Can I Be Your Boyfriend? [COMPLETE]

56

"ngghhhh" Krystal melenguh nikmat.

Jongin terus menyecap bibir Krystal. Melumat habis bibir Krystal dengan mulutnya.

Krystal yang menikmatinya juga membalas ciuman Jongin. Dia memeluk erat leher Jongin. Sesekali meremas rambut Jongin karena sensasi nikmat yang Jongin salurkan.

Jongin yang tidak sabaran mulai menekan tengkuk Krystal, memperdalam ciumannya.
Dia menggigit bibir bawah Krystal agar gadis itu membuka mulutnya.

"Arrrgghh" erang Krystal, dia kaget karena Jongin menggigitnya terlalu keras.

Tapi Jongin tidak menghiraukan erangan Krystal, dia mulai menerobos mulut Krystal dengan lidahnya.

Lidah Jongin mengoyak isi mulut Krystal, mencari lidah Krystal untuk bergulat dengan lidahnya. Krystal semakin meremas rambut Jongin.

"mmmpphh"

Krystal yang duduk dipangkuan Jongin mulai menggeliat. Dia tidak tahan atas kenikmatan yang Jongin berikan.

Nafas mereka memburu, Jongin yang sadar mulai melepaskan pagutan bibirnya dengan bibir Krystal.

Hosh

Hosh

Hosh

Mereka berdua terengah-ngah. Mereka meraup udara sebanyak-banyaknya.

"Hah Jonginnn.. Kau ingin membunuhkuhh?" ucap Krystal sambil terengah.

Jongin terkekeh, dia menarik pinggang Krystal agar semakin dekat dengannya.

Dan jangan lupakan posisi Krystal saat ini. Dia masih berada diatas pangkuan Jongin.

Jongin mengusah saliva yang mengalir disudut bibir Krystal. Saliva mereka berdua karena perang lidah tadi.

Bibir Krystal sangat bengkak, bahkan sudut bibir bawahnya sedikit mengeluarkan darah karena Jongin menggigitnya terlalu keras.

"Awww" ringis Krystal saat ibu jari Jongin mengusap bibirnya yang berdarah.

"Yang berdarah" sesal Jongin.

Krystal mendelikan matanya.
"Kamu yang gigitkan!"

"Maaf, tadi ga sengaja"

"Mana ada ga sengaja!" omel Krystal.

"Ih maksud aku ga sengaja gigitnya terlalu keras hehe"

Krystal mencubit lengan Jongin. Dia malu sama ucapan Jongin.

Chupp

Jongin mengecup bibir Krystal yang berdarah tadi.

"slruppp"

Krystal membelalakan matanya kaget. Jongin kembali mencecap bibirnya. Jongin melumat bibir Krystal yang berdarah tadi.

Krystal kali ini diam, dia tidak membalas perbuatan Jongin.

Jongin terus saja melumat bibir atas dan bawah Krystal. Demi apapun dia sangat tergila-gila sama bibir Krystal. Dia udah kecanduan.

Jongin kembali menarik tengkuk Krystal, menahan kepala Krystal supaya ciumannya tidak terlepas.

"Eunghhh" Krystal melenguh lagi.
Membuat Jongin semakin bernafsu menghabisi bibir Krystal.

Kali ini Krystal membalas ciuman Jongin. Dia tidak bisa diam saja dengan perlakuan Jongin.

Krystal kembali mengalungkan tangannya pada leher Jongin. Mengeratkan tubuhnya pada tubuh Jongin.

Jongin menggerakan kepalanya kesana kemari ubtuk mencari posisi yang nyaman.

Krystal meremang atas perlakuan Jongin. Sungguh ciuman Jongin sangat memabukkan.

Jongin melepaskan ciumannya. Dia beralih mencium wajah Krystal. Krystal semakin meremas rambut Jongin.

Ciuman Jongin turun kerahang Krystal, membuat gadis itu menggeliat karena sensasi geli.

"Jonghhhh" desah Krsytal.

Jongin terus saja menciumi rahang Krystal, sampai ciumannya beralih ke telinga Krystal. Dia menjilat telinga kanan Krystal, membuat Krystal memejamkan matanya.

Jongin mengulum telinga Krystal. Membuat Krystal mendesah nikmat.
Itu adalah titik sensitif Krystal.

Ciumannya turun ke leher Krystal. Jongin menciumi leher Krystal, dan mulai menjilatnya.

"Jonghhh..iinhh" Krystal tidak kuat dengan perlakuan Jongin.

Ini benar-benar membuatnya gila.

Krystal segera menarik kepala Jongin menjauhi lehernya.

"Kenapa yang?" tanya Jongin dengan suara serak.

Mata Jongin sudah ditutupi nafsu.

Kurang ajar emang Jongin ini. Ketua OSIS yang mesum.

"Jangan bikin tanda" cegah Krystal.

Jongin seakan tersadar atas perbuatannya. Dia kembali memeluk Krystal. Menyenderkan kepala Krystal kedadanya.

"Maaf yang aku khilaf" ucap Jongin.

Krystal mengangguk dalam pelukannya.

Dia tidak menyalahkan Jongin, dia juga sama-sama menikmatinya.

Kalian tahu kenapa Jongin dan Krystal berakhir disini dengan ciuman panas mereka?

Ya setelah pulang dari rumah Suho. Jongin mengajak Krystal ke apartementnya dulu.

Mereka berdua hanya menghabiskan waktunya dengan menonton TV.

Krystal yang bosan, mengambil Ice Cream di kulkas Jongin. Dan kembali duduk di sofa bersebelahan dengan Jongin.

Jongin merangkul bahu Krystal. Karena bosan dia memindahkan chanel TV dan berakhir dengan menonton drama.

Hal yang mengejutkan terjadi. Ternyata drama yang mereka tonton menayangkan adegan orang dewasa.

Krystal yang sedang menikmati Ice Creamnya kaget dan segera mematikan tv.

Jongin sudah mematung, dia juga terkejut dan merasa malu.

Jongin melirik Krsytal yang diem. Tiva-tiba pandangannya jatuh ke bibir Krsytal.

"Yang" panggil Jongin.

Krystal menengok ke arah Jongin. Dan dia membelalakan matanya saat Jongin menyerang bibirnya.

Dan mereka berakhir dengan ciuman panas itu.