007 // Ending

702 91 10
                                    

Seorang kakak kelas dengan terang terangan mau pdkt dengan sakura. Pada saat ekskul dia menemuinya dan mengutarakan niatnya itu. Namanya Byunghee. Cowok baik-baik, anak osis, ketua ekskul teater, Jago akting, ramah, tajir, dan Visualnya +++. Dia terkenal di sekolah ini dengan julukan "boyfriend material".

Awalnya dia chattingan, lalu dia memberikannya bunga, beberapa hari setelahnya ada setumpuk hadiah di lokernya, dia juga beberapa kali terlihat jalan bareng dengannya saat ekskul, beberapa kali ngajak pulang bareng saat selesai ekskul dan puncaknya kemarin dengan terang-terangan menembaknya di depan umum di lapangan basket. Semua itu dia lakukan dalam kurun waktu tidak sampai satu bulan, hebat emang. Chaeyeon cant relate lah pokoknya.

Hari ini salah satu teman ekskul teaternya sekaligus adek kelas favoritnya, Minju, menyayangkan pilihan Sakura karena menolak Byunghee. Di depan umum lagi, gak kebayang kan malunya si boyfriend material.

"Kamu bakal nyesel deh nolak cowok segentle dan sekeren Byunghee, kak" tegas Minju untuk kesekian kalinya. Ya, keduanya digadang-gadang bakal jadi visual pleasing couple sekolah mereka banyak yang mengatakan mereka serasi dan bla bla bla sakura gak terlalu memikirkan ucapan orang lain sebenernya tapi ini sering sekali dia dengar.

"Kamu tau, gak semua cewek bakal luluh dengan hal-hal romantis kaya gitu kali, dek. aku gak butuh bunga, cokelat atau ajakan kencan romantis untuk menyukai seseorang." Sakura memang gak minat dari awal dengan cowok itu tetapi dia harus menghargai usahanya mempertimbangkan karena dia adalah seniornya dan salah satu temennya deketnya di ekskul. Sakura sendiri gak tau jika dia bisa segercep itu.

“Terus tipe yang baik menurutmu itu bagaimana? Bahkan tipe pria seperti Byunghee aja kamu tolak ya ampun aku gak ngerti lagi. Dia cowok baik-baik loh kak bukan playboy walaupun dia gercep”

"Aku cuma perlu orang yang ada untukku bahkan pada hal-hal yang sepele sekalipun. Karena melalui

hal-hal sederhana seperti itu aku tahu kalau dia beneran sayang sama aku. I feel so special. Untuk apa aku mencari yang lain jika sudah ada dia yang udah pasti terbaik?"

"Jadi kamu lagi deket sama orang lain" minju mulai tertarik dengan arah pembicaraan ini. "ahh sekarang aku jadi kepo sama dia" ujar minju lagi.

Sakura terdiam saat melihat ponselnya berdering.

Jjaeyeonie
Aku udah beres latihan nih, aku di tribun lapangan, mau pulang bareng?

"Ada aja lah pokoknya, udah ah aku mau ke lapangan udh ditungguin... dia" Sakura lantas beranjak dari tempatnya merapikan tasnya dan segera pergi, berjalan di di koridor kelas sendirian menuju lapangan olahraga sekolahnya tempat chaeyeon menunggunya.

Dari jauhpun terlihat dia memakai seragam olahraganya tengah duduk di tribun sendirian.

Sakura sama sekali gak menyesal menolak si boyfriend material, anehnya dia malah gak merasa tersanjung sama sekali dengan hal hal romantis yang dia lakukan berbeda dengan Chaeyeon.

Jika dipikir pikir lagi semua yang dilakukan Chaeyeon  hanyalah hal-hal sederhana yang dapat dilakukan oleh siapapun tetapi dia bahagia karenanya. semua momen itu tak akan gagal untuk membuatnya tersenyum. Sakura sangat menyukai saat saat itu, mungkin Chaeyeon bisa memasang wajah tak pedulinya itu selamanya atau menyembunyikan perasaannya selamanya, namun dia tahu yang sebenarnya tanpa perlu Chaeyeon mengucapkannya.

Hanya seperti itu, sesederhana itu.

- The End -


Updated hehe iseng aja maap kalo gak jelas pertama kali nulis soalnya gak tau bakal lanjut nulis nulis kaya gini atau enggk kedepannya 😁

terinspirasi dr salah satu au chaekkura di twitter dan ff taeny judulnya the smallest thing dr donkatsu :) thx for reading anyway ❤

Vote and comment juseyo

Hotaru trash, lets gain mutuals find me on twitter @miyawakimaru  ❤🐱

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Dec 08, 2018 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Just Like This?Where stories live. Discover now