Mistery rumah klasik pt.2

3.2K 348 34
                                    

Didalam ruangan bercatkan putih tersebut, Suga tengah terlelap tidur sendirian diatas sofa diruang tamu

Tiba-tiba hembusan angin dingin terasa di wajahnya

Ha...ha..ha..

Suara anak kecil tertawa, mengusik tidurnya

Mata sipitnya itupun terbuka, ia lantas bangun untuk melihat kesekeliling namun tak ada siapa-siapa disana kecuali dirinya
Ia mendengus kesal.

Iapun memilih untuk tak memikirkannya lagi dan memilih untuk kembali tidur, ia pun kembali menutup matanya.

Tapi

Kali ini

Ia merasakan sebuah tangan kecil nan dingin menyentuh wajahnya

Dengan kesal Suga pun kembali membuka matanya dan kali ini apa yang ada didepannya saat ini membuatnya

"aaaaaaa~~~~"

Suga berteriak kencang, saat didepannya saat ini seorang anak kecil dengan mata hitam tengah berdiri didepannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Suga berteriak kencang, saat didepannya saat ini seorang anak kecil dengan mata hitam tengah berdiri didepannya. seolah tak ada bola mata didalamnya, mata itu begitu gelap dan begitu menyeramkan untuk ukuran hantu seorang anak kecil.

"jangan takut.."

Hantu anak kecil itu berbicara, tapi bukannya Suga menurut, ia malah semakin ketakutan.

"pergi..pergi..." Suga menutup wajahnya dengan bantalnya

"hyung...hyung" Jimin pun memegang pundak Suga

"pergi..pergi~" Suga masih menutup wajah dan matanya

"hyung..tenanglah ini kami hyung" ucap J hope, sementara itu yang lain pun sudah masuk kembali kedalam rumah saat mendengar teriakan Suga

"hyung,  apa yang terjadi denganmu?" tanya Taehyung

Sementara itu Jin mengambilkan air untuk Suga minum

Suga mengatur nafasnya, nafasnya begitu memburu seperti berlari estafet ratusan meter, ia seperti dikejar kejar sesuatu. Sementara itu Jimin berusaha menenangkan Suga.

"ini, minumlah dulu" ujar Jin sembari menyodorkan segelas air kepada Suga, setelah itu ia meminumnya sampai habis.

"ta..tadi ada anak kecil disini" jelas Suga

"hyung, tak ada siapa-siapa disini, disini cuma kita ber-7 " balas Namjoon

"aku tak berbohong, tadi ada anak kecil disini dia menyentuh wajahku dengan tangan dinginnya ketika aku tidur dan saat aku membuka mata anak kecil itu berdiri didepanku, matanya hitam, seolah tak ada bola mata didalamnnya" jelas Suga masih dengan napas terengah-engah

"hyung, mungkin saja kau hanya berhalusinasi, siang-siang mana ada hantu" ucap Taehyung tak percaya akan cerita Suga

"tapi aku tak berbohong Tae"

"sudahlah, mungkin ini terjadi karna kita kelelahan, kita hanya berhalusinasi saja. Ingat! Hantu itu tidak nyata" ujar Jin

"sudahlah, lebih baik mari kita istirahat, badanku sangat lelah setelah 8 jam perjalanan dari kota kesini." ucap J hope.

"hyung, kau sudah membaik?" tanya Jimin

"ya, aku sudah tak apa-apa"

"baiklah kalau begitu, kita mulai membagi tempat tidur. Kebetulan rumah ini memiliki 3 kamar. Kamar pertama di tempati aku dan Jhope hyung, kamar 2 ditempati Jin hyung dan Taehyung. Sementara kamar 3 biar ditempati Suga hyung, Jimin dan Jungkook. Ada yang keberatan?" tanya Namjoon setelah ia membagi kamar.

"aku tak keberatan" ucap Jhope

"ya..aku juga tak keberatan"balas yang lain.

Baiklah kalau begitu mari kita masuk kekamar masing-masing.

Sesuai perintah, mereka memasuki kamar mereka yang telah ditentukan oleh sang leader.

......

" apakah kalian tak percaya denganku?" tanya Suga pada kedua dongsaengnya

Jungkook yang tengah meletakkan baju kedalam almari pun, akhirnya terpaksa menyudahi kegiatannya dan memilih untuk duduk disamping Suga.

Sementara itu Jimin masih melanjutkan aktivitas menata bajunya.

"bukannya kami tak percaya hyung, tapi mana mungkin hantu itu ada disiang bolong kaya gini" ucap Jimin

"aku percaya dengan Suga hyung" potong Jungkook. membuat Suga dan Jimin menatapnya.

"kejadian aneh bukan hanya dialami Suga hyung, sewaktu aku berada di kebun apel bersama Namjoon hyung tadi, aku juga mengalami kejanggalan hyung, aku rasa rumah ini angker" jelas Jungkook dengan menatap ke sekeliling kamar mereka

Membuat ke-2 pria didepannya itu shock

"memangnya apa yang terjadi padamu Jung?" tanya Jimin

"sewaktu aku bersama Namjoon hyung dikebun apel, aku memetik salah satu apel kemudian aku memakannya,apel itu begitu manis tapi saat aku mengamati apel tersebut, tiba-tiba apel itu mengeluarakan darah. Aku yang terkejut kemudian membuang apel itu. Saat Namjoom hyung mengecek nya ternyata apel itu tak mengeluarkan darah sama sekali. Ini benar-benar aneh, dan Namjoon hyung bilang mungkin aku hanya berhalusinasi saja tapi aku tak percaya, karna yang aku lihat itu seolah-olah nyata" jelas Jungkook

"yah, anak kecil yang aku lihat jugalah nyata dia berkata bahwa aku tak perlu takut..ekspresinya begitu menyedihkan, sepertinya ada maksud tertentu yang ingin ia sampaikan" ucap Suga, entah kenapa hatinya merasa begitu sedih.

"apakah kita harus mencari tau tentang seluk beluk rumah ini hyung?" tanya Jungkook

"bagaimana denganmu hyung? Apakah kau percaya pada kami?" tanya Jungkook pada Jimin.

"emhh sebenarnya aku juga merasakan keanehan setelah pertama menginjakkan kaki dirumah ini, saat turun dari mobil aku seperti merasakan ada seseorang yang memperhatikanku, tapi saat aku menoleh tak ada siapa-siapa disana. Akupun memilih untuk tak memikirkannya"

"tuh kan, Kau juga mengalami kejadian aneh dirumah ini. Dugaanku semakin kuat hyung, kalau rumah ini mungkin saja angker." ucap Jungkook

Sementara kedua hyungnya itu hanya saling menatap dan mengangguk pertanda setuju dengan apa yang dikatakan Jungkook.

"tapi, bagaimana dengan mereka yang tak percaya pada kita?" tanya Suga

"mungkin mereka tak percaya pada kejadian yang kita alami, tapi jika saja mereka mengalami kejadian aneh yang sama seperti kita, mereka mungkin akan mempercayai kita, yang harus kita lakukan adalah menyelidiki rumah ini" ucap Jungkook

Mereka ber-2 pun mengangguk

Namun, belum lama Jungkook berucap

"aaaaaaaaa~~~~"

Kembali, salah satu diantara mereka berteriak.

........

To be continue.

Voment jusseo :D

BTS HORROR URBAN LEGEND Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang