Chapter 9

5.1K 196 4
                                    

Maaf Kalo lama nggak update.Karna saya masih pelajar dan tugas numpuk kek gunung.Kalo para reader pada nggak sabar langsung aja baca ceritanya ya

Happy reading

💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕

Normal POV

Seorang peria berjalan bersama seorang wanita dengan mesra dan tidak sengaja melihat seorang yang sangat ia kenal    
"Ava" sapa peria itu saat berada didepannya
"Sial,dia masih ingat nama gue lagi''batin Ava berteriak
''Kamu Avakan?''tanyanya memastikan orang yang berada didepannya
" iya gue Ava,maaf gue nggak ingat pernah ngenal lo"kata Ava dengan nada bicara ketus sedangkan keempat peria didepan menatap bingung pada kedua orang beda jenis ini

(Eet  bukan jenis kaya binatang atau makhluk immportal ya😁😁😂)

"Gue Raka masa lo nggak ingat sih" kata Raka
''Maaf gue mempunyai prinsip yaitu jangan pernah mengingat mantan karna mantan hanya masa lalu''kata Ava
"Oh..gitu.Oh iya kenalkan ini Gina tunangan gue" kata Raka sambil memperkenalkan seorang gadis yang berada disampingnya
"Gina" kata cewek itu sambil mengulurkan tangannya
"Ava" kata Ava dengan senyum palsunya
"Jadi ini yang membuat lo mutusin gue waktu itu.Dasar Raka sialan awas aja lo,gue akan membawa hadiah yang paling istimewa dan tak akan lo lupain" batin Ava
"Kenalin ini Al,Kevin,Fauzan dan Adry.mereka teman teman gue"kata Ava memperkenalkan dokter-dokter yang berada disamping kanan dan kirinya
"Gue Raka" kata Raka sambil menyalami mereka berempat
"Al"Kata Al
"Fauzan"Kata Fauzan
"Kevin''Kata Kevin
" Adry"kata Adry dengan wajah Yang datar
"Kalo gitu kami duluan ya" pamit Ava dan melangkah menjauhi mereka berdua diikuti dokter-dokter tampan itu
"Ava kamu nggak apa-apakan?''kata Al sambil melihat Ava yang tidak mood lagi
"Nggak apa-apa kok Kak Al''jawab Ava
"Kalo gitu bagaimana kita makan es krim dulu" Kata Kevin
''Ayo''Kata kami bersamaan

Setelah puas makan es krim mereka berlima beralih kearea bermain untuk menghilangkan unek unek dalam kehidupan sehari hari.mereka bermain tembak menembak dan siapa yang memperoleh nilai tertinggi harus melakukan apa yang diminta sang pemenang.Dan  Avalah yang memenangkan game ini.

"Yee..!!aku menang!kata Ava bersorak gembira sedangkan yang lain hanya pasrah
"Jadi apa keinginanmu tuan putri" kata Kevin dengan gaya menunduk seperti pangeran dalam film fantasi   
''Ih... Kak Kevin lebay"kata Ava dengan senyum merekahnya
"Kalo gitu kita main tap dance aja gimana?''kata Ava dengan senyum yang makin lebar
"Ava kamu sehat?"tanya Fauzan karna perubahan moodnya yang sangat cepat tadi badmood sekarang senyum lebar
''Aku sehat wall afiat kak" kata Ava
"Kalo gitu tunggu apa lagi langsung aja kita dance saja"kata Kevin

Dan setelah mereka puas bermain mereka semua pulang kerumah  dan sekarang ada didalam mobil milik Al

''Rumah kamu dimana?''tanya Al sambil melihat jalan
"Masuk aja keperumahan Isabella dan nomor rumahnya 43" kata Ava menjelaskan jalan menuju rumahnya
"Oh ...''hanya itu yang keluar dari mulut Al

Dan kebetulan mereka sampai bertepatan dengan  Andra yang baru saja kembali dari bekerja dan masih memakai jas putihnya

" aduh mampus gue pasti habis  ini gue diintrogasi sama abang gue lagi '' batin Ava berteriak mencari cara untuk menjawab pertanyaan beruntun abangnya nanti.

Hai....!!!!!!!!😄😄😄😄
Bagaimana ceritanya seru enggak kalo nggak seru maaf  hehehe...😁😁😁😁
Sampai nanti,jangan lupa di vote 🌟 dan commen ya.....




I love Mr.docterWhere stories live. Discover now