Like Love in Alphabet [KrisTao]

1.2K 127 27
                                    

Warning! Setiap drabble tidak berhubungan dengan drabble yang lain.

Sorry for Typo(s), Im not so good in editing.

Hope u enjoy! ^^

·
·
·

Another Us

"Menurutmu, apa akan ada kita dilain waktu setelah kita?" Suatu hari, Tao bertanya pada Kris. Bukan sesuatu yang penting, memang. Hanya sepenggel pertanyaan tidak jelas yang mengganggu kepalanya.

"Maksudmu?" Dan Kris hanya bisa menanggapi dengan sabar, bertanya pelan sembari mengusap surai kelam sang kekasih yang sedang meletakkan kepala diatas pangkuannya.

Sekarang, mereka sedang bersama diatas ranjang Kris, hanya mengobrol ringan dan membahas hal-hal kecil yang tidak terlalu penting. Ini sudah menjadi tradisi rutin setiap malam minggu dalam hubungan mereka.

"Maksudku. Jika waktu yang sekarang kita lalui telah habis. Apa di waktu yang baru akan ada kita?"

Dahi Kris mengerut, menghentikan gerakan tangannya lalu menunduk untuk memberi kecupan ringan di pipi Tao. "Seperti kau dan aku?"

Tao mengangguk meng'iya'kan. "Tapi dilain waktu. Dalam waktu yang berbeda."

Kris tersenyum, mulai mengerti maksud dari perkataan sang kekasih. "Absolutely, babe. There would be another Us in another time."

·♥·♥·♥·

Babe

Cekrek! Cekrek!

"Tao, hentikan itu." Kris mencoba menghalangi wajagnya dengan buku tebal, sebisa mungkin memperkecil ruang agar Tao berhenti mengambil potret wajahnya.

"Tidak, tidak mau."

Cekrek! Cekrek! Cekrek!

"Babe,"

"Nope!" Cekrek! Cekrek!

"Babe,"

"Oke, oke. Im done."

·♥·♥·♥·

Cute

"Stupid Chanyeol and his choice." Tao menggeram pelan, menatap pantulan kostum karakter anime yang sedang melekat.

Ini pilihan Chanyeol. Pria mutan itu bilang jika karakter anime bernama Izaya ㅡatau Sizaya? Whatever, Tao tak peduliㅡ itu memiliki raut wajah yang sama dengannya.

Cih! Seharusnya Tao tau jika Chanyeol hanya ingin mempermainkannya. Tao bersumpah akan merobek celana pria itu saat di festival nanti.

"Tao? Apa kau suㅡ" Kris terdiam, menatap sang kekasih yang telah selesai dengan kostumnya. "ㅡ Fuck! You're so damn cute."

·♥·♥·♥·

Daddy

"Dad,"

Kris melepaskan kacamaranya, menggeram pelan sembari memijat pangkal hidungnya pelan. "Tao, hentikan itu."

"Daddy~"

"Tao, kubilang hentikan."

Tao tersenyum licik, berjalan perlahan mendekati meja kerja sang suami sembari menggigit bibirnya. "Daddy, uhh~"

Kristao(& Other) One-Shot CollectionWhere stories live. Discover now