CERITA TELAH DITERBITKAN
Abstrax Series [2] : Reynald Geraldo
Bertemu Rey adalah hal yang paling buruk yang pernah terjadi dihidup Zee. Hidup gadis yang dulunya tentram itu, tiba-tiba saja menjadi kacau akibat tingkah absurd dari playboy berotak mes...
REY tambah bingung dengan sikap Zee. Gadis itu bahkan tidak mau jika dirinya diantar pulang oleh Rey.
"Kenapa nggak mau dianter sih?" tanya Rey frustrasi. Pasalnya sejak tadi ia sudah membujuk Zee, tetapi gadis itu tetap saja menolak.
"Gue bilang nggak mau ya nggak mau! Udah sana pergi! Lepasin gue!" kata Zee dengan ketus.
Rey berdecak, "lo lagi sakit, kalau naik motor entar tambah sakit, sama gue aja, kebetulan gue bawa mobil," kata Rey.
"Kebetulan? Bukannya lo sengaja bawa mobil buat jemput pacar baru lo?" sindir Zee.
"Kok malah bahas pacar gue sih?" tanya Rey.
"Oh, jadi lo bener-bener punya pacar baru? Yang keberapa pak?" tanya Zee sinis.
"Lah, apaan dah lo? Ini gue serius, pulang sama gue aja!" kata Rey.
"Nggak! Gue berangkat sendiri, jadi gue harus pulang sendiri," kata Zee. Gadis itu menarik tangannya, "nggak usah pegang-pegang." Gadis itu lalu mengeluarkan ponselnya hendak memesan ojek online.
Hal itu membuat Rey langsung menarik ponsel milik Zee.
Zee mendelik, "balikin hape gue!" kata gadis itu tak terima.
Rey mendengus, "ya udah kalau lo nggak mau pulang sama gue, tapi jangan naik motor, ntar tambah sakit," kata Rey sambil mengembalikkan ponsel Zee. Lelaki itu kemudian berjalan menuju tepi jalan dan menyetop taksi. "Naik ini aja," kata Rey.
Zee menggeleng, "mahal," kata Zee.
Rey lagi-lagi mendengus. Lelaki itu berjalan mendekati Zee dan menarik gadis itu. "Gue yang bayarin." Rey membukakan pintu taksi untuk Zee.
"Gue ngg—"
Karena didorong, terpaksa Zee harus masuk ke dalam taksi tersebut. Setelah duduk di kursi penumpang, gadis itu pun menatap Rey kesal. Sedangkan Rey menatap Zee dengan senyuman manis. Ia lalu menutup pintu mobil dan mengetuk kaca supir.
"Ada apa?" tanya supir taksi tersebut setelah kaca mobil turun.
"Ini uangnya pak," kata Rey sambil memberikan dua lembar uang berwarna merah.
