maksud tertentu

23.2K 2.3K 141
                                    

Hidup gak seindah drama korea, jangan harap habis insiden kemarin pasangan taekook bakal bareng lagi. Nyatanya sprit nyegerin. Eh, gak deh boong.

Malam harinya taehyung mengantar jungkook kerumahnya dengan canggung, mereka saling diam dan hanya ucapan dari mama jeon yang terdengar malam itu. Mengajak taehyung makan malam bersama lebih dulu, lalu menemani papa kim membahas masalah saham.

Jungkook hanya diam, didalam kamarnya tanpa memperdulikan taehyung.

Sebelum mereka kerumah jungkook, seorang perempuan yang pernah ditemuinya ditoko perhiasan ketempat taehyung sambil membawa beberapa makanan. Perempuan tersebut langsung memeluk taehyung dan berkata akan menunggunya pulang, jadi ia sekarang masih dalam apartement taehyung.

Pikiran jungkook kosong, ia semakin tidak mengerti apa maksud semua ini. Benarkah hubungan mereka memang sudah tidak bisa diperbaiki lagi? Lalu siapa perempuan tersebut?

"Dek?" Dan panggilan kesekian kalinya akhirnya mendapat respon dari jungkook.

Ia menatap kearah pintu yang terdapat taehyung sedang berdiri sambil masuk kedalam kamarnya.

"Mikirin apa? Udah manggil lebih dari sepuluh kali loh ini" tanya nya sambil berjongkok didepan jungkook.

Air mata jungkook jatuh. Ia bahkan tak sadar.

"Hey, kenapa?" Tanya taehyung sambil menghapus air matanya.

"Pulang sana" kata jungkook sambil mendorong taehyung.

"Gak. Jawab dulu kenapa?"

"Pulang ih, pergi. Jangan muncul lagi"

"Jawab dulu"

"Pergi anjing!" Bentak jungkook kesal sambil menatap taehyung dengan matanya yang merah.

Dan tanpa membalas ucapan jungkook, taehyung bangun dan keluar kamar jungkook.

Jungkook gak ngerti, apa si ini semua. Dia ngerasa kaya lagi dimainin.


.

.

.






"Jungkook, h-hai" sapa seseorang didepan gerbang kampusnya.

"Eh, mark ya?" Tanya jungkook sambil tersenyum.

"Iya. Bisa ngobrol berdua?"

"Tentu. Bam, sana pulang. Itu yugyeom udah stay dimotor juga" kata jungkook sambil mendorong bambam.

"Iya iyaa. Dan elu! Awas macem macem sama temen gue!" Kata bambam sambil menunjuk mark dengan tatapan tajam.


Jadi mark ngajak jungkook ke cafe deket kampus, mereka belum ada yang buka suara. Ini udah seminggu sejak insiden di club itu.

"Jungkook, sebenernya gue mau minta maaf soal di club waktu itu. Gue- "

"Iya, gapapa kok mark"

Mark menatap jungkook tak percaya.

"S-serius? Sumpah loh, gue ngerasa bersalah banget udah punya niat gak baik ke lu kook dan segampang ini lu maafin gue?"

"Iyaa gapapa kok. Anggep aja malem itu emang gak pernah ada dan jangan terlalu dimasukin hati mark hehehe" kata jungkook sambil tertawa pelan. Karna serius deh, jungkook gak mau ingat malem itu lagi.

"Selain manis, hati lu juga baik ya kook. Mirip malaikat" puji mark sambil tersenyum.

"Apa si, berlebihan deh. Aku boleh pesen makan gak? Laper nih hehehe" kata jungkook sambil tersenyum malu.

NakalWhere stories live. Discover now