Knock Knock Knock

8 0 0
                                    

Ups! Tento obrázek porušuje naše pokyny k obsahu. Před publikováním ho, prosím, buď odstraň, nebo nahraď jiným.


Seperti hujan di musim semi, hatiku basah dan diwarnai oleh dirimu ketika senyumu mulai merekah dibibirmu, seperti sekarang.

Kata-katamu yang membuatku kesal, aku memejamkan mataku, lalu aku mulai berpikir kepadamu. Dan aku pun semakin terjauh semakin dalam kepadamu.

Kamu begitu sibuk dengan duniamu sendiri, bahkan kamu tidak sempat membalas pesan-pesanku yang sudah aku kirimkan kepadamu.

Semakin aku memikirkanmu, aku semakin ingin memberitahumu apa yang aku rasakan selama ini, tapi sayangnya mulutku tidak bisa mengeluarkan sepatah ataupun dua patah kata tentang perasaanku terhadapmu saat ini.

Di malam, saat aku tertidur. Teman sekamarku selalu menggoda aku karena aku yang terkadang mengigau, memanggil namamu dengan intonasi, nada suara yang menggelikan. Seperti memanggil namamu sambil melakukan aegyo.

# Flashback #

Di malam hari yang gelap, yang hanya diterangi dengan terangnya bulan purnama, hampir seluruh warga di asrama putri Yeoja-dom ini sudah selesai membersihkan diri mereka atau merelaksasikan tubuh mereka dengan berendam di air hangat, seperti perempuan lainnya, Seoyun melakukan hal itujuga melakukan ritual malamnya, membersihkan wajah putih pucat nya dengan milk cleanser lalu dilanjutkan dengan face toner favorite nya.

"Seoyun-aah.. Sudah selesai belum?"tanya teman sekamarnya, Seo Jinah. Biasa nya Seoyun memanggilnya "Seojin" Mereka sering dijuluki duo Seo. Karena mereka smemiliki nama awal yang mirip, Tapi berbeda dengan marga mereka yang berbeda.

"Iyaaa, sebentar lagi aku selesaiii"serunya berteriak dari dalam kamar mandi, lalu ia membuka pintu kamar mandi sambil membawa handuk yang bekas ia pakai.

"Sudah aku isi bath tub nya. Sekarangkau bisa langsung berendam, Seojin-ah."Seojin yang mendengar itu lantas tersenyum senang, "Oooooh arraseo2Seoyun eomma~"guraunya. "Aisshhii.."Seoyun memukul pelan lengan besar milik Seojin.

***

"Seoyun-yaaa.. Tadi aku minta hand lotionmu ya, punyaku sudah habis-"ucapnya pelan lalu ia berjalan perlahan menuju kasur tempat Seoyun tidur.

"Unggghh.. Kyaa... Oppa-yaaa~"Seojin yang melihat adegan tersebut langsung mendatap Seoyun dengan tatapan 'jijik', Seoyun mulai mengigau bermimpi tentang pria yang meninggalkannya tanpa kabar itu, dasar bodoh.. Lucu sekali dia, batin Seojin lalu ia memvideokan adegan tersebut.

# Flashback End #

***

Angin musim semi yang bertiup, bunga sakura yang bermekaran ikut tertiup oleh angin musim semi yang lembut, Seoyun mengayun-ngayunkan kakinya sambil menunggu seseorang yang ia tunggu selama 4 tahun, sosok lelaki keren di matanya, saat 4 tahun lalu lelaki itu memakai seragam yang sama dengannya, namun mereka terpaut 2 tahun, dulu Seoyun masih memasuki kelas 1 SMU, sedangkan lelaki itu kelas 3 SMU. Gadis itu tersenyum tipis dengan bahagia, lalu ia berjalan menuju ayunan, dan menduduki kursi ayunan itu.

Dostali jste se na konec publikovaných kapitol.

⏰ Poslední aktualizace: Aug 31, 2018 ⏰

Přidej si tento příběh do své knihovny, abys byl/a informován/a o nových kapitolách!

LOVE (SONG) STORYKde žijí příběhy. Začni objevovat