Taehyung terdiam dengan pandangan yg terus tertuju pada dua orang itu. Hatinya bergejolak merasakan kerinduan, matanya memanas dan akhirnya kristal bening itu meluncur bebas membasahi pipinya. Ia menundukkan kepalanya membuat Jungkook yg ada di belakangnya bingung.

Jungkook menepuk pundak taehyung. "Gwaenchana ?"

Taehyung menghapus air matanya kemudian menatap jungkook dengan senyum yg di paksakan. " Nan gwaenchana .."

Jungkook bukan orang bodoh yg langsung percaya dengan ucapan taehyung. Ia tau , sahabatnya itu sedang tidak baik-baik saja. Tapi, Jungkook lebih memilih diam tak banyak bertanya.

"Kajja , kita pergi dari sini .." ujar taehyung

Jungkook hanya bisa menurutinya dan mengikuti langkah taehyung.

↪↪↪↪↪↪↪

Di sisi lain ...

"Hyung, kau tunggu disini dulu ya ?" ujar jimin

"Memangnya kau mau kemana ?" tanya seokjin

"Aku ingin membeli sesuatu untuk kado natalmu ,hyung"

"Ya sudah, kita pergi bersama"

"Eits, kalau hyung ikut nanti hyung tau apa hadiahku .. Jadi, hyung tunggu disini sebentar, oke ?"

Seokjin mengangguk. "Hm, baiklah .. Jangan lama-lama"

Jimin mengangguk kemudian berlalu Meninggalkan seokjin.
Seokjin mengedarkan pandangannya melihat sekelilingnya , hingga kedua netranya menangkap seseorang.

Orang itu juga menatapnya, dia berdiri tak jauh dari tempatnya.

Waktu seakan barjalan dengan lambat saat kedua pasang mata itu saling beradu dalam keramaian. Tak mempedulikan orang-orang yg berlalu lalang di depan mereka, tatapan keduanya sudah terkunci satu sama lain.

Please, Remember Me Hyung [COMPLETED]Onde histórias criam vida. Descubra agora