Yoonseok?

10.2K 794 15
                                    

[REAL] - YoonMin Not Mi*Y**n
Yoongi x Jimin
🍌x🍑
.
.
.
.

Jimin POV

Sudah kuputuskan, aku akan mencoba menjawab pertanyaan yoongi hyung waktu itu. Entah dia masih mau mendengarnya atau tidak, tapi akan ku coba.

Sekarang aku sedang berada di depan Genius Lab, seperti yang kalian tau.. ruangan ini adalah kediaman tetap seorang hantu pendek dan pucat.

Kau juga pendek -MiniSat

Diam kau author-nim -pjm

Baiklah aku diam -Minisat

Maaf atas gangguan tadi.

Karna tidak di kunci aku langsung mendorong pintunya.

Tapi~

Jimin POV End

.

.

.

"Ada apa Jimminie? Kau terluka?"

"Jinnie hyung~ hiks~ hiks~"

"Ada apa huh? Kenapa kau menangis?"

"Apa Y-yoongi hyung berpacaran dengan Hoseok hyung?"

"Kenapa bertanya seperti itu?"

"T-tadi aku melihat, hiks~ aku melihat Yoongi hyung sedang memeluk Hoseok hyung di Studionya~ hiks~."

"Apa kau yakin?"

"I-iya~ hiks~ h-hyung ini sakit~" Jimin menunjuk ke dadanya.

"Tenanglah, lebih baik sekarang kau ikut dengan yang lain ke ruang makan Ne~"

"Aku tidak mau."

"Ayolah, akan hyung urus mahluk pucat itu."

"Hiks~ B-baiklah Hiks~ H-hyung."

"Sudah sudah berhenti menangis dan susul yang lain."

"Ne~" Jimin segera pergi ke ruang makan berkumpul dengan yang lainnya.

Apa apaan anak itu! Bisa bisanya dia membuat Jiminie menangis! Tidak akan ku maaf kan kau Yoongi!

.

.

.
BRAK!

"Hyung sedang apa kau disini?" Yoongi menatap bingung pada Jin yang tiba2 mendobrak pintu studionya.

"Hobie! Cepet susul yang lain di meja makan."

"I-iya hyung." Jhope meninggalkan ke 2 hyungnya disana.

"Apa yang kau lakukan dengan Hoseok, Yoongi-ya?"

"Aku? Aku tidak melakukan apapun."

"Apa kau berpacaran dengannya? Lalu kenapa kau menembak Jiminie waktu itu hah!"

"A-aku tidak_

"Jimin melihat mu memeluk Hosek tadi."

"Itu, Aaarggh! Itu salah faham hyung! Astaga!"

"Apa itu benar?"

"Ya, tadi aku hanya menenangkannya."

"Tadi Jimin menangis."

"Apa!!!" Yoongi menatap Jin dengan mata yang memerah

"Sekarang dia sedang di ruang makan, cepetlah luruskan semuanya. Dan ingat aku tidak ingin melihat jimin murung karna kau ataupun menjauhi hobie karna ulah mu."

"Aku akan segera meluruskannya."

.

.

.
Ruang Makan

"Apa kalian sudah mulai makan?"

"Ne, duduklah Hoseok." Ucap sang Leader.

"Hyung aku sudah selesai, trimakasih makanannya."

Jimin berlalu begitu saja, dan meninggalkan makanannya.

"Jim tapi makananmu?"

"Taetae hyung, biarkan Jiminie hyung sendiri dulu. Kurasa dia sedang tidak enak badan."

"Hmmm baiklah kook."



"Di mana jimin?"

"Yoongi hyung duduklah dulu." Namjoon meminta agar hyungnya itu duduk.

Setelah itu pun yoongi duduk walau dalam keadaan gelisah.

"Dia ke kamarnya, sepertinya dia tidak enak badan."

"Apa dia sudah makan?"

"Ntahlah, kurasa dia hanya mengaduk aduk makanannya."

"Ini semua ulahmu." Ucap Jin pelan tapi nyatanya Namjoon dapat mendengarnya.

"Ada apa?"

"Namjoon-ah aku akan membawa makanan ke kamar jimin, tolong kau urusi anak pucat ini."


"Sebenarnya ada apa Yoongi hyung?"

"Tidak ada, hanya salah faham."

"Kurasa ini semua salah mu."

"Ya aku tau."

"Cepatlah selesaikan, kau ingat? Kita akan memulai promosi di Jepang, jangan sampai ini menggangu aktivitas kita."

"Ya aku mengerti, aku akan kembali ke kamar saja."

"Hyung makananmu?"

"Aku sudah kenyang Hoseok-ah."

.

.

.
Tbc

Minisat in here~

Im back gaes, udeh 11 chap aja ya :v

Ga kerasa :v

Maap2 nih ya, W klo Up malem2 mulu... bikos waktu kosong nya pas malem doang :v
#curcoldikitelah

Oke sekian dari saya

Sekian dan terima sayang~

Babaaayyy~

[REAL] -YoonMin Not Mi*y**nМесто, где живут истории. Откройте их для себя