Sesampai nya dirumah, Mitha mendapati Mama dan Papa nya tidak dirumah dan menitipkan Pesan kepada Pembantu Rumah Tangga Mitha, Bi Iyem agar membantu menyiapkan semua keperluan Mitha.
Lain dengan Alby yang pulang langsung di sambut oleh Ibu nya.
Padahal jarang Ibu nya Alby berada dirumah.
Alby terlalu di Manja oleh Ibu nya dikarenakan Papa nya yang sudah meninggal sejak dia kecil.
Di Kamar, Mitha mempersiapkan Buku Pelajaran yang akan di bawa nya besok ke Sekolah dibantu dengan Bi Iyem.
"Bi... Makan malam Mitha sudah siap ?". Tanya Mitha kepada Bi Iyem.
"Sudah neng Mitha, tadi sudah Bibi siapin di Meja Makan". Jawab Bi Iyem.
"Oke deh, kalau gitu Mitha makan dulu ya Bi ?". Lanjut Mitha dan langsung menuju dapur.
"Silahkan neng." Jawab Bi Iyem mempersilahkan sambil merapikan buku - buku Mitha.
Sedangkan di Kamar Alby, alby sibuk dengan Gitar nya sambil mendengarkan Musik.
Lagu - lagu Rock yang dia dengarkan sampai terdengar keluar kamarnya, hingga terdengar sampai ke telinga Ibu nya.
Ibu Alby pun menuju ke Kamar Alby kemudian mengetok Pintu Kamar nya.
Tok.. Tok.. Tok !
"Alby.. Alby. Buka pintu nya sayang ?". Tegur Ibu Alby
"Ada apa sih bu ? lagi asik nih". Jawab Alby yang sedang memainkan gitarnya.
"Buka dulu nih pintunya !". Lanjut ibu Alby
"Iyaa iya bentar, ada apa sih bu ?". Jawab Alby meletakkan gitar dan membuka Pintu kamarnya.
"Kamu gak belajar ? Gak ngeberesin buku kamu untuk besok ?".
"Iyaa nanti bu, lagi Bosen banget ini". Jawab Alby di pintu Kamar nya.
"Yaudah, makan malam udah siap tuh, buruan makan nanti. Jangan musik aja.".
"Iyaa bu iya. Cerewet amat sih jadi Ibu - ibu". Ucap Alby kesel.
"Eh, cerewet gini Ibu kamu loh Alby !"
"Iyaa loh bu, yaudah nanti Alby makan. Dasar cerewet".
"Yaudah, Ibu tinggal dulu". Lanjut ibu Alby sambil meninggalkan Kamar.
"Hmm." Jawab Alby ketus.
Keesokan hari nya Mitha datang terlambat lagi dan Pintu Gerbang sudah di Tutup.
Mitha pun menggosok - gosok kening nya dan berjalan mondar - mandir seperti orang yang sedang Pusing.
Tiba - tiba saja Satpam datang dari Pintu Masuk sekolah menuju Gerbang.
Mitha yang melihat Satpam menuju kearah nya langsung mencari tempat sembunyi.
Mitha bersembunyi di Samping sekolah sambil mengintip apakah Satpam nya sudah pergi atau belum.
"Bego banget sih gue bisa telat lagi hari ini". Ucap Mitha
"Kamu kan emang Bego."
Tiba - tiba Mitha dikejutkan oleh Suara yang tidak asing di dengar dari belakang nya.
Ketika ia menoleh, dan benar ternyata. Suara yang ia dapati adalah Suara Alby yang datang Telat juga.
"Kamu lagi...". Ucap Mitha dengan kening yang mengkerut.
"Udah hari kedua sekolah, masih aja telat. Dasar bego". Lanjut Alby dengan wajah serius dan tangan dalam saku celana nya.
"Kenapa sih ? kamu selalu ngeselin ? kamu sendiri aja telat. bisa gak 1 hari aja, kamu gak buat orang kesel ?". Ucap Mitha.
"Hmm." Ucapan ketus Alby dan langsung pergi menuju Pintu Belakang Kantin.
"Hei, mau kemana ? hei tungguin !". Mitha langsung menyusul Alby dari belakang.
Setelah mereka berhasil masuk kedalam kantin. Alby kembali di Kejutkan oleh Ibu Inem.
"Lagi By ?". Tanya Bu Inem
"Eh ! Bu Inem selalu ngagetin aja. Lagi apanya Bu ?". Tanya balik Alby.
"Telat lagi ?". Tanya Bu Inem lagi.
"Hehe Iyaa bu, habisnya kesiangan terus sih bangunnya hehe". Jawab Alby dan berlalu pergi.
"Dasar kamu by". Ucap Bu Inem sambil gelengkan kepala.
Karena Murid - murid masih baris - berbaris mendengarkan Pengumuman dari Guru di Lapangan. Tidak mungkin bagi Alby dan Mitha untuk masuk ke Kelas.
Alby pun duduk di Kantin Bu Inem sambil memesan Es Teh Manis.
"Bu Es Teh Manis nya 1 ya". Ucap Alby sambil duduk di Kursi Kantin.
"Eh 2 bu sama saya". Sambung Mitha.
"Iyaa sebentar ya, ibu buatin dulu". Jawab Bu Inem sambil membuatkan Es Teh untuk Alby dan Mitha.
"Eh kenapa sih kamu datang selalu telat ? Emang gak ada yang banguni kamu tidur ya ? Orang tua kamu kemana ?" Tanya Mitha kepada Alby.
"Ibu aku pagi - pagi sekali sudah pergi untuk mengurus Usaha nya. Sedangkan Ayah sudah meninggal sejak aku umur 8 tahun". Jawab Alby tanpa menoleh ke Mitha.
"Oh Maaf, aku tidak tahu soal itu". Lanjut Mitha.
"Hmm". Jawab ketus Alby.
Es Teh Manis pun disajikan Ibu Inem kepada Alby dan Mitha.
"Maaf ya kalau agak lama buat nya". Ucap Bu Inem.
"Ah gak apa - apa kok bu". Kata Alby dan dibalas Senyum oleh Bu Inem.
"Kamu sendiri kenapa selalu Telat ?". Tanya Alby ke Mitha.
Mitha yang sedang minum, tersedak saat mendengar Alby bertanya kepadanya.
"Uhukk.. uhuk.. uhuk. Aku ? Telat ? Uhuk. uhuk.. Ehem. Papa sama Mama sibuk selalu, jarang ada dirumah. Jadi ya, yang nyiapin semuanya aku, dibantu sama Bi Iyem". Jawab Mitha.
"Bi Iyem ?" Tanya Alby.
"Iyaa, Bi iyem itu Asisten rumah tangga dirumah aku, yang ngebantuin aku selalu".
"Oh." Jawab ketus Alby sambil mengaduk Es Teh nya.
"Iiihhh ngeselin banget sih !". Ucap Mitha berbisik.
"Hmm ?" Tanya Alby dengan alis sebelahnya yang terangkat.
"Enggak kok hehe". Jawab Mitha dengan salah tingkah.
CITEȘTI
Mitha Dan Alby
Ficțiune adolescențiMitha adalah cewek pemalu yang bertemu Alby di hari pertama sekolah. Mitha telat dan Alby datang membantunya masuk. Lama - kelamaan melihat tingkah laku Alby, Mitha pun mulai menyukai nya. Tetapi Cinta nya bertepuk sebelah tangan, dan sampai akhirny...
