[14] Similar

1.2K 220 8
                                    

"Yes, they look so similar. But the love that i feel is different."

PE R H A P S - L O V E
★✩Definitely Felix✩★





"Hyunjin" Bangchan memasuki kamar Hyunjin. Hyunjin berada diujung sana, bersama kertas-kertas yang berserakan, dan pensil yang ia gigit.

Mendengar Bangchan memanggilnya, ia mengalihkan pandangan dari kertas-kertasnya kepada kakak sepupunya, yang sudah seperti kakak kandung baginya.

"Ya hyung?" Hyunjin masih mengigut pensilnya, sambil memikirkan apa yang harus ia tulis selanjutnya.

"Apa kau menghubungi Felix akhir-akhir ini?

Suara tenang Bangchan, memacu jantungnya.

"Ya. Baru hari ini"

"Apakah kau yang membuatnya menangis 2 jam lalu?" Bangchan berusaha tetap tenang. Ia sudah biasa menghadapi Hyunjin.

"F-felix menangis?" Hyunjin meletakkan pensilnya. Ia berdiri, menatap Bangchan dengan gelisah.

"Jadi benar ya" Bangchan bergumam sendiri. Dengan suara yang pelan, tetapi Hyunjin masih bisa mendengarnya.

Ia tahu, sangat tahu. Bangchan juga menganggap Felix sebagai seseorang yang spesial. Tetapi, terkadang rasa bukan harus dihilangkan, bukan? Tetapi rasa harus dituntaskan. Tidak peduli kemana arahnya berlaju.

Hyunjin bergerak mencari kunci motornya. Tetapi tangan Bangchan menahannya.

"Hyunjin, jika Felix adalah pelampiasanmu. Tolong hentikan"

"Hyung.."

"Kau tau Hyunjin? Yang indah memang sulit untuk dicapai."

"Hyung, ini-"

"Bukan karena kita tidak bisa mendapatkannya, tetapi kita terlalu takut untuk menyakitinya. Begitu bukan?"

"Ya. Tetapi-"

"Kita merasakan hal yang sama Hyunjin-ah. Aku terlalu takut menyakitinya, ku harap kau juga takut untuk menyakitinya."

"Aku menyukainya Hyung. Sangat sederhana tanpa ada sedikitpun masa lalu yang mengikutiku"

Bangchan menghela nafasnya. Ia tahu. Ia familiar dengan keadaan ini. Beberapa tahun lalu, hal ini terjadi pada mereka.

Yang merubah Hyunjin-nya.



[FLASHBACK]

"Chan hyung. Kau tidak mau ikut?" Ucap lelaki mungil yang memiliki senyum manis, bermata tajam.

"Tidak Jeongin-ah. Ada pr yang harus kukerjakan" Bangchan tersenyum.

"Baik, aku pergi dulu ya hyung" Jeongin meninggalkan Bangchan dan berjalan keluar dari kamar.

"Hyung" Kali ini Hyunjin.

"Apa?" Bangchan hanya mendengus sebal.

"Hari ini giliranku jalan bersama Jeongin? Kau tidak mendoakan ku?" Hyunjin tersenyum menggoda Bangchan.

Dua lelaki ini menyukai orang yang sama.

"Lagi pula kau kan pergi bersama Eomma ku, lalu Appa mu juga ikut.  Jadi kalian tidak berdua. Itu bukan suatu masalah bagiku"

"Aku heran, Appa ku dan Eomma mu adalah anak kembar yang akur. Tetapi kenapa kita selalu berkompetisi seperti ini?" Hyunjin menggumam sambil mencari sesuatu di lemari Bangchan.

Perhaps Love [Bangchan x Felix Straykids]Όπου ζουν οι ιστορίες. Ανακάλυψε τώρα