Tzuyu Pov
Aku melihat Jungkook sedang duduk menyendiri, aku berniat menghampirinya tapi dia begini karena aku.
Aku mengurungkan niatku dan memulai acara ulang tahunku.
Semua berjalan lancar hanya saja, aku risih dengan tatapan Nayeon kepadaku. Bahkan aku sudah merelakan Jungkook untuknya.
Aku berniat untuk menemui Nayeon nanti. Acara selesai aku segera mencari Nayeon. Aku melihatnya ingin memasuki hotel.
"Nayeon tunggu." cegah ku menahan tangannya.
"Aku sudah malas," ia menghempas tanganku, namun aku menahannya kembali.
"Bisakah kita bicara, aku ingin menjelaskan semua."
"Baiklah"
Kami berdua duduk disalah satu bangku taman.
"Aku dan Jungkook tak ada apa apa, kami hanya sebatas teman, dan aku menganggap Jungkook sebagai oppaku. Tak lebih. " jelasku
"Tapi tatapan Jungkook difoto itu menunjukkan kalau dia menyukaimu." bantah Nayeon
" Tapi aku tak menyukainya, karna aku tahu kau menyukainya. Dan aku tak mungkin merebutnya darimu." kami saling beradu mulut.
Maafkan aku Nayeon aku tahu kau sangat mencintainya, tapi aku juga mencintainya.
"Kau tak bisa membohongiku Tzuyu, dari sorot matamu itu terlihat bahwa kau menyukainya."
"Aku pikir kau sahabat baikku tapi ternyata tidak." ucapnya meninggalkanku
Aku menahan tangannya namun ia menamparku dengan keras hingga aku tersungkur ditanah.
"Berhenti membohongiku Tzuyu, kau munafik!"
Nayeon pergi meninggalkanku. Aku memegang sudut bibirku yang berdarah. Aku menangis berlari menuju pantai.
Ini sudah malam aku masih berada di pantai. Aku ingin sendiri saat ini.
Tiba tiba ada seseorang menepuk bahuku, aku menoleh dan ternyata itu Jin.
"Aku kau bertengkar karna Jungkook kan?"
"Aniya, aku tak bertengkar dengan siapapun."
"Aku melihat semua kejadian tadi Tzuyu kau tak perlu mengelak."
Aku menangis sejadi jadinya
"Ceritakanlah kepadaku, aku bahkan sudah menganggapmu sebagai adikku, aku tak mau melihat adikku sedih."
Aku menceritakan semuanya dari asal mula penyebab aku dan Nayeon bertengkar.
"Jika kau mencintainya, kejar dia. Jangan buat hatimu sakit."
"Tapi Nayeon mencintainya."
"Tzuyu aku juga mengalami masa sulit sepertimu. Aku menyukai Nayeon, Nayeon menyukai Jungkook, sedangkan Jungkook menyukaimu."
"Suatu saat nanti Nayeon akan mengikhlaskan Jungkook. Kejar dia sekarang sebelum terlambat." tambahnya
Aku langsung bergegas mencari Jungkook. Aku tidak bisa memendam rasa ini.
"TZUYU DIA ADA DI TAMAN" teriak Jin
Aku langung berlali menuju taman. Aku menemukan Jungkook sedang duduk di kursi taman.
" Jungkook? " panggilku
"Hm"
Aku tahu dia pasti membenciku
"Jungkook kumohon tatap aku." aku duduk berhadapan dengannya
Jungkook mulai menatapku. Kulihat ada bekas air mata yang belum dihapus disana. Aku segera menghapusnya.
"Jungkook sebenarnya aku juga menyukaimu." ucapku kemudian menunduk
"Aku sudah tahu itu Tzuyu, Jin memberitahuku. Kau menolakku karna Nayeon kan?"
"Sekarang kau adalah milikku, apapun yang terjadi padamu ceritakan padaku, lalu kenapa sudut bibirmu?"
"Ini karna aku bertengkar dengan Nayeon tadi, tapi tidak apa apa kogh,"
Jungkook memelukku sangat erat sekarang.
"Kookie?"
"Hm"
"Saranghae"
" Nado Chewy"
Hay guyss ini part spesialnya. Maaf ngga spesial banget. Haha
Gua punya hadiah buat kalian

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Entah itu foto kapan gua juga kaga tau.
Jangan lupa vote + comment
Ada yang tertarik sama ff ini?
Commen "tertarik" yha guys.
YOU ARE READING
⇜ SIGNAL ⇜
FanfictionEntah apa ini kau seperti selalu mengirim sinyal kepadaku disaat kau membutuhkanku ~jeon jungkook Kau selalu ada disaat aku membutuhkanmu, seperti aku memberikan sinyal kepadamu, bahwa aku membutuhkan mu ~ chou tzuyu
Part Spesial
Start from the beginning
