Setelah jam pelajaran usai, guru keluar dari ruang kelas di susul murid-murid yang lain. Jika dari minggu kemarin selalu hujan deras mengguyur mereka kali ini cuaca tengah terang benderang. Seharian ini langit begitu cerah tanpa awan sedikitpun. Mereka bahkan kepanasan sekarang.
"Kalau panas begini paling enak makan es krim, ya gak?" Ujar sakura sambil menutup lokernya menaruh buku-bukunya. Chaeyeon yang tengah melakukan hal yang sama menoleh ke arahnya dan mengangguk.
"Aku baru mau ngomong begitu." jawab chaeyeon "Tapi kalau kedai es krim di deket sini aja sih nanggung, mending sekalian ke basket robins." lanjutnya kemudian memberi saran. Sakura segera menutup lokernya dan melangkah lebih dekat kepada chaeyeon menatapnya dengan kedua mata melebar.
"Jinjja?"
"Iya, ayo"
"Kamu gak ada latihan?"
"ada sih, tapi nanti."
Mereka segera melangkah ke halte. Tepat pada jam makan siang fasilitas umumpun tengah ramai-ramainya termasuk halte. Mereka berdua bahkan harus berdiri karena kursi di halte penuh. Beruntung bis segera datang dan mereka bisa paling cepat naik karena mereka berada paling dekat dengan bisnya. Begitu naik keduanya melirik ke kiri dan kanan saat tak mendapati satu kursipun yang kosong.
Beruntung ada ibu-ibu yang tertidur dan segera bangun karena hampir kelewatan. Dan, yah hanya ada satu kursi yang kosong menyadari itu Chaeyeon langsung berdiri dari tempatnya dan mengisyaratkan Sakura untuk duduk disana.
"Gak perlu ngasih tempat dudukmu buat aku kali, chaeyeon."
"gak apa apa, aku emang lagi pingin berdiri aja" Sakura menatapnya dengan kedua mata bulatnya.
"Beneran deh, aku pingin bediri hehe" chaeyeon tertawa garing kearah gadis itu.
