97 FakeInstagram

17

Do'a
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Gue post dua Chapter hari ini jangan bosen. besok juga gue post lagi
😍muhehehe 😍
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Yugyeom duduk di bangku depan rumahnya, dia menerawang jauh entah memikirkan hutang ke Sujeong atau memikirkan kenapa si dia ngejomblo? Nah Yugyeom kepikiran untuk berdoa siapa tau saja doanya ke kabul. Yugyeom menutup kedua matanya sambil komat kamit dan ini lah doanya.

"Ya tuhan kalau ada cewek lewat depan rumah Yugyeom, biarkan dia jadi jodoh yugii.."

Dan pada saat itu Jihyo gak sengaja lewat depan rumah Yugyeom.

"Ya tuhan aku gak mau dia.." doanya lagi, sambil bersujut untuk mendramatisir suasana.

kesokanya Yugyeom menjatuhkan sapu tangan dengan sengaja di samping rumahnya dan Yugyeom berdoa lagi.

"Ya tuhan aku mohon yang balikin sapu tangan Yugyeom jadi istri yugyeomm. kalau cewek.. kalau cowok mah jangan."

Satu jam Yugyeom duduk di teras rumahnya dan gak ada juga yang ngambil sapu tangannya.

Tapi dia berusaha sabar.

"kalau dua pulu menit gak ada yang ngambil berarti gue kurang sholat malam." Ucapnya. selang beberapa detik.

"Yugyeom sapu tangan loo nihh!!!" teriak Jihyo.

"ya Tuhan kenapa dia lagi?!!" Yugyeom ogah- ogahan menghampiri Jihyo.

"makasih hyo."

"yoa marpuah"

"hah apa hyo?"

"ekh sorry. abis gue berasa ngobrol sama tukang cuci rumah gue si gyom, soalnya lo pake kolor bunga-bunga gitu." ucap Jihyo sambil cekikikan.

Yugyeom menatap sebal ke arah Jihyo.

"sialan tapasya!"

"gue bukan orang india please!" Jihyo langsung pergi sambil cemberut.

Tujuh kali dia terus berdoa seperti itu tapi anehnya Jihyo ada di mana-mana Yugyeom jadi pusing sendiri, jika kali ini yang nemuin gelangnya Jihyo, Yugyeom bersumpah dia akan ngelamar Jihyo.

Yugyeom nyimpen gelang kesayanganya yang sering dia pake kemana-mana di taman yang jauh banget sama rumahnya.

Yugyeom duduk di bangku taman dan sengaja menjatuhkan gelangnya di samping kakinya.

Yugyeom bersenandung hampir dua belas lagu tapi gak ada yang liat juga tuh gelang, ya iya lah gak liat.. orang itu gelang kecil terus aga ketutup rumput sama sepatu Yugyeom, emang dasarnya otak yugyeom yang aga dangkal.

tapi tiba-tiba saja Jihyo duduk di sampingnya.

"sendiri aja lo marpua?" Tanya Jihyo dia membuka tutup air mineral dan meneguknya.

Yugyeom udah berdoa semoga Jihyo gak liat gelang di dekat kakinya.

"Gyom muka lo kenapa?"

"anu-"

"anu apaan si?"

Jihyo merunduk karena dia ingin membenarkan tali separunya.

"gyom gelang lo jatuh nih.." ucap Jihyo sambil menyodorkan gelang ke arah Yugyeom.

Yugyeom menengadahkan kepalanya kearah langit dengan pandangan kosong.

"marpuahh sumpah elo kenapaaa?!" Jihyo panik.

"Marpuah kesambet ya loo!!"

Yugyeom menatap Jihyo.

"hyo elo harus percaya gue!!" Yugyeom mengeser duduknya lebih dekat dengan Jihyo.