part 12

10.1K 306 4
                                    

Maaf ya guys kalian udah nunggu terlalu lama. Maafin aku yg sekarang jarang update. 😭

Happy reading guyss..

Zulfi tersenyum puas, lalu mengecup kening Mira
"Apa kau lelah?" Tanya Zulfi yg hanya dibalas dengan anggukan oleh mira.

"Ya sudah, kamu tidur ya sayangg, mimpi indah" di kecup lagi kening mira dan meninggalkan kamarnya.

--------------*--------------

Setelah kepergian Zulfi, Mira malah jadi tidak bisa tidur, Mira masih membayangkan adegan ciumannya tadi. Mira merasa aneh, karena hal tersebut adalah pertama kalinya Mira merasakan hal yg membuatnya bergairah seperti tadi.

Butuh waktu cukup lama bagi mira untuk tidur kembali. Walaupun saangat sulit, akhirnya Mira kembali ke alam mimpinya lagi.

Berbeda dengan Zulfi yang ada di kamar sebelah, Fikiran Zulfi berkecamuk. Dia sudah terlalu sanyang dengan gadis barunya yaitu Mira, tapi Zulfi juga takut dengan kedatangan Grace ke kehidupannya lagi.

---

Zulfi yang sedang membuat makanan di dapur di buat kaget oleh Mira yg sudah siap menggunakan seragam nya, dan duduk di meja makan.

" Kamu jangan sekolah dulu ya hari ini sayang, kamu istirahat aja dulu. " ucap Zulfi sambil melanjutkan membuat sarapan.

"Aku bosan kalau di rumah, aku mau sekolah, aku kangen Gita ama Maya." Jawab Mira dengan muka di cemberutkan.

"Tapi kamu baru kemaren keluar dari rumah sakit honey "
"Gimana nanti kalau sakit lagi?" Lanjut Zulfi memberikan sepiring nasi goreng kepada Mira.

"Kan ada dokter Simon Fi. Aku bosan di rumah" jawab mira sambil memasukkan nasi goreng ke mulutnya dengan lahap.

Karena tidak tega kalau mira harus tinggal sendirian di rumah, akhirnya Zulfi mengizinkan Mira untuk pergi sekolah.

---

Mira ke sekolah bersama Zulfi. Mereka menjadi pusat perhatian siswa-siswi di HSV (High School Vision).

Sebelum keluar dari mobil Zulfi menahan Mira agar tidak keluar lebih dulu.

"Tunggu sebentar honney " tahan Zulfi.
"Apa lagi sih.." Jawab mira malas.
"Aku belum mengecupmu sayang" ucap Zulfi sambil membuka seat belt nya.

Blusss.
Mendengar jawaban Zulfi muka Mira memerah seketika. Zulfi yg menyadari hal tersebut tertawa terbahak-bahak.

"Apa yg kau fikirkan hmm?" Tanya Zulfi dengan tatapan menggodanya.
"Ti..tidak ada" jawab Mira sambil memalingkan mukanya ke arah jendela.

Zulfi menarik dagu Mira agar menghadap ke arahnya.
" karena ini di sekolah, aku hanya akan mengecup kening mu sayang" jawab Zulfi sambil mengecup kening Mira cukup lama.

Setelah melepaskan kecupannya, mira bersiap untuk keluar mobil. Tapi lagi lagi tangannya di tahan oleh Zulfi.

"Apa lagi sih fi.?" Tanya mira.
"Sekali lagi boleh?" Tanya Zulfi balik yg d angguki oleh Mira.

Saat ingin mengecup kening Mira lagi, Zulfi malah ingin sekali menjahilinya. Awalnya Zulfi benar benar mengecup kening mira beberapa kali, lalu beralih mengecup mata Mira, lalu ujung hidungnya.

Saat Mira merasa ada yg salah dengan kecupan yg di minta oleh Zulfi, mira berusaha untuk menarik kepalanya menjauhi Zulfi namun tak bisa, karena tangan kiri Zulfi menahan tengkuk Mira.

Dari puncak hidung Zulfi, akhirnya Zulfi mengecup bibir Mira berkali kali, hingga kecupan tersebut berubah menjadi lumatan yg menuntut. Mira berusaha sekuat tenaga melepaskan lumatan Zulfi pada bibirnya. Hingga akhirnya terlepas.

"KAU GILA!!" Teriak Mira sambil meninggalkan Zulfi di dalam mobil.

"Dasar pria mesum, gila, aakkkhhhh." Ucap mira di dalam hati.

---

Saat sampai di kelas Mira melihat kedua sahabatnya, lalu duduk di samping mereka.

"Lo kenapa Ra?" Tanya Gita.
"Iya, nih anak kenapa pagi-pagi muka udah merah kek tomat busuk gitu". Lanjut maya.

"Auk ah, bising gue sama Zulfi." Jawab Mira malas.
"Duh Ra gue iri sama lo. Gw juga pengen cerita hidup gue sama kayak lo Ra" timpal Maya.
"Ambil aja noh Zulfi."
"Yakin nihhh?" Goda Maya dan Gita.
"Hahahah gak deng, becanda gue" jawab mira dengan tertawa.
"Maksud gue ambik tuh asisten nya si Zulfi. Menurut gue dia lumayan kok" lanjut mira.

---*

Saat jam istirahat Mira mencari keberadaan Zulfi d sekitar area sekolah. Mira mau minta izin ke Zulfi untuk pulang dengan Maya, karena maya ingin berbelanja. Namun tak menemukan Zulfi.

Akhirnya Mira berinisiatif untuk pergi ke ruangannya, saat sampai di depan pintu ruangan Zulfi, Mira melihat pintunya tidak tertutup rapat. Akhirnya Mira langsung masuk kedalam ruangan tersebut.

Mira mematung di tempat dia berdiri, tanpa mengucapkan sepatah katapun. Dada Mira rasanya seperti di remas kuat oleh kejadian yg di lihatnya. Tanpa sadar air mata Mira terjatuh, dan Mira langsung jatuh terduduk di sana.

.
.
.
.
.

Maaf ya guys banyak typonya.
Lanjut gak ni??
Jng lupa vote ya...
Sekarang di usahain update perminggu kok.
Soalnya udah di buat konsep2 nyaa....

He is My Husband (LENGKAP)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang