27. Ringing Bell

1.8K 276 25
                                    


Hai!!!

Makasih udah sabar menunggu update cerita ini^^

Semoga suka sama kelanjutannya :)

Ditunggu vote dan commentnya :)

****

Ting.

You have a message.

15:56 Wonwoo : Gyu, lo lagi di kampus?

Mingyu merasa senang dan kesal di waktu yang sama saat mendapat pesan dari Wonwoo.

"Tumben ngirim pesan jam segini," pikir Mingyu.

16:10 Mingyu : Ya, lo?

Mingyu sengaja membalas pesan Wonwoo agak lama, memberi tanda bahwa Mingyu masih kesal dengan kejadian tempo hari.

16:11 Wonwoo : Gue hr ini libur karena dosennya pergi keluar negeri

Pantes balesnya cepet.

16:15 Mingyu : Oh gt

Meski satu sisi Mingyu merasa senang Wonwoo mengirimnya pesan, tapi di satu sisi dia juga masih kesal pada Wonwoo yang dengan polosnya menyebut Mingyu "teman" di depan Jun.

"Gyu, ambilin buku catetan gue dong," pinta Vernon.

Mingyu melirik malas ke arah Vernon.

"Ambil sendiri. Punya tangan dan kaki sendiri," jawab Mingyu ketus.

Vernon menatap Mingyu bingung.

"Buku catetannya di samping pantat lo. Tangan gue gak nyampe ngambilnya," jawab Vernon.

Mingyu tak menghiraukan perkataan Vernon.

Matanya fokus ke layar 14 inch di depannya dan jari-jarinya sibuk mengetik huruf demi huruf.

"Lo lagi PMS?" sahut Vernon dengan sebal seraya beranjak mengambil buku catatannya.

"Lama-lama keyboard lo bisa rusak kalo lo ngetiknya pake otot kaya begitu," kata Joshua yang duduk tepat di samping Joshua.

"Masalah buat lo? Yang rusak keyboard gue ini."

"Suara tak-tik-tok keyboard lo ngeganggu banget."

Kalimat Joshua tadi membuat Mingyu menghentikan gerakan jari-jarinya.

"Lo kenapa sih?" tanya Vernon yang sedari tadi memperhatikan tingkah laku Mingyu.

"Gue gak kenapa-napa," jawab Mingyu singkat.

"Ekspresi muka lo jelas-jelas keliatan lagi bete, ditambah lagi dari tadi lo ngetik dengan tenaga tarzan, malahan lo lebih keliatan lagi berusaha bikin bolong keyboard lo," jelas Vernon yang kini menutup buku catatannya dan menatap Mingyu penuh selidik.

Mingyu menghela napas panjang lalu menutup layar laptopnya.

"Gue bete gara-gara bocah ngeselin itu," gerutu Mingyu.

"Wonwoo?" tanya Joshua.

Mingyu mengangguk lemah.

"Kenapa? Akhirnya dia nemuin cowok yang lebih ganteng, pinter dan bermasa depan cerah dibanding lo?"

"Sialan lo! Bukanlah!" jawab Mingyu diiringi tatapan mautnya.

"Jadi kenapa?"

"Gue kesel aja tiap bayangin gimana dia sama Jun satu kamar. Waktu itu pas gue lagi telponan sama Wonwoo, Jun dateng dan bawain makanan buat Wonwoo. Dih cari perhatian banget," sahut Mingyu dengan sebalnya.

Annoying Senior! [MEANIE COUPLE]Where stories live. Discover now