Love Story(Hiatus)

SIKAPMU TAK TERDUGA TANGI

Pagi ini Kathryn dan Daniel tengah berada dirumah Matteo kakak sepupu Kathryn.

Sedari tadi Daniel sangat kesal karena tunangannya berada dalam pelukan Matteo,walaupum sepupu Daniel tidak rela.

"Baba. bisakah kau berada dipelukanku saja,aku cemburu melihatmu berada dalam pelukan Matteo" Ucap Daniel jujur yang mengundang tawa orang tuanya,orang tua Kathryn dan keluarga Matteo.

"Tunanganmu sungguh possesive sekali Kathryn. aku ingat bagaimana ia bertanya padaku dimana keberadaanmu,aku ingat saat ia menyuruh seorang mata-mata memata-matai aku hanya karena aku mengirim sebuah foto saat kau dan aku berpelukan.
itu sungguh membuatku tertawa" Tutur Matteo yang membuat wajah Daniel merah padam,apakah Daniel malu karena ketahuan possesive sekali pada Kathryn.

Kathryn serta semua yang berada disana tertawa kecuali Daniel yang berusaha menyembunyikan wajah malu miliknya.

"Apa benar yang dikatakan Kak Matteo tangi?" Goda Kathryn sambil menusuk-nusuk jarinya pada pipi Daniel.

Daniel terdiam sambil memalingkan wajahnya yang berhasil membuat semuanya tertawa kembali.

Daniel berdecak,mengapa semua yang berada disini menertawakannya.

"Apa yang lucu?" Tanya Daniel sambil memasang wajah meminta penjelasan.

Semua menggeleng termasuk Kathryn yang sedari tadi menahan tawanya melihat wajah memerah milik Daniel,sungguh. baru kali ini ia melihat seorang pria mudanya Daniel malu.

Kathryn kemudian memeluk Daniel,didalam pelukan Daniel Kathryn terus saja terkekeh.

Tiba-tiba Daniel mengatakan sesuatu yang membuat hati Kathryn mencelos.

"Baba. aku tadi baru saja memeluk seorang wanita muda,ia lebih muda satu tahun darimu. kau boleh menghirup aromanya karena masih menempel dibajuku" Kathryn melakukannya dengan meneteskan airmatanya,ia tidak mengerti mengapa ia menangis hanya karena ucapan Daniel.

Tetapi benar. terdapat aroma parfum berbeda dari yang biasa ia hirup dibaju Daniel.

Daniel melepaskan pelukannya sambil menatap tunangannya,ia tak tahu bahwa Kathryn telah kacau akan airmata,tentu saja itu membuat Daniel terkejut.

"Mengapa kau menyelingkuhiku. apa salahku?" Daniel menahan tawanya namun ia tak begitu tega.

"Siapa wanita itu?jawab aku Daniel" Kathryn tak memanggilnya dengan sebutan 'Tangi' atau 'Dj' yang membuat Daniel emosi karena tak suka bila Kathryn tak memanggilnya seperti panggilan yang biasa ia dengar dari mulut Kathryn.

"Berhenti memanggilku Daniel dan aku akan memberitahu siapa wanita yang tadi memelukku" Ucap Daniel semua yang berada disana seketika hening.

"Dia adalah....Miguel,adikku" Semua melotot mendengar jawaban Daniel lalu seketika ramai menghiasi ruangan tersebut.

Kathryn menatap Daniel sambil memukul-mukul dada bidang Daniel yang justru membuat Daniel terkekeh.

"Tangi..." Ucap Kathryn sambil meneteskan airmata lalu memeluk Daniel.

Daniel merengguh tubuh mungil tersebut lalu melepaskannya.

Daniel menatap airmata yang menetes tersebut sambil tersenyum geli.

"Maaf baba maaf.." Ucap Daniel sambil tersenyum lebar yang membuat semua yang berada disana tersenyum dan bersiul.

Kathryn menangis kembali sambil menenggelamkan wajahnya didada bidang Daniel.

Kathryn sedikit malu karena tertangkap basah cemburu pada adik tunangannya Miguel namun tidak apa-apa setidaknya Daniel tahu bahwa ia sangat takut kehilangan Daniel.