Day 15

37 6 14
                                    

In a Different Clothing Style

Iruma Jyuuto x Amayana Aya

© KING RECORD, IDEA FACTORY, Otomate

*

Di sudut kota Shinjuku, terdapat toko buku Furano. Toko buku yang terkenal karena sering menjajakan buku-buku langka di setiap genre tertentu. Dan di sanalah Aya bekerja paruh waktu sebagai pegawainya.

Hari ini, ia bekerja di bagian kasir. Kebetulan suasana lagi sepi. Aya pun memutuskan untuk membaca novel yang akan ia analisis isinya untuk tugas.

Hingga...

Tring!

Bunyi bel itu sontak membuat Aya berubah menjadi tegak. Ia membungkuk sedikit ke arah pintu, di mana seseorang sudah masuk.

"Selamat datang di Furano Book—"

Ucapan itu tidak terselesaikan karena Aya sudah tercekat melihat siapa yang datang. Menggunakan kemeja hitam yang digulung hingga lengan, celana bahan yang sedikit ketat, juga jam tangan yang melingkar di pergelangan, sosok itu nyaris tak ia kenali.

"—store...."

Kalimat itu berhasil lolos walau tersendat. Entah ia harus bereaksi seperti apa lagi. Terlebih sosok berkacamata itu menyunggingkan senyum tipis.

"Apakah Furano Futaba-san ada?" tanyanya.

Aya mengangguk kaku. Ia menunjuk pintu yang terletak agak tersembunyi di rak paling ujung dari posisi mereka. "Ruangan beliau ada di sana. Anda bisa langsung menemuinya," ucapnya formal.

Sosok itu berterima kasih, lalu melenggang begitu saja. Tak melihat bagaimana Aya yang seketika mengendurkan otot-ototnya yang tadi tegang.

Bagaimana bisa polisi sialan itu datang ke sini?! Ia tidak mungkin ke sini karena tahu identitas asliku kan?!

Pikiran mahasiswi sastra itu menjadi kusut. Tak pernah ia terpikirkan bahwa lelaki itu yang akan berkunjung ke tempat itu. Tempat yang seharusnya tidak diketahui oleh divisi luar selain Shinjuku dan Matenrou.

Suara pintu yang berderit membuatnya menoleh. Di sana, sosok itu terlihat akrab bersama bosnya. Entah apa yang mereka bicarakan. Dan karenanya, sebuah pertanyaan kembali menghampiri benak Aya; darimana lelaki itu mengenal Futaba-jisan?

"Aya-san!"

Aya mengiyakan panggilan itu. Lantas bangun dari posisi ketika lambaian tangan pemilik toko menyuruhnya untuk mendekat.

"Ada apa, Futaba-jisan?" Berusaha mengabaikan tatapan intimidasi dari lelaki jenjang itu, Aya berusaha bersikap biasa.

"Perkenalkan. Ini kenalanku, Iruma Jyuto-kun. Ia dari Yokohama."

Seolah perintah isyarat, keduanya refleks memberikan uluran tangan. Dapat Aya rasakan ada tekanan lebih ketika tangannya digenggam jemari bersarung tangan merah itu.

"Iruma Jyuuto."

"Amayana Aya." Sekilas, kilatan aneh di mata lelaki itu tertangkap oleh netra kelamnya kala ia menyebutkan nama.

"Jyuuto-kun bilang, ia adalah kenalan Jyakurai-sensei dan sekarang ia ada perlu denganmu. Kau dekat dengan Jyakurai-sensei kan?"

[Completed] 30 Days OTP ChallengeWhere stories live. Discover now