Daddy Sitter[S&N]

16.

Disclaimer : Naruto © Masashi Kishimoto.

Pair : SasuNaru.

Happy Reading!!

***

Sebenarnya Naruto merasa bingung, tidak biasanya ia sembuh secepat ini. Bahkan dulu saat Naruto demam ketika berumur 9 tahun karena bermain hujan-hujanan, butuh waktu lebih dari satu Minggu untuk memulihkan kesehatannya.

Tapi ya sudahlah. Untuk apa Naruto memikirkannya, harusnya dia bersyukur karena tidak perlu berbaring terlalu lama di tempat tidur.

Naruto memulai awal harinya dengan berkutat di dapur. Ia berencana akan membuat menu sarapan nasi goreng ekstra tomat untuk pagi ini. Bau harum tumisan bumbu langsung menggguar di udara, tak bisa di pungkiri kalau keahlian memasak Naruto memang perlu di acungi empat jempol. [] Ngeeeek=_=")

"Apa yang kau lakukan di sini?"

"Astaga!" Naruto yang tengah mengaduk-aduk campuran nasi dan bahan lainnya, berjengit kaget saat mendengar suara di belakangnya.

Mematikan kompor, Naruto berbalik dan langsung berhadapan dengan Sasuke yang memandangnya datar.

"S-sasuke-san."

"Apa yang kau lakukan di sini?" Ulang Sasuke.

Sasuke baru saja kembali dari lari paginya. Biasa, setiap weekend dirinya memang menyempatkan waktu untuk olahraga pagi. Tadinya ia akan langsung naik ke kamar, tapi aroma harum yang menggugah selera membuat langkah kakinya berbalik dan berjalan kearah dapur.

Siapa sangka dirinya akan menemukan sesosok makhluk pirang yang kemarin tampak lemah tak berdaya namun saat ini malah terlihat seperti Kelinci sehat yang dengan riang melompat kesana-kemari. Cukup lama dia memperhatikan aktraksi Naruto sebelum akhirnya mendekat dan mengeluarkan suaranya.

"S-saya sedang membuat sarapan."

Kening Sasuke berkerut sedikit.

"Bukankah saat ini seharusnya kau beristirahat, —dan dimana yang lainnya?" Yang lainnya maksud Sasuke adalah para pelayan.

"Tidak. M-maksud saya, saya sudah merasa sehat dan siap untuk kembali Bekerja. Yang lain sedang bekerja dan Konan-nee belum kembali dari pasar." Naruto merasa konyol jika berhadapan dengan pria di depannya. Dengar saja jawabannya yang campur aduk.

Dan untuk Konan, dia adalah salah satu pelayan yang juga bertugas membuat makanan. Biasanya ia yang akan membuat sarapan dan makan malam untuk sang majikan. -Sasuke dan kedua putranya sangat jarang makan siang di rumah kecuali di saat-saat tertentu-

Juga semenjak ada Naruto, tugas membuat sarapan telah beralih kepadanya. Jadi Konan hanya perlu menambahkan menu tambahan jika di perlukan. Satu lagi, Konan jugalah yang memasak makanan untuk para pelayan lainnya.

"Aku tidak akan bertanggung jawab kalau kau tiba-tiba pingsan di sini."

Siapa yang akan percaya dengan kalimat Sasuke yang satu ini? Coba ingat-ingat lagi siapa yang kemarin menceburkan diri untuk menolong Naruto? Siapa yang menyuruh memanggil dokter Karin? Dan siapa yang tengah malam mengendap-endap ke dalam kamar dan menenangkan Naruto yang bermimpi buruk? -Oke, yang terakhir mungkin hanya Tuhan, Sasuke, dan Cicak yang tahu- dan tentu saja yang akan menganggap serius kata-kata Sasuke adalah Naruto.