Part 11: Shock

2K 172 41
                                    

WARN: full of hot scenes.

Tepat sebulan off. Selama aku off nulis, aku baca novel2 translate Chinese, lagi demen banget sama novel Chinese, ada yg bagus banget judulnya Feng Yu Jiu Tian kalian bisa cari di wattpad ada versi Bahasa tapi baru 50chapter, kalo cari di google versi english sudah sampai 194chapter.
Selain itu aku juga baca Ziu Xing Mai Shen (full 40 chapter doang), Feng Mang (karya Chai Jidan), dan CEO's Wife is A Man. Semuanya aku dapat di google. Asal pinter2 kitanya aja nyari, ketik judul dan jumlah volume yg dicari aja.

######################

-Kyuhyun-

"Aku tidak mau melakukan misi bunuh diri, aku tidak setuju mama.. kita bisa hidup bersembunyi selama ratusan tahun kenapa kita tidak terus seperti ini saja, aku tidak mau mati sia-sia"
"Sejak kapan kau jadi pengecut? Sejak kapan aku membesarkan seorang pengecut?" Suaranya tenang tapi aku bisa merasakan ketidaksenangannya dengan ucapanku, terlihat jelas dia marah, aku tahu apa yang kukatakan sangat tak bertanggung jawab. Aku tunduk dan tak berani menatapnya. Meskipun aku sudah dewasa tapi aku terlahir untuk tunduk padanya. Ibuku lebih berkuasa dan lebih kuat daripada aku yang hanya vampir muda, "apa ini karena Sungmin? Kau takut mati karena kau sudah memiliki Sungmin?" Nadanya kembali melembut.
"Kita masih bisa mengambil jalan lain kan?"
"Maksudmu?"
"Kita bisa minta Vampir Elder untuk melakukan ritual penobatan raja yang baru, dengan itu raja kita bisa tampil melawan Vladimir"
"Oh.." aku menoleh melihat kepuasan diwajah ibuku seolah dia setuju dengan ideku. Dia tersenyum. "Kalau begitu aku harus pergi untuk beberapa hari"
Aku memandangnya terkejut, apa dia masih mau pergi melawan Raja Vampir itu seorang diri?
Seolah mengerti aku yang bingung ibuku kembali berkata "Aku harus menemui beberapa Vampir Elder untuk membicarakan tentang ini" dia serius menanggapi usulanku?
"Tapi Mama.. akan kembali kan?"
"Tentu saja, apa kau takut kehilanganku juga? Kau sudah seperti manusia" dia menggelengkan kepala, "padahal kau hanya beberapa hari saja bersama anak itu tapi hatimu sudah begitu lemah, kau harus berhati-hati Kyuhyun".
"Aku mengerti"
Dia masuk ke kamarnya untuk bersiap-siap. Aku naik ke lantai 3 dan masuk ke kamarku.

-Sungmin-

"Sungmin.. apa kau benar-benar... gay?" Jimin bertanya padaku saat kami selesai makan dikantin, Kyuhyun sedang menunggu diruang kolam renang seperti biasa, "maaf tapi aku masih belum bisa mengerti kenapa kau tiba-tiba suka pada laki-laki".
"Tentang itu.. bagaimana aku mengatakannya ya" aku sulit memulainya, aku juga tidak tahu pasti apa ketertarikanku pada Kyuhyun karena aku gay atau karena aku hanya suka saat bersama Kyuhyun.
"Kau pernah berpacaran dengan perempuan kan"
"Aku tahu.. aku juga tidak merasa kalau aku gay, tapi... aku sangat menyukai Kyuhyun Jimin, tidak hanya karena dia tampan, sexy dan romantis" wajahku terasa panas saat mengatakannya, "aku tak bisa menjelaskannya, aku tidak perduli dia laki-laki atau dia perempuan, yang aku suka adalah dia" aku tak berani menatap Jimin.
Kudengar suara keluar dari hidung Jimin seperti dia mengejekku tapi saat kulihat ternyata dia tersenyum, "kau lihat wajahmu, merona begitu saat kau menceritakan tentang dia, kau... sudah jatuh cinta padanya" Jimin meledeku dan aku merasa malu sekali.
"Jangan bilang begitu~"
"Tapi.. aku masih belum paham, apa yang membuatmu menyukainya? Dia diantara laki-laki lainnya?" Jimin berusaha mengerti dari sudut pandangku, "terlepas dari betapa tampan dan seksinya dia yang membuat semua perempuan meleleh, aku tahu itu, tapi aku hanya merasa dia laki-laki biasa"
"ada hal tentang dia yang tak orang ketahui dan itu merupakan suatu hal yang menarik buatku, dia yang penuh misteri" aku rasa sisi rasa ingin tahuku merasa tertarik pada sosok Kyuhyun yang 'tak biasa'.
"Ah.. aku jadi ingat dulu kau bilang dia menyimpan rahasia, rahasia apa itu?"
"Itu... aku tidak tahu apa aku boleh mengatakannya atau tidak.. maaf Jimin~"
"Baiklah.." Jimin mengangguk, "apa.. dia yang mulai lebih dulu? Dia yang mengajakmu?"
"Hmm.. bisa dibilang begitu"
"Jadi dia gay sejak lama? Murid sepopuler dia?"
"Eh? Maksudku.. bukan.. maksudku.. kami sama-sama tidak pernah berhubungan dengan laki-laki sebelumnya tapi.. kami saling tertarik itu saja" setelah menceritakannya sekarang aku jadi bingung kenapa sekarang aku sangat menyukai Kyuhyun dan sangat bergantung padanya, semua bisa berubah dalam sekejap seperti membalik telapak tangan.
"Apa yang sudah dia lakukan padamu?" Eh?? Aku bingung mendengar pertanyaan Jimin.
"Apa?"
"Apa yang sudah dia lakukan padamu? Kau seperti terhipnotis.."

War Of VampsWhere stories live. Discover now