamu tinggal disini jadi mommy punya teman untuk mengobrol dan semenjak Dave memutuskan untuk tinggal di rumah ini suasana tambah sepi ya walaupun ada dan tidak adanya anak itu tetap aja sepi"keluh Betty dan Shena menangkap  kesedihannya disitu,ingin rasanya ia bertanya tentang banyak hal tentang pria bule itu tapi ia menahannya karena tak ingin terlalu ikut campur dalam keluarga itu dan takut hatinya akan goyah kembali.

"oia apa mommy boleh bertanya sesuatu ?"

Shena menatap Betty sesaat tanda ia juga bingung dan was-was kira-kira apa yang akan ditanyakan oleh wanita itu

"Apa Dave melakukan susuatu pada mu?"tanya Betty lagi

"Tidak mom,tuan Dave tidak melakukan apa pun kok.Kenapa Mommy bertanya seperti itu ?'

"Tidak..hanya saja mommy takut Dave mengatakakan atau melakukan sesuatu pada mu"Ucap Betty lagi penuh selidik.

Shena terdiam sejenak seolah berfikir haruskah ia menceritakan perlakuan Dave padanya tapi tidak biarlah ia akan menyimpan untuknya sendiri."Tidak kok mom,selama tinggal disana tuan Dave sangat baik pada ku walaupun ia kadang sedikit menyeramkan he he" ucap Shena kemudian.

"Syukurlah kalau begitu"Betty menghembuskan nafasnya tandanya ia menyerah untuk mengetahui apa yang terjadi sebenarnya antara anaknya dan Shena,karena ia sangat yakin pasti terjadi sesuatu diantara mereka dan Betty sangat berharap bahwa itu adalah sesuatu yang mungkin bisa memberikannya cucu mungkin Betty tersenyum iblis dalam hatinya (bener-bener minta cucu udahan ha ha).

"Dulu Dave adalah sosok yang hangat dan baik terhadap semua orang  terutama pada keluarganya.Tapi dia menjadi sosok yang dingin setelah ia ditinggalkan oleh tunanganya sendiri dan menikah dengan laki-laki lain.Seminggu sejak ia diitinggalkan ia mulai berubah,suka pulang malam ,mabuk-mabukkan,dan beberapa kali mengencani gadis sekaligus tapi syukurlah itu tidak berjalan terlalu lama karena Kakeknya Dave berhasil menyadarkan cucunya tapi semejak itu Dave menutup diri dunia luar terutama terhadap para gadis dan itu sampai sekarang"Ucap Betty kemudian,ia mengenang saat dimana Dave terpuruk saat itu dan Betty tidak bisa menutupi kesedihannya saat ini.

Shena terkejut dengan cerita Betty yang tiba-tiba itu,ia tidak bisa menanahan rasa penasarannya terhadap massa lalu Dave dan tentang sosok gadis yang telah meninggalkannya,ia juga tidak menyangka bahwa seorang Dave pernah mengalami kehidupannya yang menyakitkan dan ia semakin meyakini bahwa Dave yang ia kenal telah hidup lama dengan topeng diwajahnya.

"itu mengapa mommy menayakan apa Dave melakukan sesuatu atau apa pun itu mommy harap kamu tidak ambil hati,terus terang mommy melihat perubahan terhadap diri Dave saat kamu hadir dan mungkin dia bahkan kamu sendiri pun tidak menyadari hal itu tapi aku sebagai orang yang telah melahirkannya mengenal betul siapa Dave"sambungnya

Betty sebenarnya tidak ingin dulu mengungkap massa lalu Dave dan menceritakannya langsung tapi melihat Shena yang tak mau menyerah dan kekeh untuk pulang ke negeranya,ahirnya ia pun harus mengatur strategi baru dan itu mungkin berhasil melihat expresi penuh penasaran dari gadis yang ada disampingnya sekarang,biarlah ia sedikit menjadikan massa lalu Dave untuk menahan gadis itu dan eeling seorang ibu tidak akan pernah salah,Betty tahu Shena adalah gadis yang tepat untuk anaknya.

Klik bintang jangan lupa ya..terima kasih..

ShenaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang