Keira : ada yang nyelipin kertas di loker gue, tapi gue gak ngerti maksudnya...
Velorr: mana coba liat Keiiii, jangan-jangan dari penggemar rahasia lo lagi *aw
Aku mengerutkan dahi membaca pesan Vela.
Keira: ada-ada aja lo -_-, bentar gue pap.
Aku merogoh saku bajuku dan segera mengabadikan kertas itu.
Cekrek. Cekrek.
Keira: Send picture.
Keira: Send picture.
Keira: itu kalo dari depan cuma tulisan, tapi kalo di belakangnya ada gambar.
Send.
Aku menunggu lagi, karena mungkin Vela tengah mengamati gambar itu.
Velorr: Send picture.
"Lah? Kok dia ngirim gambar?" gumamku bingung.
Kubuka gambar itu dan ternyata,
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Keira: eh anjir, ngapain ngirim begituan woy!
Velorr: es doger Kei, enak...Mangstap 👍
Keira: liat gambar gue bolohooo -_-
Velorr: eh iya lupa, bentar 😂
Aku geleng-geleng kepala, membayangkan wajah bodoh Vela di sana. Hm.
Velorr: first meet?
Velorr: pertama bertemu?
Keira: iya gue tau artinya -_- tapi maksud gambarnya apaan coba?
Velorr: itu pohon ya?
Keira: iya kayaknya
Velorr: terus geriji itu apaan?
Keira: yee kalo gue tau, gue gak bakal nanya mba -_-
YOU ARE READING
Only Hope
Teen Fiction"Bisakah aku menjadi - KAMU- untukmu? Sebagai orang pertama yang menjadi maksud pikiranmu." Kalimat itu, adalah kalimat utama yang mampu mendeskripsikan kisah aku, kamu dan dia. *Part-part awal belum di revisi, jadi kalau ada kesalahan tanda baca...
Mean - Part 36
Start from the beginning
