"Eh maksud gue bukan gitu, gue suka lo suka jadi temen gitu.. iya gitu.. hooh" ucap Jungkook gelagapan.
"Hah? Apaan sih Kook gangerti gue serius"
"Udah ah lupain"
Mereka terdiam ditempat itu. Jungkook dan Sooyoung lagi nungguin Taehyung di depan gerbang sekolah. Rencananya habis pulangan mereka mau ke-danau. Itung-itung refreshing habis UTS.
"Woi" teriak Taehyung yang tiba-tiba datang.
"Nah ayo dah"
"Berangkat kita!" ucap Jungkook
Ops! Esta imagem não segue nossas diretrizes de conteúdo. Para continuar a publicação, tente removê-la ou carregar outra.
Sesampainya di-danau, Taehyung dan Jungkook langsung main basket dilapangan kecil.
Sooyoung merhatiin sebuah rumah pohon dipinggir lapangan itu.
"Tae gue kesitu ya?" Tanya Sooyoung pada Taehyung setengah berteriak.
Taehyung ngehampirin Sooyoung.
"Emang lo berani?"
"Berani apa? Angker ya?"
"Nggak, bukan gitu. Gue aja takut naikin tangga-nya haha"
"Cemen lo gitu aja takut"
Sooyoung pergi ninggalin Taehyung dan naikin tangga rumah pohon itu yang memang agak sulit buat dinaikin. Tangganya agak licin. Tapi Sooyoung bisa naik.
Taehyung merhatiin Sooyoung dari pinggir lapangan.
"Hati-hati jatuh!" Teriaknya.
Dan Sooyoung ngacungin jempolnya.
"Tae dia kok gak takut si? Ntar jatuh gimana?" Tanya Jungkook khawatir.
"Itu dia makanya"
"Gue nyusul ah" ucap Jungkook sambil ngelempar bola basketnya.
Sekarang giliran Jungkook yang naikin tangga licin itu.
Taehyung masih setia ditempatnya yang tadi dan merhatiin Jungkook dan Sooyoung yang duduk bareng diatas sana sambil ngetawain dia.
"Tae ayo sini!" Teriak Jungkook
"Gak ah, takut runtuh"
"Takut runtuh apa takut jatuh? Haha" teriak Sooyoung dengan tawaannya.
Menurut Taehyung, Sooyoung mirip banget sama Chaeyeon, sifatnya juga mirip. Bedanya Chaeyeon sedikit lebih kalem.
Dan lagi, Chaeyeon mah pasti bakalan takut sama hal kaya gitu. Mana berani dia naikin rumah pohon yang tangganya licin begitu.
Taehyung sedikit tersenyum mengingat gimana dulu dia sama Chaeyeon.
"Loh dimana mereka?" ucap Taehyung begitu ngeliat Jungkook dan Sooyoung yang udah gaada.
"Ngelamun terus, nyariin kita kan?" tanya Sooyoung yang tiba-tiba berada dibelakang Taehyung.
"Pasti tu teringat sama kesayangannya" ucap Jungkook sambil memainkan basketnya.
"Kesayangan?" tanya Sooyoung.
"Gak tuh!"
"Ngaku lu Tae"
"Gak, serius gak" ucap Taehyung sambil berusaha merebut bola basket yang ada ditangan Jungkook.
Mereka mainin bola basket itu lagi dan Sooyoung pikir dia bisa ikutan.
"Sini gue ikut" ucapnya sambil berusaha mengambil bola yang sekarang sudah ditangan Taehyung
Gak disangka-sangka ternyata bola itu kerebut dalam sekejap mata.
Sooyoung juga ternyata lihai memainkan bola basket itu. Bahkan tembakannya ke-ring pun sampai masuk.
"Boom!" ucap Sooyoung dangan tangan membentuk pistol.
"What? Kok lo bisa?" tanya Jungkook
"Yaiyalah"
Sementara Taehyung masih membeku ditengah lapangan.
Apa yang dia liat barusan? Cewek? Bisa mainin basket bahkan lebih lihai ketimbang teman-teman satu timnya disekolah?.
"Kok lo gapernah bilang sih?" tanya Taehyung ke Sooyoung.
"Bilang apa?"
"Kalo lo bisa main basket"
"Nih ya, kalo lo jago gitu gak menutup kemungkinan sekolah bakal buatin ekskul basket buat cewek" lanjut Taehyung.
"Gak ah, gue udah sama musik aja" ucap Sooyoung.
"Aelah main lagi dong" ucap Jungkook yang tiba-tiba ngelempar bola basketnya dan ditangkap oleh Sooyoung.
Sekarang Sooyoung gatau dia kenapa, tiba-tiba aja jantungnya berdegup kencang, ditambah pipinya yang memanas.
Gue kenapa? -Sooyoung
Ini latarnya aku ngikutin yang difilm heart😁. Oiya, mau kasihtau juga kalo kalian merasa ada sedikit perbedaan sama chapter² sebelumnya yang udah kalian baca nah itu aku udah perbaikin lagi ceritanya. Jadi kalo bingung bisa baca ulang lagi dari chapter pertama. Kritik dan sarannya ya kalo ada yang kurang.😁👍
