Day 32.

875 93 6
                                    

Pagi yang cerah menyinari kota seoul suara burung saling bersahutan menandakan begitu cerah tanpa hujan atau badai. Shin Hye tengah membuat susu coklat untuk Kyuhyun. Shin Hye begitu menyiapkan sarapan Kyuhyun dengan tertata rapi ada roti panggang dan telur serta oat dan satu mangkuk sereal untuk dirinya.

Kyuhyun datang dari arah kamar dengan setelan yang sudah rapi hanya saja dasi yang belum terpasang sempurna dan masih menggantung dilehernya. Kyuhyun menghampiri Shin Hye tak lupa mengngecup kening Shin Hye dan mengusap perutnya.

Shin Hye berdecak kesal "Kau kebiasaan Kyu"tangannya terulur memakai kan dasi yang menggantung itu dan dengan cekatan ikatan dasinya pun telah selesai ia simpul.

Kyuhyun tersenyum mendengar ocehan Shin Hye "Ini sudah kewajibanmu sayang"Kyuhyun kini berhadapan dengan perut bulat Shin Hye dan menciumnya lama "Jangan nakal didalam perut mommymu oke"Shin Hye tersenyum tipis melihat Kyuhyun yang berinteraksi dengan calon anak mereka

Kyuhyun berdiri dan duduk dihadapan Shin Hye. Ia melotot tak percaya kenapa didalam oat yang ia lihat ada sayurannya "Sayang"rengek Kyuhyun "Mwo"Shin Hye melotot menatap Kyuhyun yang akan protes mengenai oatnya yang ada sayurannya

"Kau tahukan aku tak suka sayur tapi kenapa kau tambahkan wortel pada oat ini"Kyuhyun terus merengek seperti anak kecil

Shin Hye menghentakkan sendoknya di meja makan 'trak' Kyuhyun tersentak ini sinyal peringatan bahwa singa betina akan mengamuk dengan cepat ia mengambil sendok dan mulai memasukan oatnya pada mulutnya tapi sebelumnya ia berdoa pada tuhan semoga ia tak mati muda.

Shin Hye yang melihat Kyuhyun mulai memakan oatnya kini memasukan kembali serealnya. Ck hanya digertak saja sudah ketakutan batinnya.

Setelah menghabiskan sarapan Kyuhyun bergegas pergi kekantornya "Sayang jangan kemana-mana ingat, jangan berbuat yang aneh-aneh, jangan melakukan hal yang berat berat dan-cup-"Shin Hye dengan cepat mencium Kyuhyun

"Kau sangat berisik. Arraseo Mr.Cho aku akan selalu ingat amanatmu itu sayang dan lagi kalau aku akan pergi keluar pasti aku akan meminta ijin padamu kau tenang saja oke"ujar Shin Hye menjelaskan

Kyuhyun tersenyum lembut menatap Shin Hye nah kan ia jadi malas berangkat kekantor dan ingin mengabiskan waktu berdua dengan istrinya . Kyuhyun melemaskan bahunya "Kau semakin pintar menginggat kata-katu. Baiklah aku pergi hati-hati sayang"setelah mengatakan itu dan mencium singkat Kyuhyun pun telah pergi kekantornya.

Dan kini ia bosan kalau Kyuhyun berangkat bekerja, biasanya kan kalau ada suaminya itu ia bisa bermanja manja ria dan menjahili Kyuhyun yang tengah disibukan dengan setumpuk berkas.

Shin Hye berjalan kekamarnya mencari ponselnya yang dari kemarin sore ia tak memainkannya. Ditelusurinya rak yang ada di kamarnya tak ada tanda-tanda ponsel ditemukan namun ia melihat benda pipih berwarna putih itu tergeletak dibawah ranjangnya.

"Ketemu juga kau"ia pun mengecek barangkali ada yang mengrimnya pesan atau kabar dari orang tua serta sahabatnya maupun kakanya

Dahinya mengkerut ketika satu nomor tak dikenal mengirimnya sebuah pesan. Karna penasaran ia pun membuka pesan tersebut.

+822490xxx
Temui aku di cafetaria.

"Siapa ya? Dia menyuruhku untuk bertemu"Shin Hye menimang-nimang apakah ia bertemu dengan orang pengirim pesan misterius itu atau jangan? Tapi kalau ia bertemu rasa bosannya nanti akan berkurang.

Ia mengusap perutnya yang bulat itu "Sayang apakah mommy pergi tau tidak?"setelah berperang batin antara ya dan tidak dan Shin Hye memutuskan ya . Ia akan pergi menemuinya.

 Ia akan pergi menemuinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
He went but he came back [COMPLETED]✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang