loveless - 11

6.7K 408 34
                                    

"Daddy.. sedang apa?"

Suara Chelsea yang bertanya kearah mereka berdua terdengar dengan jelas pada pendengaran masing – masing, tubuh Chanyeol bahkan tak bergerak sedikit pun, memutuskan sepihak ciuman pada bibir Baekhyun dan kini ia memandangi wanita yang masih berada dibawah kuasa tubuhnya dengan ketegangan penuh rasa gugup dan juga takut. Berbeda dengan Baekhyun yang cukup berani untuk melirik sekilas ketika suara puteri kecil Chanyeol itu tak lagi bertanya kearah mereka berdua.

Ya, Chelsea ada disana, diseberang tak begitu jauh dari ranjang dimana mereka berdua berada, berdiri dengan keadaan telanjang tanpa pakaian renang dengan rambutnya yang terlihat basah dan busa – busa dari shampoo rambutnya menutupi bagian matanya.

"Daddy.. perih.." Chelsea meringis berusaha berjalan lagi untuk menghampiri dimana Daddy-nya berada. Sementara Baekhyun dengan sigap mendorong badan Chanyeol untuk terlempar kesamping—atau tepatnya terlempar jatuh dari atas badannya dan atas ranjang. Pria itu meringis tersungkur beradu pada lantai kamarnya dan Baekhyun berlari cepat meraih tangan Chelsea membawa anak itu masuk kedalam kamar mandi dan berharap melupakan pemandangan tak lazim untuk anak kecil yang mungkin saja sedikit ia dapatkan.

"Okey, bilas matamu.." Baekhyun membantu, memberikan siraman air kearah tangan Chelsea agar anak itu bisa membilas wajah dan bagian matanya yang terkena sedikit busa dari shampoo yang digunakkan, "Sedikit lagi." Baekhyun memberi tahu serta menunjuk bagian ujung mata Chelsea yang masih terdapat sedikit busa disana.

"Masih perih.."

Baekhyun membawa Chelsea lebih dekat, ia sedikit berjongkok dan beralih mengusap keseluruhan wajah Chelsea terutama bagian matanya, puteri Chanyeol itu bahkan menurut ketika diperintahkan untuk membuka dan menutup mata setelah Baekhyun mengusapkan dengan air bersih.

"Apa masih perih?" Baekhyun menanyakkan setelah ia memastikan tidak ada lagi busa didaerah wajah ataupun mata Chelsea, dan balasannya adalah sebuah gelengan kepalan.

"Sudah tidak perih. Baekhyunnie terima kasih." Chelsea tersenyum lebar, "Baekhyunnie.. bantu Chelsea keramas ya." Dan kini bocah kecil itu memohon padanya, "Chelsea mau berendam bersama Baekhyunnie.. di bathtub itu." Ia menunjuk kesana dan Baekhyun masih terdiam, sejujurnya ia memikirkan hal yang sama seperti yang Chelsea tawarkan padanya tapi pemikiran mengenai keadaan Chanyeol yang ia dorong dan terjungkal diatas lantai masih mengisi sebagian besar isi kepalanya.

"Chelsea selesaikan keramasnya dan bilas badan lebih dulu, Baekhyunnie akan memeriksa keadaan Daddy dan mengambil handuk untuk kita."

"Hm." Chelsea mengangguk, "Daddy pasti menggoda Baekhyunnie ya.." anak itu bergumam pelan dan Baekhyun tidak mendengarkan karena ia beranjak lebih cepat sebelum mendengarkan pertanyaan mengenai apa yang ia dan Daddy-nya lakukan dalam keadaan telanjang sebelumnya.

Sementara kondisi Chanyeol masihlah sama seperti saat Baekhyun meninggalkannya dengan terburu – buru, pria itu masih terbaring meringis merasakan sakit pada punggung dan juga bagian bokongnya, serta bagian vitalnya yang masih menegang sempurna terlihat disana.

"Maaf—maafkan aku.. sungguh aku panik dan tidak tahu harus bagaimana.." Baekhyun yang berlari kecil menghampiri Chanyeol, membantu pria itu untuk berdiri dan memastikan tidak ada luka – luka serius pada bagian tubuhnya. "Maaf.." Baekhyun merajuk memohon maaf kembali.

Chanyeol tidaklah memberikan jawaban langsung padanya, pria itu memakai kembali celana jeans hitamnya sambil terus memperhatikan wanita di hadapannya yang masih dalam keadaan telanjang. Ada pemandangan bibir menekuk begitu imut yang tersaji di hadapannya dan tentu saja itu membuat Chanyeol semakin gemas dibuatnya hingga ia menarik badan Baekhyun kedekatnya hanya untuk meraup memberikan lumatan penuh gairah pada bibir wanita itu.

LOVELESS (END)Where stories live. Discover now