Chapter 1

5.4K 422 13
                                    

Pagi itu gadis berambut cokelat gelap yang kerap dihiraukan  warga McJohannes University mendadak menjadi pusat perhatian. Bagaimana tidak? Gadis kutu buku yang biasanya menggunakan kacamata dengan frame besar dan membawa mobil Beetle butut berwarna biru kusam tiba tiba menjadi gadis nan cantik bak super model internasional.

Rambut kucir kudanya kini menghilang dan tergantikan permadani cokelat yang mengkilap dan terlihat begitu lembut bagaikan kain sutra. Manik abu abu yang biasa tertutup lensa kini dapat dinikmati oleh siapapun. Sweater dan celana longarnya pun kini lenyap dari pandangan, yang terlihat hanya sepasang skinny jeans hitam, tank-top putih polos dan leather jacket dark brown dengan unsur stud di bagian bahu. Tas selempang Gucci dan black leather heels boots Lanvin juga melengkapi penampilannya hari ini.

“Oh ya Tuhan, Skylar? Apa ini benar benar kau?” Tanya seorang gadis berambut ombre cokelat pirang. Matanya terbelalak dan mulutnya pun membentuk huruf O sempurna.

“Tentu saja ini aku. Kau pikir siapa, huh?” Yang dipanggil Skylar itu hanya terkekeh menanggapi ucapan sahabatnya.

“Ku kira kau akan me-make-over dirimu saat kita akan lulus nanti.” Ujar pemuda berwajah ketimuran mengikuti langkah Skylar bersama dengan gadis tadi.

“Aku sudah tidak tahan lagi dibully oleh mereka. Dan kurasa ini memang saat yang tepat untuk membuka kedok-ku selama ini.” Skylar duduk di salah satu bangku cafeteria. Refleks Rachel dan Zayn langsung mengambil tempat dihadapan sahabatnya.

“Aku sudah bilang padamu dari awal, tidak usah menggunakan kedok hanya untuk membuktikan Universitas ini bagus atau tidak. Kau memang berlebihan Sky.” Zayn menggelengkan kepalanya sekilas.

“Hey aku tidak pernah bilang jika aku ingin membuktikan Universitas ini bagus atau tidak! Aku bilang, aku ingin tahu bagaimana sikap dosen dan mahasiswa disini pada mahasiswa yang miskin dan geek sepertiku dulu.

“Dan kau sudah mendapatkan jawabannya sekarang?” Rachel mengangkat alisnya.

Skylar tersenyum lebar dan mengangguk semangat.

“Ah dasar kau ini. Sudah lah kau mau pesan apa? Biar aku yang traktir.”

“Kau yang traktir? Dalam rangka apa?” Zayn memajukan tubuhnya sedikit ke arah Rachel.

Rachel mendorong Zayn mundur. “Tidak ada apa apa, sebenarnya hanya merayakan perubahan Sky. Sekarang kau mau pesan apa?”

“Belikan aku milkshake vanilla saja. Aku sedang tidak berselera makan.” Skylar memasang tampang memelas.

“Kau Zayn?”

“Samakan saja dengan Sky.” Jawab Zayn mengeluarkan buku sketch kesayangannya dari dalam tas.

“Baiklah. Tunggu sebentar okay?”

Skylar mengangguk dan Rachel berjalan pergi sementara orang orang terus memperhatikan dan membicarakannya dari belakang. Dan beberapa diantara tertangkap oleh indra pendengaran Skylar.

... Apa itu benar benar Skylar Osborne?

… Kenapa Skylar bisa secantik dan semenarik itu?

… Sepertinya dia memakai ilmu hitam

… Aku yakin Anastasha akan tersingkir dari jabatannya menjadi Dewi Kampus esok hari

… Wow dia seksi

… Ia perempuan nerd yang digosipkan berpacaran dengan Marcel Milward bukan?

Damn! Kenapa gosip itu masih ada?! Marcel Milward? Menjijikan. Umpat Skylar dalam hati

“Kau sudah dengar berita baru belum?” Tanya Rachel menyentak Skylar yang sedang melamun.

Mata Skylar dan Zayn pun langsung melebar saat itu juga. Rachel kembali dengan sepotong hotdog ukuran besar, medium French fries, milkshake cokelat dan 2 milkshake vanilla milik Skylar juga Zayn.

“Ya Tuhan. Kau belum makan berapa lama huh? Satu tahun?” Tanya Skylar dengan mulut berbentuk huruf O.

“Hey semalam aku tidak makan malam, jadi jangan ejek aku.” Ujar Rachel mengerucutkan bibirnya.

“Baiklah, terserah kau saja. Omong omong, berita baru apa?” Skylar menyeruput milkshakenya perlahan.

“Kau tahu, sepertinya hari ini kita akan mendapatkan dosen baru.” Rachel melahap hotdognya.

“Darimana kau tahu?” Kening Skylar berkerut.

“Niall pasti mengatakan padanya barusan. Sebelumnya Niall sudah memberitahuku tentang hal itu. Ia juga memberitahuku jika Tuan Scott pindah ke Kanada minggu lalu.” Tutur Zayn tanpa mengalihkan perhatiannya sedikitpun.

“Saat kita sedang liburan?”

“Ya begitulah. Dan mungkin Ia tidak akan kembali ke McJohannes University.” Jawab Rachel.

“Lalu siapa penggantinya?” Skylar mendorong tubuhnya ke depan. Sementara Ia menunggu jawaban dari sahabatnya, yang ditunggu malah sibuk dengan hotdog dan milkshakenya. Sedangkan yang satunya tetap sibuk dengan…. Gambar alien? Yang benar saja.

“Hey, jawab aku!” Nada suara Skylar meninggi.

“Sabar. Aku sedang minum Sky.” Rachel melebarkan bola matanya dan memukul lengan Zayn. “Kau juga! Kenapa tidak kau saja yang memberitahunya. Kau kan menganggur, Zayn.”

“Menganggur bagaimana? Kau tidak lihat aku sedang menggambar?”

“Menggambar alien? Huh menyebalkan!” Rachel meminum milkshake cokelatnya lagi masih dengan wajah kesal.

Skylar memutar bola matanya. “Siapa penggantinya Rachel?”

Rachel meletakkan milkshakenya, menarik nafas singkat, lalu menarik poni panjangnya ke belakang dan mulai berbicara. “Kalau tidak salah namanya… Harry Styles.”

***

Hallo, ini bener bener fanfiction perdana gue. Rasanya ngepost in tuh, gimana gitu. Pede pede engga pede gitu.

Oh iya, disini cerita si Kendall aka Skylar warna matanya abu abu ya bukan cokelat hehehe

With love, S x

All Of Sudden // h.sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang