"Allah selalu memberikan senyum dibalik kesedihan. Allah selalu memberikan Harapan dibalik keputus-asaan.. "
Bandung, 20 Januari 2009.
Jam menunjukan pukul 06:45 artinya bel SMA Pelita akan segera berbunyi.
" Teeet teeet teeet" ,,,,,,,,,,,,
Nabya terlihat gusar sambil membenahi penjepit kerudungnya yang lepas akibat terpaan angin. Ia juga merasa was-was kalau dia sampai telat di hari pertama ia sekolah di SMA pelita.
"Bruk"
"Aww.. bisa lihat gak sih lo . Jalan itu pake mata jangan pake dengkul. " Kata cowok yang tak sengaja menabrak Nabya. ia kelihatan acak-acakan dengan rambut yang kumel dan baju yang sama sekali tak rapi. bagian depan dikeluarkan yang kelihatan belum di setrika.
"Aduh, maaf aku nggak sengaja, soalnya lagi buru-buru." Nabya meminta maaf sembari memasang wajah melasnya.
"Elah pakek ngelak lagi lu, lo murid baru ? kenapa juga lo pindah? Bikin ribet gue aja " tanya cowok itu yang tanpa titik koma. Serta menunjukan kedua matanya yang melotot tajam kearah gadis manis disampingnya.
"Ini orang kok ngomongnyo cepet banget ya.nggak ada titik komanya juga." Batin Nabya dengan mengusap lengan kananya yang sakit.
ia berusaha tetap menundukan pandanganya, dan sesekali melirik kearah laki-laki yang ada di depanya.
"A a a aku pindahan da a ri SMA nagari, sekali lagi maaf ya.assalamualaikum "
Jawab Nabya yg masih membenarkan penjepit kerudungnya dan berlalu begitu saja.. Sebenarnya ia merasa sedikit takut dengan tatapan seram lelaki itu.makanya ia buru-buru pergi. dan karna ini hari pertamanya masuk sekolah di SMA Pelita, ia tak ingin merdebat dengan orang yang baru ia kenal.
" eh eh pake nylonong aja tu bocah, gak tau apa dia gue siapa, ya jelas gatau ya, kan gue belum kenalan, ah bodoh.. awas aja nanti lo kalau ketemu" kata Sakha sambil melihat punggung Nabya yang semakin menghilang.
* Nabya Zahrana Al-Faruq*
Nabya adalah putri cantik dari dua bersaudara, ia pindahan dari Sma Nagari, karna ada sesuatu hal penting yang membuatnya harus pindah ke Sma Pelita dan meninggalkan teman-temanya.
Nabya tinggal bersama Ayah, Mama dan Juga Kakak laki-lakinya yakni Muhammad Zidane Al-Faruq. Ayah Nabya bekerja di salah satu Bank syariah yang ada di Bandung.. sedang mama Nabya Ibu rumah tangga.
* Muhammad Haidar Sakhabiyan *
Sakhabiyan atau yang kerap di panggil Sakha adalah murid paling most wanted di SMA pelita.karna apa? So right , he is so cool, cute and handsome. Sakha memiliki gank yang beranggotakan empat jenis manusia yang berkelakuan beda beda. Ada Gary yang biasa aja tapi sok cakep. Bima yang alim, cool , dewasa.Boby yang lucunya kebangetan.
Mereka berempat sudah bersahabat sejak lama.
Sakha tinggal bersana Ibu, Adek dan kakak perempuanya.
Kakanya bernama Zayba nur haidar .. Sakha biasa memanggilnya mbak zayba. Zayba mempunyai bisnis Restoran yang ada di Bandung.
adik Sakha bernama Arsyliza nur haidar yang masih duduk di bangku kelas 2 Sd. Shaka sangat menyayangi keluarganya. meskipun ayahnya sudah meninggal.. mereka mendapat nafkah dari kakak dan uang pensiunan Ayah Sakha yang dulu seorang Tentara dan juga memiliki bisnis restoran yang dikelola mbak Zayba.
Di kelas 12 IPA 1
suasana ricuh yang saat ini terjadi di kelas 12 IPA 1 sesaat sebelum kedatangan Bu Reni yang diikuti oleh Nabya menjadi hening seketika keduanya datang.
KAMU SEDANG MEMBACA
She's MINE - My Queen Until Jannah
SpiritualSeperti Rasulullah yang mencintai Aisyah Ra, aku akan berusaha mencintaimu meski tak sesempurna itu. Memanjakanmu sebisa dan semampuku.. memuliakanmu layaknya Rasulku memuliakan istri kesayangnya. Melindungimu dari mata jahat lelaki lain yang ingi...
