13

2.9K 307 149
                                    

Mereka bertiga; Chanyeol, Jongin, dan Annelise tertunduk dan terdiam satu sama lain. Tidak mengerti harus memulai dari mana untuk menyelesaikan permasalahan ini hingga Seulgi bersuara.

"Chanyeol, ayo jelasin ini ada apa," kata Seulgi meminta.

Seulgi satu-satunya yang tidak tahu persis akar permasahan ini. Ia hanya diminta untuk menyambangi apartemen Annelise yang diberi tahu oleh Chanyeol.

"Jadi ...."

"Seul, i was hers," ujar Annelise tidak tahan dengan menunjuk Chanyeol. "Lalu aku ketemu Jongin. Kita juga menjalin hubungan."

Seulgi mengernyitkan dahinya masih belum bisa mencerna apa yang Annelise katakan. Menurutnya itu tidak masuk akal. Ia pun masih tidak mengerti kenapa dirinya mesti juga harus terseret di masalah mereka bertiga. Bahkan belum ada yang tahu kalau Seulgi sudah berpacaran dengan Chanyeol. Ia dan Jongin sudah jelas tidak ada hubungan spesial apapun.

"Kamu ... sayang sama Jongin gak?" Chanyeol bicara ke Seulgi sambil memegang tangannya berharap.

Manik matanya terpancar keseriusan di sana, dan fakta dalam hati Chanyeol tidak rela jika Seulgi mengiyakan pertanyannya barusan. Degup jantung Chanyeol seolah dipertaruhkan di sini.

"I don't know. Aku hanya ngerasa nyaman ketika bareng Chanyeol. Tapi ketika aku sama Jongin, buatku dia sosok yang keren dan i rely on him also much dari dulu banget. Aku ... tapi emang rindu Jongin. Aku coba jujur ya di sini," jelas Seulgi. "Dia yang selalu ada dalam kondisi apapun aku. Tapi aku juga jadi orang paling gak paham sama keadaan Jongin waktu itu. I felt lost."


Annelise menghela napasnya panjang. Dirinya baru sadar kalau selama ini yang selalu Seulgi ceritakan tentang sahabatnya adalah Kim Jongin. Walau memang tidak terlalu intens pertemanan mereka, tapi Seulgi selalu membagi ceritanya pada Annelise. Seulgi bilang, kalo ia menyimpan perasaan pada sahabatnya lebih dari pertemanan.

Semua masih diam menunggu Seulgi melanjutkan ceritanya.

"Aku berusaha lupain Jongin dengan Chanyeol karena aku tau, Jongin gak akan pernah balas perasaanku."

"Dan sekarang ceritanya beda, Seul," tutur Annelise.

"Aku udah ada Chanyeol, Ann. Aku udah berusaha banget buat ngilangin bayang-bayang Jongin. Harus ya pada akhirnya aku jatuh di lubang yang sama? Coba kamu ada diposisi aku, Annelise."

Chanyeol mengusap wajahnya kasar. Pikirannya kalut tidak karuan. Selama ini Seulgi mati-matian untuk menghilangkan perasannya pada Jongin saat bersamanya, seharusnya dirinyapun begitu tentang Annelise.

"Bukan itu, Seulgi. Joㅡ"

"Jadi kamu mau kita putus sekarang juga? Terus aku terima dia? Gimana sama Annelise, Chan?"

Seulgi tidak habis pikir. Belum ada 24 jam dirinya dan Chanyeol menjalin hubungan tapi permasalahan sudah datang menimpanya. Seulgi terlalu lelah untuk membahas semuanya sekarang. Ia bahkan tidak peduli lagi soal Jongin dan Annelise yang ternyata bermain api.

"Aku selalu mutusin Jongin sepihak, Seul. Aku pikir aku dan Jongin udah bukan lagi pasangan kekasih. Tapi Jongin tetep aja kekeuh sampeㅡ"

Aftertaste ㅡ Park Chanyeol ✅Where stories live. Discover now