Aku dan Keluargaku #1

9 0 0
                                    


Halo, namaku Roy. Tidak, aku tidak punya nama panjang. Aku tidak tau alasan orangtuaku memberi nama hanya dengan satu kata. Dan aku juga tidak terlalu mempermasalahkan hal itu.

Ayahku seorang Pensiunan Guru, namanya Rozak Wahyudin, tapi lebih sering dipanggil Pak Ojak oleh murid-muridnya. Dia lahir di Bandung 5 Mei 1951. Dia orang yang tegas dan juga cerdas. Tanganku pernah diikat ditiang halaman rumah karena mengacak-ngacak belanjaan bibiku. Aku suka geli tertawa jika mengingat hal tersebut, tapi aku yakin ayahku melakukan itu demi anaknya menjadi orang yang baik.

Ibuku namanya Rizqiah, biasa dipanggil Ibu Kiki. Beliau juga seorang guru, ia mengajar di salah satu SD swasta di daerah Tambora, Jakarta Barat. Awal mula orangtuaku bertemu juga di sekolah. Mereka bertemu di tempat dimana ibu aku mengajar sekarang, ayahku pindah dari salah satu sekolah di Slipi. Setelah mereka menikah, ayahku pindah mengajar ke SD negeri dekat dengan sekolah lamanya.

Kami tinggal di pinggiran Jakarta, tepatnya di Kalideres, Jakarta Barat. Rumah kami tidak terlalu besar, disini kami tinggal bersama dengan keluarga bibiku. Jadi, ceritanya ibuku beli rumah di Jakarta dan mengajak adiknya untuk ikut bersama dengannya. Ibuku berasal dari Purbalingga, Jawa Tengah. Mungkin kamu kurang familiar dengan nama kota itu. Letaknya tidak jauh dari Universitas Jenderal Soedirman di Purwokerto, kira-kira memakan waktu 30 menit untuk sampai ke rumah. Begitulah kira-kira perkenalan tentang aku dan keluargaku. 

Aku RoyWhere stories live. Discover now