We're so risky, the love and the hate
A small crack in the dangerous line
I tried pushing everything back and staying calmOh, I tried, tried, tried, tried
An eraser that will completely erase you
I need it to forget you
An eraser that will wash me clean
So I won't want you again - Eraser, Taeyeon...
Kejadian sore itu membuat Sewoo tersadar, bahwa ia tak boleh selamanya berharap pada Sesuatu yang mustahil. Chanyeol adalah kemustahilan mutlak baginya.
Herannya, ia tak menangis seperti sebelumnya. Bagaiamanapun Ia dan Chanyeol saat ini hanya sebatas saudara Seayah, tak lebih. Dan semua sudah selesai.
Seperti biasa Sewoo dan Sehun selalu berkeliling mengunjungi para pasien meski sekedar menanyakan hal yang sepele. Setelah itu keduanya kembali keruang kerja mereka namun terhenti saat Jaehyun dan Doyoung berlari menghampiri mereka.
"Seonsaengnim, Terjadi kecelakaan melibatkan Sebuah Van dan dua buah mobil biasa terbalik. Di laporkan ada 10 korban. Dan dalam 3 menit lagi sampai" lapor Jaehyun.
Sewoo dan Sehunpun segera berlari menuju pintu ER menunggu satu persatu mobil ambulan datang.
Tak lama satu ambulan datang Sewoo langsung mengambil alih pasien tersebut.Setelah petugas menyampaikan kondisi vitalnya sewoopun bertanya "apa ada pasien lebih parah dari ini?"
"Ada satu pasien lagi seonsangnim" balas petugas tersebut. Pasien yang sedang dihadapi Sewoo mengalami patah tulang dibagian kaki karena terjepit pintu mobil, dan juga pendarahan dibagian kepala.
"Segera panggilkan Departemen ortopedi!" Seru Sewoo disambut anggukan dari Koeun yang mendampinginya sejak tadi.
Situasi ER sangat berantakan dan sibuk. Semua dokter dikerahkan hari ini termasuk Chanyeol, Baekhyun, Junmyeon serta dokter-dokter senior lainnya.
Berniat mengecek pasien lain Sewoo tiba-tiba terhenti saat melihat seseorang yang tak asing terbaring lemah dengan tangan kirinya terbalut perban savety first karena patah tulang serta perban yang bersimbah darah dibagian kepalanya baru saja melewatinya.
"Mark?" Seru Sewoo pelan kemudian langsung berlari mengejar kemana pasien tersebut dilarikan.
Disana telah ada Baekhyun yang siap menanganinya, Sewoo masuk dengan wajah panik.
"Mark-ah! Mark? Kau bisa melihat noona?" Tanya Sewoo meraih tangan kanan mark yang terlihat baik-baik saja hanya ada beberapa luka goren disana.
"Dia Mark?" Tanya Baekhyun sebentar kemudian kembali memeriksa keadaan Mark.
"Ya, tolong selamatkan dia sunbae" ungkap Sewoo yang kini terlihat gemetar. Ia menangis khawatir.
"Mark-ah! Noona mohon bangunlah" seru Sewoo lagi.
Chanyeol yang baru saja melewati tempat itupun juga ikut terhenti lalu menengok dan mendapati Sewoo tengah menangis berjongkok dengan tangannya erat menggenggam tangan pasien yang belum dikenalnya.
"Apa yang terjadi" Tanya Chanyeol.
"Sunbae!" Panggil Sewoo kemudian memberi tempat untuk Chanyeol. Chanyeolpun terlihat shock saat melihat pasien tersebut adalah Mark. Adiknya.
YOU ARE READING
UNFAIR #hurtRain (CHANYEOL - KAI)
FanfictionApa Jadinya jika kekasih yang baru saja melamarmu dalam 24 jam berubah menjadi kakak se-ayah yang tak mungkin boleh kau nikahi? itulah yang di alami Seowoo, gadis yang telah lama besar dan tumbuh di California ini bertemu dengan kekasihnya Park Chan...