III.2. Cover, Sinopsis, dan Blurb

Start from the beginning
                                    

Sinopsis untuk outline tentu saja bisa berubah sejalan perkembangan penulisan cerita. Karena memang hanya untuk rambu-rambu agar penulis tidak tersesat, ke mana-mana tidak jelas. Juga sebagai penilaian awal bagi editor/panitia lomba untuk menentukan apakah ceritamu memenuhi syarat dan bisa dipilih.

Beliawritingmarathon batch 2, Gramedia Writing Project, sebagai contoh, mensyaratkan sinopsis lengkap ini untuk dikirimkan kepada mereka sebagai tahap awal kompetisi. Tahap selanjutnya, baru sampel beberapa bab.

Sinopsis yang dibuat setelah cerita tamat, diperlukan ketika kamu mengajukannya kepada penerbit dan untuk keperluan lomba/kompetisi yang mensyaratkan cerita sudah tamat. Istilahnya, kamu melakukan pitching. Editor penerbit akan mencermati dulu sinopsismu, untuk memudahkannya menilai apakah karyamu unik. Kalau ia tertarik dengan sinopsis itu, barulah ia membaca keseluruhan.


Jadi, alih-alih mengeluh dengan berbagai alasan agar dibebaskan dari menulis sinopsis, ambillah peluang ini untuk berlatih. Menulis sinopsis adalah tantangan buat kamu, calon penulis atau bahkan yang sudah pernah menerbitkan buku, karena memang ini tantangan. Kamu tidak bisa selamanya menghindar dari sinopsis. Menulis cerita 300 halaman mungkin  mudah, tapi memampatkannya dalam 3-4 halaman, baru luar biasa. Apalagi, dengan 3-4 halaman itu, kamu harus membuat editor tertarik untuk membaca buku seluruhnya. 


Lebih detail dalam membuat sinopsis

Langkah 1. Cobalah meringkas tiap bab menjadi satu atau dua kalimat. Apa poin utama bab ini? Hal penting apa yang terjadi di dalamnya?

Ya, masukkan juga penyelesaian konflik. Apakah si tokoh utama jadian dengan gebetannya, atau si hero memenangi pertempuran akhir dengan musuhnya. Tujuan utama sinopsis adalah menunjukkan full arcs  plot cerita, jadi jangan lupa memasukkan resolusinya.


Loh, berarti memberikan spoiler dong. Kepada editor? Tentu saja. Karena bagaimanapun, dia harus dan akan membaca sebelum menerbitkannya. Bagaimana dengan lomba atau tugas dari komunitas? Kupikir panitia tidak akan memposting sinopsismu untuk dibaca umum.

Langkah 2. Gunakan paragraf pertama untuk memaparkan dunia tempat cerita berlangsung, di mana dan kapan, siapa protagonisnya, dan apa masalahnya.

Contoh:

LINH CINDER adalah cyborg, yang dianggap sebagai kekeliruan teknologi oleh kebanyakan orang dan menjadi beban bagi ibu angkatnya, ADRI. Tetapi kecerdasan artifisialnya sangat menonjol dan memberinya kemampuan unik. Linh seakan dapat berbicara dengan mesin, membuatnya tersohor sebagai pakar mesin termuda dan terbaik di Beijing Baru.


Langkah 3. Rangkai ringkasan setiap bab, berfokus pada kejadian penting, menggunakan format sinopsis standar. Tidak masalah kalau ceritanya jadi terkesan lompat-lompat.

– Tulis dalam POV ke-3, terlepas dengan POV siapa ceritamu.

– Pertama kali menyebut nama tokoh, gunakan huruf kapital semua, agar mudah ditemukan. (lihat contoh di atas)

Langkah 4: Baca lagi, saring lagi, fokus pada aliran sebab akibat (plot). Setiap peristiwa menjadi sebab terjadinya peristiwa lain, sisipkan penjelasan tentang motif dan latar belakang karakterjika diperlukan.


Contoh:

Cinder khawatir jika ia tidak segera memperbaiki XPRO, Adri akan meloak pesawat komuternya itu. Malam itu, Cinder pergi ke tempat pembuangan rongsokan untuk mencari onderdil pengganti.


Langkah 5. Rangkai terus hingga sampai pada akhir, dan sekarang plot sudah terasa logis. Periksa apakah di sinopsis kamu sudah menunjukkan perkembangan karaktermu sebagai akibat dari peristiwa yang dialaminya.

Apakah pembaca dapat mengikuti perubahan itu. Jika belum, sisipkan momen-momen dalam cerita yang mengubah sikap dan tujuan si protagonis. Tunjukkan bagaimana momen-momen ini menjadi titik balik perubahan.

Contoh:

Tanpa XPro, Cinder bergantung pada PEONY. Dan bergantung pada Peony adalah kesalahan terbesarnya. Cinder bersumpah untuk merebut kembali Xpro apa pun taruhannya. Meninggalkan Adri, kalau perlu.


Langkah 6.Edit

Semua hal penting sudah masuk tapi ternyata masih 3.000 kata. Editlah. Efektifkan kalimatnya. Apa yang bisa disampaikan dalam 5 kata, jangan gunakan 10 kata.  Kisaran 1.500-2.000 tidak memberi ruang banyak untuk informasi yang tidak terlalu penting. Jadi edit, edit, edit.

Selesai.


Blurb

Blurb adalah teaser untuk calon pembaca dan pembeli novelmu. Untuk buku yang sudah terbit (cetak) tentu diletakkan di cover belakang. Kalau di Wattpad, blurb bisa disamakan dengan deskripsi novel. Kamu boleh bermain teka-teki di sini, karena fungsinya adalah menarik pembaca.

Tapi pastikan kamu memperkenalkan karaktermu, dunianya (genre), dan konfliknya. Premis juga boleh dipaparkan.

Blurb yang terlalu panjang dan mendetail, apalagi berisi spoiler, justru akan mengurangi minat pembaca, karena mereka dengan mudah bisa menebak isi ceritamu.

Silakan cek lagi blurb/deskripsi ceritamu.


Demikian, semoga bermanfaat.

Salam

A Sweet Treat For Wattpad AuthorsWhere stories live. Discover now