CZYTASZ

IDENTITY

General Fiction

Who are you? Siapa dirimu yang sebenarnya? Apakah dirimu yang sebenarnya adalah yang aku lihat di pagi hari? Atau yang saat aku lihat di malam hari? Apakah dirimu yang sebenarnya adalah seseorang yang selama ini aku kenal? Atau dirimu yang sebenarny...

#action #bangtan #dark #fanfiction #fiction #jeonjungkook #mafia #mystery #sad #school #secret #supernatural #thiller

Prolog

12 2 0

przez blutus

autorstwa @blutus

Tercium bau hujan yang sangat padat di sekitar mansion itu
tap...tap...tap... suara hujan terus menerus terdengar, seperti berusaha sedang memadamkan api yang ada di sekitar mansion besar itu
Kesunyian menyelimuti tempat itu, hanya suara air hujan yang memenuhi keheningan disekitar mansion... hinggal suara tembakan terdengar.

DOR

Terdengar baku tembak yang sengit didalam mansion tersebut

Hingga 2jam telah berlalu dan akhirnya suara tembakan itu mulai menghilang

Dan suasana kembali hening
.
.

Hingga terlihat seorang anak lelaki yang berumur sekitar 13 tahun keluar dari mansion tersebut dengan berjalan tertatih tatih, tidak hanya tertatih tatih tapi kalian bisa melihat bahwa diseluruh badannya yang putih terdapat banyak bekas luka memar maupun sayatan

Dan jika diperhatikan anak lelaki itu memiliki fiktur yang menawan dengan rambut segelap malam dan warna mata biru sebiru lautan yang dapat membuat seseorang terhipnotis hanya dengan melihat mata itu

Meski badanya terlihat kecil tapi kalian bisa melihat kedewasaan yang telah matang jika melihat wajahnya baik baik, mungkin ini kurang pantas untuk seorang anak berusia 13 tahun memiliki kedewasaan seperti itu

Dan jika diperhatikan baik baik juga dibalik wajahnya yang tampan anak lelaki itu tidak memiliki ekspresi yang pas untuknya karna sejak dia keluar dari mansion itu ekspresinya adalah kosong.... ya kosong tanpa ekspresi apapun

Kekosongan, tidak ada ekspresi sedih tidak ada tangisan benar benar kosong, dan dia hanya terus berjalan meninggalkan tempat itu tanpa sekalipun menegok ke arah mansion yang mulai runtuh itu

Seolah olah mansion itu bukanlah tempat yang pernah ia singgahi

Hingga dia sampai di gerbang yang tinggi dan besar, anak lelaki itu mulai melihat kebelakang dan mulai muncul ekspresi baru untuknya

Suka cita,kelegaan,kesedihan,kemarahan ekspresi itu tercampuk aduk di wajahnya yang kecil

I dont know what I must to feel ?sedih? Senang? Kemarahan? Or... suka cita?

But iam happy, karna bisa meninggalkan mansion ini dan mendapat kebebasan

Terima kasih telah merawatku selama ini dan aku akan memastikan akan membalas dendam untuk kalian semua

Ujarnya dalam hati dengan tersenyum miris, setelah melihat mansion itu selama beberapa saat anak lelaki itu membalikan badannya dan mulai berjalan menjauh dan menjauh

Thank you
And
Good bye