ambisius (END)

bagian 6

Mungkin cerita ini akan segera selesai dan aku akan melanjutkan sisa ff aku yang masih banyak belum selesai makasih untuk kalian yang sudah meningalkan jejak kalian untuk ff ini

*********

Seohyun menatap wajah teduh kaisar kyuhyun yang masih tidur dengan wajah tenang . Seohyun menyentuh wajah kaisar dengan pelan takut kaisar bangun

"Maafkan aku" gumam Seohyun mengelus wajah kaisar, taklama kaisar pun bangun dan menatap wajah Seohyun dengan kedua mata elangnya

"Kenapa kau minta maaf???" tanya kaisar menatap Seohyun intens

"Anio,hanya minta maaf lebih dulu agar aku mengurangi sedikit rasa bersalahmu padamu" ujar Seohyun menatap kaisar

"Kau tidak bersalah" ujar kaisar "anio, aku bersalah kau tak tahu apa yang aku perbuat selama ini! Andai kau tahu" ujar Seohyun pelan

"Kalau aku tahu apa yang akan kau minta dariku??" tanya kaisar menyentuh wajah Seohyun

"Aku hanya minta kau dapat memaafkanku" ujar Seohyun

"Aku memaafkanmu selesaikan??" tanya kaisar "lalu apa lagi? Berhentilah membuat wajah lesu seperti itu!" lanjut kaisar sedikit marah

Seohyun diam tak berkata apa apa lagi kemudian tersenyum dalam hati Seohyun ingin menangis karena dia sangat sangat merasa bersalah

'Aku berjanji aku akan mengatakan segalanya padamu suatu hari nanti aku tak memintamu mempercayaiku tapi aku hanya ingin kau memaafkanku' gumam Seohyun dalam hati

*****(morning)

"Seohyun sekarang kota runtuhkan tembok besar ibu suri! Kita buat wanita jahat itu agar dia tahu rasa" ujar pamannya.

"Tapi belum sekarang " ujar Seohyun tenang

"MO??!!!! Kau tidak lupa dengan tujuanmukan??! Atau kau sudah melupakan misimu?!!" marah pamannya

"Anii...hanya saka aku sedang tidak ingin" ujar Seohyun malas

"Ya sudah paman pergi dulu jaga dirimu arraso?!!" ujar paman dan segera pergi

*******

Seohyun berjalan dengan malas kearah taman istana entalah tapi dia sangat malas sekarang

"Yang mulia ratu apakah ratu sedang ada masalah??!!" tanya dayang kim melihat dari menekuk wajahnya

"Aniio...mari kita pergi kerah lain" ujar Sedingin dan berjalan duluan

Saat sedang berjalan Seohyun dikejutkan dengan suara ibu suri seperti sedang marah marah pada seseorang

"Ada apa in??" tanya Seohyun saat sampai dan bertanya pada seorang dayang disana

"Dia wanita tua yang dihukum ibu suri karena dia mengatakan jika akan ada yang mati di istana ini.yang mulia" dayang itu memberi tahu

Seohyun menatap wanita yang akan dihukum mati itu seketika wajahnya memucat dia melihat bukanlah wanita tua itu melainkan mendiang ibunya

Seohyun berkeringat dingin sejak lama baru kali ini dia melihat orang dihukum mati lagi

Sementara itu kaisar yang baru datang menatap heran istrinya karena dia berjalan maju kearah wanita tua itu

"Kenap ratu berjalan kearah terpidana itu??" tanya kaisar kyuhyun pada kasim jung

"Saya juga Tidk tahu yang mulia" ujarnya ikut menatap ratu yang berjalan bagai orang linglung

Seohyun berjalan dengan wajah gemetar dahinya sudah mengeluarkan peluh yang banya bibir membiru dan wajah memucat