Jadinya?

39.5K 4.7K 459
                                    

















"Oh, itu Mingyu."

Taehyung sedikit mendengus, ada seseorang duduk di bangku bawah pohon. Laptop dipangkuan, tipikal manusia pintar. 

Walaupun dimana-mana juga pinteran dia. 

"Udah, sana masuk kelas," Jungkook mau lepas pegangan tangan mereka kan. Sedangkan Taehyung malah semakin eratin genggaman mereka berdua. 

Muka merengut, panas luar biasa. "Berdua aja bikinnya?" 

"Iyalah berdua, tanganku sakit nih, "

"Bener-bener berdua? Gak ada orang lagi?" 

Dan Jungkook cuma senyum sekilas, tangkup pipi pacarnya dan hidungnya dicium sekilas, "Gak usah cemburu gitu. Dia temenku kok. Nanti selesai kelas susul aja kesana," 

Taehyung mendekat dan gigit bibir bawah Jungkook sampe empunya sedikit mengaduh, "Jangan nakal-nakal kamu,"

"Ck, iya iya. Sana, hush." 

Dan Taehyung pergi kearah gedung kampusnya dengan berat hati. Sementara Jungkook diem sebentar, liatin pacarnya itu sampe bener-bener masuk kearah tangga. 

Sesekali Taehyung noleh kearah dia, gak rela beneran mau tinggalin. 

Duh posesif, 

Jungkoook beralih ketawa kecil, manis sekali. Suka, suka banget gimana Taehyung bersikap hari ini. 














;

Hari ini Mingyu senang, bahagia rasanya. Berdua sama calon gebetan, dan bodohnya gak sadar diri itu punya orang. Lupa diri masalah godaan, dan Jungkook itu responsif. 

Gak enak rasanya kalo gak diladeni. Dikacangin itu gak enak. Dia sering kena kacang-pacarnya itu autis kalo udah sentuh game.



"Iya, nanti kamu sambungin. Miniatur disini bisa dibuat sama clay, aku ada bahannya." 

Jungkook mengernyit, "Pake clay?"

"Mm, mau buat berdua?"

"Eh? Dimana?"

"Nggak," ini suara lain, dan Taehyung-tokoh (sok) pahlawan dengan rokok dijepit diujung bibir seperti biasa muncul dari balik pohon.

Mingyu beringsut menjauh, tatapan kakak senior memang kadang gak bisa dia lawan. 

Ya gimana gak ditatap tajem, Taehyung liat jelas pacarnya hampir dirangkul sama manusia beginian.

"Ayo pulang," Taehyung sedikit dorong halus kepala Jungkook yang duduk didepannya, sementara pacarnya itu sedikit mendengus, 

"Belum selesai-" 

"Gue gak ngomong sama lo,"

Perkataan Mingyu dipotong, Taehyung ngomongnya santai, bahkan dengan senyuman tipis,. Jungkook beralih muter bola matanya males, 

"Yaudah. Lanjut besok ya, atau dua hari lagi pas dikelas, manusia yang begini laper nih," Jungkook sakartis dan kepalanya terus didorong halus lagi sama telunjuk pacarnya, bahkan rambutnya diucek-ucek, 

"Iya laper, makanya cepet,"

"Tunggu bodo, beresin ini dulu. Jangan diacak-acak!"

Taehyung ketawa kecil, muka Jungkook merengut, beralih kepalanya dicium-cium halus, bahkan lehernya dipeluk dari belakang dan dagu Taehyung senderan dipucuk kepala pacarnya, 

Mingyu nyamuk, 

"Udah ya, aku pulang. Kamu hati-hati pulangnya. Inget makan siang juga," 

Dan Jungkook ditarik menjauh, empunya teriak protes. Bahkan Mingyu gak sempet jawab apapun, terlanjur melamun soalnya manusia pacaran didepan dia tadi itu total bikin dia ngenes.









;

"Kamu nih ya,"

"Apa?" Jungkook jawab omongan Taehyung sambil jilat eskrim di sendoknya. Dan Taehyung cuma mendecih males,

"Lindungin diri dong. Kok mau aja lho dipegang-pegang manusia begitu,"

"Emang kenapa? Dia ngapain tadi?" 

"Tau, dasar gak sadar diri."

"Ih, galak," 

Taehyung beralih cubit pipi pacarnya itu , gemas. Sementara Jungkook fokus habisin eskrimnya. Dan dia taruh sendoknya setelah habis,

"Gini ya sayangku. Cintaku."

Jungkook tiru nada Taehyung, bahkan pipi pacarnya ikut ditangkup sama tangannya,

"Aku tuh sayangnya sama kamu. Udah? Sukanya sama kamu, udah? Tau Kim Taehyung? Dia pacarku.

Dah?"

Dan Taehyung bungkam, nutup setengah wajahnya sambil terkekeh.

Malu, sialan.

"Diem kamu,"

"Gak mau diem. Ais, mukanya merah kak!"

























ㅡㅡㅡㅡㅡㅡ
Cie, pacaran. Cie yang baca jomblo. Cie.
Yang buat lebih jomblo. Cie.

Kone? (Katanya?) ㅡkth x jjkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang