The Circle Of Love Between Us ( Jungkook - Yuju ) *Selesai*

© Masalah Waktu ©

Typo bertebaran!!!!!!!!

  © The Circle Of Love Between Us ©

Tiba-tiba pintu terbuka lebar, anggota keluarga Yuju yang berada di rumah, masuk ke dalam kamar.

"Yuju, ada apa?" tanya Yuri, ia juga ikut panik mendengar suara teriakan yang berasal dari kamar putrinya

"Ibu, Jungkook...." Yuju tidak bisa mengatakan apa yang ia ingin katakan, karena perasaan panik yang tidak terkendali oleh dirinya sendiri

"Sayang tenang, tenangkan dirimu. Apa Jungkook sudah di periksa dokter?" Yuri berjalan ke tempat tidur, menenangkan putrinya yang sedang gelisah penuh dengan air mata, juga keringat di wajahnya

"Ibu, V telah memeriksanya ke dokter, obatnya ada di atas laci," jawab Yuju masih terisak, tak kuasa menahan rasa sedih

"Yuju, saking terlalu khawatir, kamu tidak bisa berpikir." Yuri pergi berjalan ke arah laci, ia pun tersenyum

Ia memangil Eunha dan memintanya, untuk mengambilkan segelas air putih, menantu menyanggupi perintah itu, dengan anggukan.

Eunha pergi meninggalkan kamar, Yuri kembali ke tempat tidur sambil membawa kantong kresek putih, di tangan kanannya.

Yuju terus mengelus perut Jungkook, ia bercoba berbicara dengan suaminya, yang tidak bisa diam.

"Yuju...." suara serak basah Jungkook, membuat lirihan Yuju terhenti

"Jungkook." Yuju menyandarkan kepalanya di tubuh suaminya, dengan pelan

Sangat ia rasakan, detak jantung Jungkook terdengar keras.

Dag...dig...dug...

Suara napas yang masih tetap sama, seperti tadi yang ia rasakan.

Eunha datang membawa gelas, ia memberikan apa yang ia bawa kepada mertuanya.

Yuri membangunkan Yuju dari keterpurukannya, putrinya bangun perlahan dari tubuh suaminya.

Ia menatap ibunya, Yuri tersenyum lalu memberikan gelas itu ke tangan Yuju.

Seorang istri langsung memberikan minum pada suaminya, kemudian memberikan beberapa butir obat, untuk meredakan rasa sakitnya.

Jungkook menelan satu persatu butir obat, yang sangat pahit terasa saat di dalam mulutnya.

Butiran obat di tangan istrinya habis kurang dalam satu menit, ia kembali berbaring di tempat tidur, di bantu Yuju dengan baik.

Suasana kembali tentram dan tenang, Eunha memohon pamit untuk segera pergi ke kamarnya.

"Sayang...." elusan lembut tangan seorang Ibu, menyentuh perasaan Yuju yang sedang kacau

"Jangan bersedih lagi, hentikan air mata yang terus keluar. Suamimu sudah baik-baik saja sekarang, jangan terlalu dipikirkan lagi." perlahan tangannya menuruni rambut putrinya, sampai ke pangkal, ia menaruh lengannya di samping tubuhnya

Yuju mengarahkan kedua bola matanya, menatap suaminya yang terkapar lemas.

Ucapan Ibunya membuat ia menghentikan tangisan yang sedang terjadi, Yuri menepuk pundak Yuju lembut.

Ia sudah merasakan kalau putrinya tengah membaik perasaannya, ia segera bernajak pergi untuk membiarkan pasangan suami istri itu, berbicara berdua dengan bahagia.

"Jungkook, maafkan aku! Semua yang kamu alami adalah kesalahanku...." tak bisa menghentikan tangisannya, air matanya tetap setia berjatuhan

Dalam keadaan tidak bertenaga, Jungkook mencoba mengumpulkan kekuatan tangannya. Ia gerakan menyentuh permukaan pipi istrinya, mengelus selembut mungkin.