Mr and Mrs CEO ✔️

Chapter 28

Setelah pidato usai,Johnson Family bertemu dengan tamu undangan yang hadir. Disaat yang sibuk seperti ini Alexa terpaksa terpisah dengan Alex karena banyaknya tamu yang harus dihampiri untuk memperkenalkan Daniel.

Disisi lain,Alex menemui Rachel yang sedang duduk sendirian di bagian belakang hall.

" Disaat seperti ini kau masih berani menemuiku?! Kau gila?! " ucap Rachel saat melihat Alex berdiri di depannya
" Aku ingin memperjelas semuanya. Aku harus melakukan ini untuk mengetahuinya " ucap Alex
" Apa yang kau bicarakan?! " tanya Rachel kebingungan
" Maafkan aku " balas Alex

Alex langsung menerjang Rachel dengan sebuah ciuman mendadak. Rachel yang kaget akan kelakuan Alex langsung memberontak. Tetapi badan Alex yang begitu besar membuat Rachel sulit bergerak. Alex mencium Rachel lembut dan dalam. Tanpa disadari semua undangan mengalihkan perhatian mereka yang awalnya tertuju pada Daniel sekarang tertuju pada Alex.

Alex tidak menyadari bahwa banyak orang yang mengabadikan momen ini. Rachel terus menerus memberontak. Hingga akhirnya ciuman itu terlepas saat Daniel menarik Alex paksa. Daniel yang penuh keceriaan berubah 180 derajat menjadi seseorang yang benar-benar marah. Wajah Daniel seketika merah menahan emosi.

Tak pikir panjang Daniel langsung menghajar Alex tanpa ampun. Alex masih shock dengan pukulan yang dilayangkan Daniel sehingga tidak dapat membela diri. Alexa diam mematung menahan tangis.

" Hyung melanggar janji. Jangan harap menemuinya lagi " ucap Daniel menekan setiap kata dan memberi pukulan terakhirnya tepat di wajah tampan Alex. Rachel yang tak kuasa menahan malu langsung pergi meninggalkan hall.

Setelah menghajar Alex,Daniel langsung meminta ijin mami dan papi untuk membawa Alexa pergi. Mami dan Papi tentunya mengizinkan.

Mami dan Papi terpaksa harus tinggal karena harus mengurus kekacauan yang terjadi. Kenneth Family langsung menghampiri mami dan papi melihat kelakuan anaknya yang merusak acara.

" Aku benar-benar minta maaf atas kelakuan anakku. Kumohon kau bisa mengerti John " ucap Kenneth
" Anakmu keterlaluan Ken,apa kau tidak mendidik anakmu dengan benar? Suruh anakmu menjauhi Alexa. Jika tidak,akan kuputuskan hubungan kerja kita " tegas Johnson meninggalkan Kenneth

Papi langsung menyuruh bawahannya untuk menyelesaikan masalah yang ada. Papi dan mami langsung kembali ke mansion. Untung saja para media sudah tidak ada lagi di depan kantor sehingga mempermudah mereka menyelesaikan masalah.

Daniel meminta Vito untuk menyiapkan jet pribadi serta memblokir segala akses untuk melacak keberadaan mereka berdua. Daniel harus membawa Alexa pergi sejauh mungkin dari jangkauan Alex. Meski Alexa tidak menangis di keadaan seperti ini,Daniel tau jika noona nya berusaha untuk menahan tangisannya agar tidak pecah. Noonanya selalu menahan semua tangisannya jika berada di dekat Daniel karena ia harus bahagia jika ingin Daniel bahagia.

" Noona,menangislah. Niel disini untuk noona. Niel olahraga keras supaya pundak niel menjadi lebar untuk bisa jadi sandaran noona saat noona sedih " ucap Daniel setelah masuk ke dalam jet. Alexa langsung memeluk Daniel dan menenggelamkan kepalanya di pundah Daniel. Menangis sejadi-jadinya.

Setelah menangis selama tiga jam. Akhirnya Alexa mengeluarkan suaranya.
" Maafkan noona. Seharusnya noona tidak menangis seperti ini " ucap Alexa sesenggukan
" It's okay. Sekarang niel sudah besar,gantian niel yang menghapus air mata noona " balas Daniel sambil tersenyum
" Kita kemana niel? " tanya Alexa
" Sudah noona istirahat saja. Pasti capek tiga jam nangis terus haha. Nanti kalau sudah sampai niel bangunin noona " balas Daniel
" Tapi noona harus menghubungi George supaya kita tidak terlacak. Vito juga harus dihubungi untuk menghapus semua pemberitaan Alex " balas Alexa
" Semuanya sudah beres. Biarkan saja berita itu tersebar luas. Orang brengsek seperti dia tidak perlu dilindungi. Biarkan dia bertanggung jawab noona " balas Daniel seketika menjadi marah
" Itu akan merusak reputasinya niel. Sahamnya nanti bisa turun drastis " balas Alexa meyakinkan Alex
" Jika memang sahamnya penting,dia akan mengurusnya sendiri noona. Sekarang yang aku mau noona istirahat. Jika tidak akan kuputuskan hubungan rekan kerja Johnson Group dengan Kenneth Group " ancam Daniel
" Akan kutemani noona sampai noona tidur " tambah Daniel.

Daniel tidak bisa meninggalkan Alexa tidur sendirian. Pastinya Alexa tidak akan tidur melainkan bergulat dengan hp nya untuk mengurus masalah yang ada. Selain itu,ia akan melanjutkan tangisan nya. Daniel tau Alexa tidak akan bisa melupakan hal itu dengan mudah. Sudah pasti kejadian itu terus berputar di kepalanya. Membuat Daniel terpaksa menyita semua alat komunikasi Alexa dan memberinya obat tidur agar tenang. Setidaknya sampai mereka sampai di tempat tujuan.

~

JANGAN LUPA VOTE DAN COMMENT YAA. AUTHOR BAKAL USAHAIN UPDATE HARI RABU/KAMIS, PALING LAMBAT JUMAT HEHE.